Djarot minta polisi ungkap dalang utama pengadangan saat kampanye
Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat telah memberikan keterangan kepada penyidik di Polda Metro Jaya. Dia memberikan keterangan terkait aksi pengadangan saat kampanye di Petamburan, Jakarta Pusat, beberapa waktu yang lalu.
Djarot menduga ada dalang utama di balik aksi R atas pengadangan dirinya saat kampanye di Petamburan. Namun dia menyerahkan kepada pihak kepolisian untuk mengusutnya.
"Nah untuk dalang, aktor intelektualnya ya sebaiknya serahkan ke penyidik. Itu tugas penyidik," ujar Djarot usai dicecar 18 pertanyaan di Mapolda Metro Jaya, Senin (5/12).
-
Apa kritik Djarot untuk Jokowi? Menurut Djarot, meski tidak melanggar prosedur, tindakan Jokowi melanggar etika moral.
-
Bagaimana cara Sahroni meminta Polres Jakut untuk bertindak? 'Ini parah, makin hari aksi pencurian makin keji dan brutal. Karenanya, saya minta Polres Jakut segera cari dan tangkap pelaku. Karena dia (pelaku) harus segera mempertanggungjawabkan segala perbuatannya. Pastikan dihukum berat.'
-
Bagaimana KPK memeriksa Bupati Sidoarjo? Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat. 'Salat dulu, salat (Jumat),' tutur Muhdlor di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (16/2). Muhdlor mengatakan, pemeriksaan masih akan berlangsung usai istirahat siang. Dia memastikan akan memberikan keterangan sebenar-benarnya.
-
Siapa yang akan PDIP ajukan sebagai saksi? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Bagaimana KPK menyita barang Hasto? Penyitaan itu dilakukan oleh salah seorang penyidik bernama Rossa Purbo Bekti. Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
Pada kasus ini, kata Djarot, pihaknya menyerahkan semua data seperti video dan foto soal pengadangannya yang diberikan ke penyidik sebagai bukti.
Djarot menegaskan, pengadangan tersebut umumnya dilakukan bukan oleh warga setempat.
"Umumnya bukan warga, tapi kalau R ini infonya memang warga situ. Namun, meski warga situ boleh tidak menghadang? Padahal warga lain walcome," paparnya.
Dengan adanya dua kasus ini, Djarot berharap masyarakat bisa berlaku dewasa dan memahami politik dengan baik. Sebab, tindakan seperti itu tidak diperbolehkan dan masuk pada pelanggaran hukum.
"Kenapa harus diproses tuntas sampai dua kali (kasus pengadangannya) karena kita harap dikemudian hari tak ada lagi. Dan saya tidak mau nanti kalau pas pemilihan tanggal 15 Februari 2017, ada upaya pengadangan pada pendukung paslon tertentu untuk masuk ke TPS," pungkasnya.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laporan Tim Pengawal Demokrasi diterima Bawaslu Provinsi Jawa Tengah dengan nomor 001/PL/PB/Prov/14.00/X/2024.
Baca SelengkapnyaBeredar video rencana penyebaran politik uang bergambar pasangan Airin-Ade.
Baca SelengkapnyaKejagung menerima informasi mengenai foto Don Adam bareng tumpukan dolar Amerika diduga terkait kasus korupsi BTS Kominfo.
Baca Selengkapnya"Saya justru menunggu namanya siapa ya," kata Kapolri.
Baca SelengkapnyaHasto mengaku telah menelusuri acara deklarasi dukungan kader PDIP kepada Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap terduga penyebar hoaks rekaman suara Forkopimda Batubara mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaMuhamad Riki Setiawan, koordinator Tim Tampung Demokrasi Kabupaten Serang mengatakan pelaporan tersebut terkait netralitas pejabat.
Baca SelengkapnyaKejagung menyebut sosok high profile atau tokoh penting terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen pertambangan.
Baca SelengkapnyaKapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono akan objektif dan berlaku adil dalam pemeriksaan perkara dugaan tindak pidana terhadap Said Didu.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto hadir memenuhi panggilan Polda Metro Jaya hari ini
Baca SelengkapnyaMenkominfo Buka Suara soal Kebocoran Pemilih KPU: Sekarang Data Mahal Harganya
Baca SelengkapnyaARS ditetapkan sebagai DPO berdasarkan bukti rekaman video perusakan kantor gubernur.
Baca Selengkapnya