Efek Samping Kayu Bajakah untuk Kesehatan, Penting Diketahui

Merdeka.com - Kayu bajakah memiliki nama lengkap bajakah tampala, nama ilmiahnya Spatholobus littoralis hassk. Bajakah tampala banyak ditemukan di hutan Kalimantan, baik di wilayah Indonesia maupun Malaysia. Bajakah tumbuh merambat di pohon kayu dengan ketinggian hingga 50 meter. Di mana daun bajakah berbentuk tajam dengan warna kuning, cokelat dan putih. Sedangkan bunganya berwarna ungu, merah muda dan putih.

Belakangan, keberadaan kayu bajakah banyak dicari masyarakat karena diyakini membawa manfaat untuk kesehatan tubuh. Manfaat kayu bajakah untuk mengobati berbagai penyakit salah satunya adalah penyakit kanker.

Hal itu sejalan dengan penelitian yang dilakukan pelajar SMA di Palangka Raya, Kalimantan Tengah mengenai potensi bajakah untuk pengobatan kanker. Penelitian itu mendapat pro kontra masyarakat.

Beberapa pihak beranggapan bahwa menjadikan kayu bajakah sebagai obat kanker masih terlalu dini perlu dilakukan penelitian lebih lanjut. Terutama mengenai efek samping kayu bajakah untuk kesehatan, agar obat yang dimaksud benar-benar efektif.

Lebih jauh berikut ini informasi lengkap mengenai efek samping kayu bajakah untuk kesehatan telah dirangkum Merdeka.com melalui Liputan6.com pada Kamis, (09/12/2021).

Klaim Manfaat Kayu Bajakah

Sebelum mengetahui lebih lanjut efek samping kayu bajakah, kayu bajakah memang dikenal akan khasiat dan manfaatnya. Beberapa klaim manfaat kayu bajakah adalah sebagai berikut.

1. Tingkatkan ImunKlaim manfaat kayu bajakah yang pertama adalah untuk meningkatkan imunitas atau sistem kekebalan tubuh. Hal ini tak lain karena bajakah mengandung antioksidan yang cukup tinggi. Untuk mendapatkan khasiatnya, kamu bisa mencoba menyeduh teh kayu bajakah rutin setiap hari, terutama pada pagi hari saat kondisi perut masih kosong.

2. Menangkal Radikal BebasKlaim manfaat kayu bajakah berikutnya yaitu dapat menangkal radikal bebas. Radikal bebas adalah sel-sel rusak yang dapat menyebabkan masalah pada kesehatan. Ketika tubuh memiliki kadar radikal bebas yang berlebih, akan menyebabkan kerusakan pada sel lainnya, hingga dapat menjadi sumber penyakit.

Kayu bajakah memiliki kandungan senyawa fenolik yang diketahui memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat. Kandungan inilah yang dinilai dapat menangkal radikal bebas di dalam tubuh. Selain untuk menangkal efek radikal bebas, antioksidan juga memiliki peran penting lainnya bagi tubuh, seperti untuk penyembuhan penyakit degeneratif, seperti diabetes, kerusakan hati, penyakit kardiovaskuler, dan kanker.

3. Obat KankerKlaim manfaat bajakah lainnya yakni dapat dimanfatkan sebagai obat kanker. Manfaat kayu bajakah yang satu ini sempat heboh di masyarakat Indonesia. Penelitian kayu bajakah yang diaplikasikan di tubuh tikus putih oleh Laboratorium Universitas Lambung Mangkurat memang menunjukkan hilangnya sel tumor dalam waktu 2 minggu.

Meski penelitian ini memberikan hasil yang positif, Kementerian Kesehatan RI meluruskan bahwa manfaat kayu bajakah sebagai obat kanker pada manusia masih perlu penelitian lebih lanjut. Ini karena adanya keterbatasan penelitian sebelumnya yang baru memperlihatkan positif dari efek kayu bajakah pada hewan.

Efek Samping Kayu Bajakah

Meskipun kayu bajakah memang secara empiris telah digunakan untuk terapi kanker, tetapi secara ilmiah belum dapat dibuktikan. Hal itu berarti, perlu adanya penelitian lebih lanjut. 

Bukan hanya mengenai manfaat kayu bajakah, tetapi juga efek samping kayu bajakah itu sendiri. Sebab, dalam menentukan sebuah obat perlu dilihat dari dua sisi yakni khasiat dan efek sampingnya.

Pada dasarnya tidak semua obat herbal bebas efek samping. Begitu pun dengan obat-obatan tradisional yang menggunakan kayu bajakah juga berpotensi menghasilkan masalah kesehatan. Yang bisa saja timbul dari efek samping kayu bajakah. 

Dilansir dari Theguardian berdasarkan kajian yang diterbitkan Medical Journal of Australia, efek samping kayu bajakah dapat menyebabkan gagal ginjal dan kerusakan lever pada beberapa pengguna. Hal ini diduga karena beberapa obat mengandung senyawa kimia beracun atau logam berat atau bahkan bisa bereaksi secara negatif dengan obat yang sedang digunakan. (mdk/nof)