Polisi Harus Sopan, Ini Wejangan Kapolda Jabar ke Anggota selama Operasi Zebra 2022
Merdeka.com - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Inspektur Jenderal Polisi Suntana pada Senin (3/10) memberikan wejangan kepada seluruh anggota polisi yang bertugas dalam Operasi Zebra Lodaya Tahun 2022. Ia meminta agar anggotanya bersikap sopan kepada masyarakat.
Menurut Suntana, operasi Zebra Lodaya 2022 ini perlu dilaksanakan secara persuasif, manusiawi, dan edukatif. Kegiatan ini digelar dengan penegakan hukum secara elektronik atau teguran simpatik guna meningkatkan simpati masyarakat terhadap polisi.
"Tetap jaga sopan santun dan profesional. Jangan ada lagi polisi lalu lintas bekerja tidak sesuai prosedur," ujarnya di Kantor Polda Jawa Barat seperti dilansir dari Antara.
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
-
Apa pesan yang disampaikan Kapolresta Pekanbaru? Jeki dan anak buahnya juga memberikan paket bantuan sosial. Paket diberikan kepada Zulkarnain dan sejumlah warga yang memburuhkan di daerah Jalan Adi Sucipto Kecamatan Bukit Raya itu.
-
Kenapa Kapolda Jateng mengimbau masyarakat Sukolilo untuk patuh hukum? 'Hukum itu mengatur tatanan hubungan kita bersama, Indonesia adalah Negara hukum dan hukum adalah panglima tertinggi yang menjaga ketertiban di wilayah kita,' kata Luthfi dalam keteranganya, dikutip Jumat (21/6).'Tidak boleh seseorang dihukum tanpa melalui proses (Peradilan Pidana), Sehingga siapapun di Indonesia, termasuk di Jawa Tengah, termasuk di Pati, dalam bermasyarakat kita tidak boleh menciptakan hukum sendiri,' tambah dia.
-
Apa yang dilakukan Kapolda di depan anak buahnya? Ia tertangkap kameramencium sang istri di depan ratusan anak buahnya.
-
Apa pesan yang diberikan Kapolri? Kapolri memberi arahan agar Theodore bisa mempersiapkan segalanya sebelum berdinas seusai dilantik sebagai perwira. 'Kemarin saya bisa diberikan kesempatan berbincang-bincang sama Bapak Kapolri. Di situ Bapak Kapolri menitipkan pesan ke saya terutama untuk bagaimana kelanjutan pada saat dinas dan bekal apa saja yang perlu saya persiapkan,' kata Theodore.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
Siapkan Sanksi Tegas jika Ada Polisi Arogan
Operasi Zebra ©Liputan6.com/Faizal Fanani
Menurutnya, tidak ada anggota polisi yang menegakkan hukum lalu-lintas secara situasioner dan hunting system. Sehingga dirinya turut meminta para perwira agar mengawasi bawahannya guna mencegah sikap arogan ketika menegur masyarakat.
"Tindak tegas apabila ada anggota yang melanggar dan melakukan tindakan yang dapat menurunkan citra Polri," katanya.
Adapun tujuan dilaksanakan operasi zebra tersebut dalam rangka menciptakan ketertiban berlalu lintas di masyarakat. Diharapkan para pengguna jalan bisa mematuhi peraturan keselamatan berkendara dan rambu-rambu lalu lintas.
Sebanyak 1932 Personel Dikerahkan
Polda Jawa Barat sendiri mengerahkan 1.932 personel polisi yang terdiri dari 520 petugas dari Polda Jabar dan 1.412 sisanya dari jajaran polres se-Jabar.
Pelaksanaan Operasi Zebra 2022 digelar 3–16 Oktober 2022 secara serentak di seluruh Indonesia, untuk menciptakan keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas jelang Natal dan Tahun Baru 2023.
Adapun target pihak kepolisian adalah menertibkan penggunaan knalpot bising, plat nomor yang tidak sesuai, sirine, lampu rotator yang di luar ketentuan serta pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu-lintas.
"Diimbau juga agar masyarakat selalu mematuhi aturan dan tata cara berlalu lintas yang baik serta saling menghargai kepada sesama pengguna jalan," jelasnya.
Sasar Wilayah Pelosok dan Perbatasan
Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan jika Operasi Zebra 2022 dilaksanakan tidak hanya di wilayah perkotaan, melainkan juga pelosok dan perbatasan.
Menurutnya, sejumlah sasaran yang akan ditertibkan salah satunya adalah knalpot bising.
"Ya, betul (bidik knalpot bising), keamanan, keselamatan, dan ketertiban. Ketertiban menjadi bagian target operasi, dan kami akan lakukan langkah-langkah preventif pencegahan, saya sudah arahkan seluruh Polsek," katanya.
Terkait tilang elektronik, dirinya mengaku belum akan diterapkan lantaran belum dilengkapi peralatan yang menunjang untuk program itu. Namun akan diganti dengan metode patroli dengan smartphone.
"Nanti akan menggunakan smartphone merekam pelanggaran yang dilakukan oleh masyarakat, kemudian dari situ kami akan memproses penilangannya," katanya. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosok jenderal berikan motivasi dan arahan untuk anak buahnya untuk diteladani selama bulan suci ramadan.
Baca SelengkapnyaKaryoto menekankan pentingnya untuk memeriksa kembali kondisi pribadi.
Baca SelengkapnyaOperasi zebra dilakukan selama 14 hari mulai dari tanggal 4 hingga 17 September mendatang.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal bintang dua ini tiba-tiba diberhentikan oleh Polantas waktu di jalan. Ada apa?
Baca SelengkapnyaOperasi Patuh Jaya Digelar, Kapolda Metro: Tidak Ada Transaksional dan Jangan Sakiti Hati Rakyat
Baca SelengkapnyaDi lokasi, sosoknya tak segan membanting seorang Bintara.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi anggota Polri, mereka lebih dulu diberikan bekal pendidikan, pengetahuan.
Baca SelengkapnyaAksi yang dilakukan personel Polri ini sempat mendapatkan perhatian dari pedagang dan pengunjung Pasar
Baca SelengkapnyaPolisi membawa sejumlah spanduk kecil yang berisi ajakan untuk ikut berpartisipasi di Pilkada
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberikan arahan kepada bintara dan tamtama Polri agar tidak memiliki sifat adigang, adigung, adiguna.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada tahun 2015 saat dirinya menjabat Kapolda Jabar.
Baca SelengkapnyaPesan Kapolda Riau untuk para polisi agar tidak bersikap 'sok-sokan'
Baca Selengkapnya