Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ikan Blue Marlin Jadi Ikon Kabupaten Pangandaran, Begini Asal Usulnya

Ikan Blue Marlin Jadi Ikon Kabupaten Pangandaran, Begini Asal Usulnya Tugu Marlin Pangandaran. ©2022 tourism.pangandarankab.go.id/Merdeka.com

Merdeka.com - Patung Ikan Blue Marlin berukuran besar menjadi sambutan hangat bagi siapapun yang memasuki wilayah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Terletak di kawasan bundaran Masjid Besar Al- Istiqomah, replika tersebut saat ini menjadi ikon khas dari daerah yang resmi berdiri pada tahun 2012 tersebut.

Saat malam hari, lokasi tersebut terpantau indah dengan adanya air barisan mancur dan lampu yang menyala di sela-selanya. Bagi para pelancong dari luar kota, tugu atau bundaran marlin selalu jadi daya tarik untuk sekedar berswafoto atau mengabadikannya di media sosial.

Lantas apa filosofi dan asal-usul di balik tugu ikan berwarna dominan biru, dan bermulut pedang tersebut? Berikut informasinya.

Filosofi Tugu Ikan Marlin

Dilansir dari laman resmi Pemkab Pangandaran, Rabu (25/5), ikan marlin sendiri merupakan jenis ikan predator yang memiliki karakteristik lincah, senang melompat ke udara, atraktif serta mandiri di habitat aslinya. Selain itu Blue Marlin menjadi salah satu ikan dengan umur terpanjang, yakni selama 27 tahun.

Penetapan ikan Blue Marlin sebagai ikon Kabupaten Pangandaran berangkat dari karakteristik gesit dan lincah yang dimilikinya. Hal itu turut menggambarkan kondisi Kabupaten Pangandaran yang masih terbilang muda (saat ini 10 tahun), tetapi sudah mampu melompat mengimbangi kabupaten atau kota lainnya di Indonesia khususnya Jawa Barat.

Kemandirian dari Ikan Blue Marlin kemudian dimaknai juga dalam bentuk pembangunan yang tidak bergantung pada wilayah induk yang terdahulu yaitu Kabupaten Ciamis.

Simbol Pemerintahan yang Kuat di Kabupaten Pangandaran

tugu marlin pangandaran

©2022 tourism.pangandarankab.go.id/Merdeka.com

Sebagai identitas, Bundaran Marlin juga turut dimaknai sebagai simbol pemerintah yang kuat di wilayah Kabupaten Pangandaran. Makna itu tersirat dari semboyan khasnya yakni “Jaya Karsa Makarya Praja”.

Arti Jaya sendiri mengacu pada kemenangan atau keunggulan, Karsa kemudian mengarah ke ide atau daya cipta yang selalu unggul dan sukses dalam pembangunan, Makarya adalah mendirikan, membangun, mengerjakan pekerjaan dengan hasil yang sangat indah dan megah. Dan Praja kemudian diartikan sebagai pembangunan yang lahir dari ide dan aspirasi oleh masyarakat setempat.

Jika disimpulkan makna "Jaya Karsa Makarya Praja" terkait dengan pemikiran yang unggul demi menciptakan pemerintahan yang kuat di Kabupaten Pangandaran.

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Ikan Tuhuk, Jadi Maskot Kota Lampung hingga Olahan Menu Masakan yang Lezat
Fakta Ikan Tuhuk, Jadi Maskot Kota Lampung hingga Olahan Menu Masakan yang Lezat

Ikan Tuhuk, maskot Kota Lampung hingga menu masakannya yang lezat dengan sejuta manfaat bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Begini Arti Balong bagi Orang Sunda, Tak Sekedar untuk Memelihara Ikan di Halaman Rumah
Begini Arti Balong bagi Orang Sunda, Tak Sekedar untuk Memelihara Ikan di Halaman Rumah

Balong nyatanya memiliki filosofi khusus bagi orang Sunda dan tak sekedar sebagai lokasi pemeliharaan ikan air tawar.

