Sejarah Siomay Bandung, Jadi Jajanan Kaki Lima Paling Enak di Dunia Nomor 1 Versi Taste Atlas
Didapuk sebagai jajanan terenak di dunia, begini sejarah siomay dan batagor.
Siomay jadi jajanan favorit di berbagai daerah Indonesia.
Sejarah Siomay Bandung, Jadi Jajanan Kaki Lima Paling Enak di Dunia Nomor 1 Versi Taste Atlas
Dua jajanan asal Bandung, Jawa Barat yakni siomay dan batagor masuk 10 jajanan paling enak di dunia versi Taste Atlas. Tak hanya sekali, dua jajanan kaki lima ini beberapa kali masuk daftar jajanan paling enak di dunia.
Taste Atlas
Taste Atlas adalah sebuah situs yang kerap mempromosikan kuliner tradisional berbagai negara. Situs ini rutin merilis daftar kuliner terenak di dunia berdasarkan mekanisme khusus. Terbaru, Taste Atlas merilis daftar jajanan terenak di dunia.
-
Bagaimana siomay di Bandung jadi makanan terkenal? Siomay pun lambat laun menjadi kegemaran masyarakat Bandung, hingga kini bisa dijumpai di berbagai daerah dengan tulisan 'Siomay Bandung' di gerobaknya.
-
Siapa yang mempopulerkan siomay di Bandung? Mengutip jurnal dari Universitas Negeri Yogyakarta yang memuat tentang siomay, makanan ini kemudian menjadi populer di kalangan warga Bandung setelah seorang ibu-ibu membuatnya di lomba memasak dalam peringatan hari Cap Go Meh.
-
Tahun berapa siomay dikenalkan di Bandung? Konon, siomay pertama kali dikenalkan oleh ibu-ibu yang mengikuti lomba Cap Go Meh di Bandung pada tahun 1950-an.
-
Kuliner Bandung apa yang dinobatkan Taste Atlas? Untuk klinernya sendiri, Taste Atlas mengkategorikannya berdasarkan 'enak' dan 'enak sekali' dengan jenis makanan berat dan ringan secara tradisional. Beberapa yang masuk di antaranya batagor, mi koclok, kupat tahu, dan soto Bandung.
-
Apa yang menjadi keistimewaan dari siomay? Keistimewaan dari kudapan ini terletak pada teksturnya yang kenyal dan cita rasanya yang menggugah selera.
-
Dimana Bandung berada di daftar Taste Atlas? Menurut situs Taste Atlas, ibu kota Provinsi Jawa Barat itu menempati urutan 10, dari 50 kota di dunia yang masuk daftar.
Dalam judul '10 Best Rated Street Food in The World' yang dirilis Senin (04/09/23), dua jajanan khas Indonesia yakni batagor dan siomay masuk dalam daftar jajanan terenak di dunia.
Siomay menduduki peringkat pertama sebagai jajanan paling enak di dunia. Sedangkan batagor ada di urutan keenam. Kedua jajanan ini nyaris dijumpai di berbagai daerah di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa.
Sejarah Siomay
Siomay adalah sejenis dimsum yang merupakan makanan tradisional Tiongkok. Dalam bahasa Mandarin, makanan ini disebut shaomai, dalam bahasa Kanton disebut siu maai. Kulit siomay serupa dengan kulit pangsit. Jajanan ini tersebar di Indonesia karena dibawa orang-orang Tionghoa.
Sejarah Siomay
Siomay identik sebagai makanan khas Jawa Barat, khususnya Kota Bandung. Tak heran jika banyak pedagang melabeli dagangan mereka sebagai "Siomay Bandung". Siomay bisa dikategorikan sebagai jajanan pinggir jalan (streetfood), biasanya dijual menggunakan gerobak. Selain itu, beberapa merek Siomay sudah memiliki gerai besar dan populer sebagai salah satu destinasi wisata kuliner.
Ada berbagai jenis variasi siomay di Indonesia, mulai isi siomay ikan tenggiri, ayam, udang, kepiting, atau campuran daging ayam dan udang. Bahan untuk isi dicampur dengan tepung tapioka.
Di beberapa daerah, siomay tidak selalu dibungkus dengan kulit berbahan tepung terigu (kulit pangsit).
Sebelum dihidangkan, siomay dan bahan pelengkap dikukus agar dapat disajikan dalam kondisi hangat. Tahu bakso (tahu putih dan tahu kulit yang diisi adonan tapioka) juga dapat dimasukkan ke dalam jenis siomay. Oleh karena itu, di Jawa Barat, siomay juga populer dengan sebutan bakso tahu.
Siomay umumnya dihidangkan dengan siraman saus kacang. Saus ini terbuat dari kacang tanah yang dihaluskan dan diencerkan dengan air. Bumbu untuk saus kacang antara lain cabai merah, bawang putih, gula pasir, asam jawa, garam dapur, dan cuka.
Penyajian siomay bisa ditambahkan kecap manis, sambal botol dan perasan jeruk limau.
Batagor
Batagor adalah akronim dari bakso tahu goreng. Jajanan khas Bandung ini terbuat dari tahu yang dilembutkan, lalu diisi adonan berbahan ikan tenggiri dan tepung tapioka. Kemudian dibentuk menyerupai bola dan digoreng dalam minyak panas selama beberapa saat hingga matang.
Sejarah
Batagor mulai muncul di berbagai kota di Indonesia pada 1980-an. Mengutip situs kampus stekom.ac.id, batagor pertama kali dibuat tahun 1968 di Bandung oleh perantau asal Purwokerto bernama Haji Isan.
Batagor merupakan modifikasi dari gorengan asal Purwokerto yang telah punah. Batagor memiliki ciri seperti makanan khas Purwokerto lain yang kebanyakan digoreng dan disajikan dengan sambal kacang seperti kampel (ketupat goreng).
Ada cerita bahwa batagor dulu dibuat untuk menyelamatkan bakso-bakso yang tidak laku agar tidak basi. Penjual bakso kemudian punya ide menggiling bakso lalu diisikan ke dalam tahu dan digoreng. Selanjutnya, disajikan dengan sambal kacang. Ide ini kemudian menciptakan ide hidangan baru bakso tahu goreng (batagor).
