Viral Kakek Penarik Becak Pungut Berasnya yang Tumpah di Jalan, Bikin Sedih
Merdeka.com - Memiliki kehidupan yang layak tentu menjadi keinginan setiap orang. Namun nyatanya tidak semua orang beruntung dan bisa mempunyai kehidupan yang layak dan nyaman terutama di masa tuanya.
Banyak lansia yang harus bekerja keras untuk makan sehari-hari. Salah satunya kakek Mardi, seorang penarik becak yang sudah berusia 72 tahun.
Dalam unggahan akun @asepfurqan, tampak kakek Mardi menepikan becaknya dan memungut berasnya yang tumpah di jalan. Menurutnya beras ini sangat berharga untuk ia dan istrinya yang sedang sakit di rumah.
-
Siapa yang mengumpulkan beras? Bupati Banyuwangi saat itu, R. Oesman Soemodinoto, menjadi ketua komite yang mengurus pengumpulan beras dan proses pemberangkatan kapal ke India.
-
Bagaimana cara mengangkut beras? Transportasi beras dari sawah-sawah di pedalaman Jawa menuju pelabuhan Banyuwangi bak sebuah parade. Beras diangkut dengan mobil bak terbuka, cikar dan keretaapi.
-
Dimana beras dikumpulkan? Pada 2 Juli 1946, koran Kedaulatan Rakjat yang terbit di Yogyakarta memberitakan bahwa di Banyuwangi sudah terkumpul sekitar 20.000 ton beras untuk India.
-
Siapa yang prihatin dengan mahalnya beras? 'Pastinya, kami turut prihatin dan merasakan betul kegelisahan masyarakat, khususnya kalangan ibu-ibu, karena harga beras yang masih mahal. Apalagi, saat ini kita sedang Ramadhan, dan sebentar lagi akan memasuki Hari Raya Idul Fitri.
-
Apa itu Emping Beras? Salah satu makanan tradisional asal Bangka Belitung adalah Emping Beras. Uniknya, biasanya Emping terbuat dari melinjo, namun berbeda dengan Emping yang ada di Bangka. Emping dari Bangka terbuat dari beras.
-
Siapa yang menyalurkan bantuan beras di Jateng? Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana kepada sejumlah warga di Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang pada Senin, 15 15 Januari 2024.
Berhenti dan Pungut Beras
©2023 Merdeka.com/tiktok @asepfurqan
Beginilah momen saat kakek Mardi, penarik becak yang menepikan becaknya dan turun untuk memungut berasnya yang tumpah ke jalan. Ia benar-benar mengumpulkan butir demi butir beras sudah kotor karena jatuh di jalan.
Sangat Berarti
©2023 Merdeka.com/tiktok @asepfurqan
Seolah tak peduli meski sudah kotor, kakek Mardi pun kembali memasukkan beras-beras itu ke dalam kantong keresek lain. Meski kotor, beras ini sangat berarti baginya agar dapat makan hari itu.
Istrinya Sakit di Rumah
©2023 Merdeka.com/tiktok @asepfurqan
Hanya bekerja sebagai penarik becak dengan penghasilan tidak menentu, Kakek Mardi juga harus merawat istrinya yang sedang sakit di rumah. Di usianya yang sudah menginjak 72 tahun, kakek Mardi tetap harus menarik becak demi menghidupi dirinya dan istrinya.
Komentar Warganet
©2023 Merdeka.com/tiktok @asepfurqan
Siapa sangka, video ini pun menjadi viral dan telah ditonton lebih dari 200 ribu kali dan mendapat banyak komentar warganet. Banyak warganet yang merasa kasihan dengan kakek dan merasa ingin menolongnya.
“Banyak banget orang diluaran sana yang kurang beruntung tapi mereka sekuat itu ya Allah,” tulis seorang warganet.
“Ya Allah...smg kakek dilimpahkn rezkix kesehatan kehidupan yg layak di hari tuax berserta keluargax Aamiin,” tulis warganet.
“Ketika aku masih suka nyisain nasi dan makanan,dan hari ini aku tertampar sm kenyataan ini..sumpah nangissss,” tulis warganet lain.
“Tolong open donasi kak,” tulis warganet. (mdk/asr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut cerita kakek tua yang rela menjadi tukang becak dayung demi sesuap nasi namun tidak ada yang mau naik.
Baca SelengkapnyaPria ini mengajak bapak tukang becak untuk berbelanja ke pusat perbelanjaan.
Baca SelengkapnyaNenek ini memunguti gabah yang jatuh di jalan raya. Aksinya pun membuat haru warganet.
Baca SelengkapnyaBegini perjuangan hidup kakek tukang becak yang kini jarang dapat penumpang. Penghasilan tak sampai Rp50 ribu sebulan.
Baca SelengkapnyaViral pria tak tega tagih utang pada seorang kakek, tuai simpati.
Baca SelengkapnyaBegini kisah pilu seorang kakek pemulung yang hanya mampu beli makan nasi dan air putih sehari.
Baca SelengkapnyaKakek ini diketahui berjualan di sekitar GBLA, Bandung.
Baca SelengkapnyaMomen ini diunggah oleh akun TikTok @_wie.afrilia_ dan berhasil mencuri perhatian warganet.
Baca SelengkapnyaSejak istrinya meninggal, Abah Ucup merawat sang ibu yang sudah berusia 103 tahun seorang diri.
Baca SelengkapnyaReaksi adiknya pun jadi sorotan. Tampak sang adik terkejut saat tahu kakaknya menjemput dengan becak barang.
Baca SelengkapnyaSaat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaSerang laki-laki terduduk lesu setelah menjadi korban gendam orang yang tak dikenal.
Baca Selengkapnya