Baca Selengkapnya
Eksotisme Teluk Pangpang Surga Tersembunyi di Banyuwangi, Habitat Favorit Ikan hingga Burung Unik
Eksotisme Teluk Pangpang Surga Tersembunyi di Banyuwangi, Habitat Favorit Ikan hingga Burung Unik

Teluk ini berhadapan langsung dengan Samudera Hindia dan Selat Bali

Baca Selengkapnya
Pulau Kiluan, Wisata Bahari di Lampung Suguhkan Hamparan Pasir Putih yang Memesona
Pulau Kiluan, Wisata Bahari di Lampung Suguhkan Hamparan Pasir Putih yang Memesona

Eksotisme pemandangan Pantai Kiluan ini menyimpan sensasi tersendiri bagi para pengunjungnya.

Baca Selengkapnya
Uniknya Pulau Bidadari di Jakarta, Ada Pohon yang Dipercaya Bikin Jomlo Enteng Jodoh
Uniknya Pulau Bidadari di Jakarta, Ada Pohon yang Dipercaya Bikin Jomlo Enteng Jodoh

Ada banyak fakta menarik di Pulau Bidadari, salah satunya pohon jodoh.

Baca Selengkapnya
Tak Hanya Pengendali Banjir, Bendungan Manganti di Ciamis Tawarkan Wisata Selfie hingga Kuliner
Tak Hanya Pengendali Banjir, Bendungan Manganti di Ciamis Tawarkan Wisata Selfie hingga Kuliner

Di lokasi ini, pengunjung bisa menikmati wisata selfie sekaligus sajian kuliner dari dua budaya.

Baca Selengkapnya
Jadi Kota Terbesar Kedua di Bali, Intip Pesona Wisata Singaraja
Jadi Kota Terbesar Kedua di Bali, Intip Pesona Wisata Singaraja

Dengan luas wilayah 27,98 kilometer persegi, kota ini punya sejarah dan pastinya pesona keindahan yang menarik buat diulik.

Baca Selengkapnya
6 Wisata Palembang yang Sayang Dilewatkan saat Berkunjung, Keren & Hits
6 Wisata Palembang yang Sayang Dilewatkan saat Berkunjung, Keren & Hits

Berikut rekomendasi wisata Palembang yang sayang jika dilewatkan ketika sedang berkunjung.

Baca Selengkapnya
Menikmati Keindahan Pantai Rancabuaya di Garut, Bisa Lihat Hamparan Samudera dari Atas Tebing
Menikmati Keindahan Pantai Rancabuaya di Garut, Bisa Lihat Hamparan Samudera dari Atas Tebing

Spot terbaik menikmati keindahan Pantai Rancabuaya adalah di atas tebing yang berada di bibir pantai.

Baca Selengkapnya
Merajut Kenangan di Kuningan, Alamnya Indah Kulinernya Menggiurkan
Merajut Kenangan di Kuningan, Alamnya Indah Kulinernya Menggiurkan

Kota kecil di selatan Jawa Barat ini punya kuliner yang eksotis dan destinasi yang nyeni.

Baca Selengkapnya
10 Tempat Wisata di Manado yang Menarik dan Hits untuk Dikunjungi, Instagramable Banget!
10 Tempat Wisata di Manado yang Menarik dan Hits untuk Dikunjungi, Instagramable Banget!

Terletak di sebuah teluk dan daerah pegunungan membuat Manado menjadi salah satu daerah di Indonesia yang menyajikan banyak tempat wisata eksotis.

Baca Selengkapnya
Kisah Situ Sangiang yang Pernah Hilang di Masa Silam, Punya Pemandangan Indah
Kisah Situ Sangiang yang Pernah Hilang di Masa Silam, Punya Pemandangan Indah

Konon, ikan-ikan di sana bukan hewan asli melainkan jelmaan. Kemudian, terdapat larangan memancing apalagi mengonsumsi ikan dari Situ Sangiang.

Baca Selengkapnya