Diprotes Gegara Pesan Ojol di Pangkalan Ojek, Aksi Ibu Ini Jadi Sorotan Warganet
Merdeka.com - Keberadaan ojek online kini tengah menjamur di berbagai daerah di tanah air. Kehadiran ojek online ini pun bisa memudahkan masyarakat yang hendak menggunakan jasa mereka. Hanya bermodal handphone, setiap orang bisa memesan ojek online dari tempat mereka berada.
Namun terkadang keberadaan ojek online ini masih mendapat respons negatif dari para pengendara ojek pengkolan. Para ojek pengkolan ini masih menganggap ojek online sebagai saingan sehingga terkadang keributan di antara keduanya masih terjadi.
Seperti kejadian yang baru-baru ini viral di media sosial. Dalam unggahan akun TikTok@aufachannel1557, terlihat seorang ibu yang beradu argumen dengan ojek pengkolan saat tengah menggunakan jasa ojek online.
-
Apa itu ojek? Mengutip dari Jurnal Ojek dari Masa ke Masa Kajian secara Manajemen Sumber Daya Manusia karya Neneng Fauziah, mengatakan bahwa istilah ‘ojek’ berasal dari kata ‘obyek’.
-
Siapa yang memanfaatkan ojek di Dusun Butuh? Tarif yang dikenakan pendaki untuk bisa naik ojek itu adalah Rp20.000 sekali jalan, untuk pulang pergi tarif totalnya Rp40.000.
-
Kapan ojek pertama kali muncul? Ojek sendiri pada mulanya berkembang di pedesaan Jawa Tengah pada tahun 1969.
-
Bagaimana ojek berkembang? Awal mula alat mengojek memang berupa sepeda. Dikutip dari tulisan W.J.S. Poerwadarminta di Kompas, 22 September 1979, ‘Ojek adalah sepeda yang ditaksikan’.
-
Kenapa driver ojek online pakai jalan tikus? 'Jalan Tikus' atau jalan tembus. Jalan favorit bagi pengendara motor. Jalan yang biasanya hanya cukup dilewati satu motor. Saling terhimpit di gang sempit. Di tengah permukiman padat penduduk. Di antara gedung pencakar langit ibu kota. Membentang di atas lintasan sungai. Bahkan di jembatan yang hanya terbuat dari bambu.
-
Kenapa ojek muncul? Ide ini muncul dari kondisi jalan desa yang rusak serta tak bisa dilalui oleh mobil sehingga, ditawarkan jasa transportasi lain berupa ojek sepeda.
Berikut ulasan selengkapnya.
Ditegur Ojek Pengkolan
©2022 Merdeka.com/Tiktok-aufachannel557
Dalam video yang diunggah pada Selasa (30/8/2022) kemarin, seorang ibu-ibu yang mengenakan jilbab berwarna hitam tampak sedang beradu argumen dengan para ojek pangkalan. Sebelumnya para ojek pengkolan itu merasa tidak terima lantaran ibu tersebut memesan ojek online di wilayahnya.
"dapet orderan penglaris, malah di samperin sama opang," tulis @aufachannel1557.
Ibu-Ibu Marah ke Ojek Pengkolan
©2022 Merdeka.com/Tiktok-aufachannel557
Merasa tidak nyaman saat ditegur oleh tukang ojek pangkalan, ibu itu pun lantas menegur balik. Pasalnya pada hari-hari sebelumnya, ia mengaku selalu memesan di tempat tersebut, dan tidak ada masalah.
"Tapi kemarin saya juga order di sini enggak ada masalah, kenapa sekarang ada masalah. Kemarin-kemarin ke mana kalau emang bermasalah, saya order di sini, jemput di sini, turun di sini kok," ucap ibu-ibu.
Komentar Warganet
Aksi ibu-ibu ini pun ramai menjadi sorotan warganet. Tak sedikit dari mereka yang memberikan dukungan untuk ibu tersebut.
"y bu bener ojol Dan opang kan sdh ada masing riskinya yg penting ojol pake app," tulis salah seorang warganet.
"Jelas lah kebanyakan orang pilih lewat online, kalau ojek pangkalan harga suka suka," tulis warganet lain.
"jaman sekarang klw ga ikutin jaman susah kang..saya bekas ojek pangkalan juga ikutan online juga bang," tulis warganet. (mdk/mif)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengguna ojek online (ojol) untuk menghindari kawasan sekitar Medan Merdeka Jakarta Pusat terkait aksi ojol.
Baca SelengkapnyaMenjadi ibu pekerja bukan pilihan mudah bagi seorang perempuan.
Baca SelengkapnyaOjek sudah ada sejak tahun 1960-an di pedesaan dan merembet sampai ke perkotaan.
Baca SelengkapnyaDriver ojol itu ditilang lantaran tidak membayar pajak kendaraan miliknya.
Baca SelengkapnyaGrab Indonesia tidak pernah memotong pendapatan Mitra Pengemudi untuk dialokasikan sebagai diskon bagi konsumen
Baca SelengkapnyaKelakuan emak-emak ini sedikit di luar nalar yang sukses bikin ketawa sambil bingung. Simak yuk!
Baca SelengkapnyaSalah satunya terkait sistem skorsing atau suspend. Seperti yang diungkapkan Melva Maria (54) seorang perempuan pengemudi ojek online.
Baca SelengkapnyaRibuan pengemudi ojol menyampaikan uneg-uneg mereka soal kebijakan yang diberlakukan oleh pihak aplikator.
Baca SelengkapnyaPenumpang ojol terkadang berkelakuan absurd bikin pengguna jalan lain ngakak. Simak yuk!
Baca SelengkapnyaBerikut momen seorang wanita pesan ojek online tapi bawa motor sendiri.
Baca SelengkapnyaRibuan driver ojek online demo mendesak adanya aturan jelas mengenai tarif bagi pengguna jasa agar aplikator bertindak sewenang-wenang.
Baca SelengkapnyaPengemudi Ojol banjir sorotan usai bagikan 'oleh-oleh ke penumpang. Simak informasinya.
Baca Selengkapnya