Pemprov DKI Susun Konsep Rencana Sekolah Tatap Muka
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan Dinas Pendidikan masih menyiapkan konsep sekaligus simulasi kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah. Namun Riza menampik persiapan itu sebagai indikasi sekolah di Jakarta akan kembali dibuka dalam waktu dekat.
"Karena pandemi kita harus bisa menyesuaikan situasi dan keadaan. Dinas Pendidikan sedang merumuskan satu pola sebagian sekolah nanti akan kita coba dan sedang dipelajari dicermati dipersiapkan sekolah-sekolah mana dari SD sampai SMA yang dimungkinkan dalam jumlah terbatas," ujar Riza di Balai Kota, Jumat (19/3).
Politikus Gerindra itu tidak menampik jika kegiatan belajar mengajar lebih efektif dilaksanakan di ruang kelas, dibandingkan secara daring. Namun demikian, imbuhnya, konsep tentang rencana sekolah tatap muka masih dilakukan kajian mendalam oleh Dinas Pendidikan bersama para pihak terkait seperti epidemiolog, orang tua murid, kepala sekolah, guru.
-
Apa pesan yang disampaikan untuk guru? Semoga bapak dan ibu guru bisa tetap kreatif dalam merancang serta menyampaikan materi kepada para siswanya. Semoga sehat selalu, sukses terus, dan tetap menjadi guru yang peduli dengan siswanya.
-
Bagaimana guru ini menyampaikan pesannya? Tri Adinata dengan penuh empati menyampaikan pesannya, bahwa anak-anak Palestina juga berhak mendapatkan pendidikan dan kebahagiaan seperti anak-anak di tempat lain.
-
Apa yang dilakukan guru ini? Pada 2 November 2023, dalam video tersebut, sang guru musik menggambarkan perbedaan drastis antara murid-muridnya yang dapat bersekolah dengan bahagia dan anak-anak Palestina yang mengalami penderitaan yang tak terbayangkan.Gedung sekolah di Palestina telah dihancurkan, guru-serta teman mereka hilang, bahkan keluarga mereka juga tidak selamat dari serangan.
-
Apa yang diberikan guru kepada murid? 'Terima kasih atas bimbingan dan ilmunya yang bermanfaat, amal kalian akan terus mengalir seiring dengan bermanfaatnya ilmu yang engkau berikan.'
-
Apa yang diajarkan guru TK? Taman Kanak-Kanak atau TK merupakan jenjang pendidikan usia dini yakni 6 tahun atau di bawahnya. Saat TK anak mendapatkan pelajaran pertama berkomunikasi bersama orang lain selain orang-orang di rumahnya, saat TK juga anak pertama kali belajar mewarnai, menulis, hingga membaca selain bersama orang tua.
-
Siapa yang harus menularkan semangat belajar kepada anak? Memulai rutinitas untuk belajar wajib dimulai dari kebiasaan orang tua dalam mengajarkan anak untuk antusias dalam belajar. Orang tua bisa memberikan contoh sehingga anak bisa meniru antusiasme dan ketulusan orang tua dalam belajar.
"Terkait sekolah tatap muka ini masih dalam pembahasan terus kami masih diskusikan bersama dengan para pegiat pendidikan semuanya itu LSM masyarakat semuanya orang tua wali juga kita libatkan sampai hari ini kita belum simpulkan," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim mengatakan bahwa pembelajaran tatap muka bisa dimulai setelah vaksinasi Covid-19 pada guru dan dosen selesai dilaksanakan.
"Kalau kita bisa menyelesaikan vaksinasi ini sampai dengan akhir bulan Juni, maka tahun ajaran berikutnya, pada Juli, bisa melakukan pembelajaran tatap muka," katanya pada acara peluncuran program vaksinasi guru di SMAN 70 Jakarta, Jakarta, Rabu (24/2).
Esensi dari kebijakan ini, dan kenapa tenaga pendidik itu menjadi salah satu yang prioritas adalah, sudah cukup lama anak-anak kita tidak sekolah tatap muka," katanya.
Ia menekankan bahwa pembelajaran tatap muka di sekolah harus dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan selama penularan Covid-19 belum terkendali.
Mendikbud mengatakan, pemerintah berusaha melakukan tindakan cepat supaya pembelajaran tatap muka bisa dilaksanakan lagi karena pelaksanaan pembelajaran dari jarak jauh dalam jangka panjang bisa mempengaruhi perkembangan anak.
"Kita mengambil tindakan yang cepat dan gesit untuk bisa melaksanakan lagi sekolah tatap muka," katanya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti bicara nasib program Merdeka Belajar Nadiem Makarim
Baca SelengkapnyaNadiem sendiri tidak masuk dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR menilai program Merdeka Belajar disebutnya bukan merupakan program baru. Karena hal itu bagian dari kurikulum lama yang diperkuat lagi.
Baca SelengkapnyaYakni, meningkatkan kualitas ilmu sains dan teknologi yang diperoleh siswa terutama siswa SD.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti bersama jajarannya akan mengkaji ulang ketiga kebijakan tersebut dengan mendengarkan masukan dari berbagai pihak terkait.
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti mengaku memiliki kedekatan khusus dengan Nadiem Makarim. Dia merasa antara dirinya dan Nadiem Makarim tidak ada jarak.
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca SelengkapnyaNantinya, venue KTT ASEAN difokuskan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPresiden RI Prabowo Subianto meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti memperbaiki metode pembelajaran Matematika.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca Selengkapnya