Rumah aktivis antikorupsi Ray Rangkuti dibobol orang
Merdeka.com - Kediaman Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti di Tangerang, Banten, dibobol orang tidak dikenal, Rabu (14/10) tadi. Namun kejadian itu belum dianggapnya sebagai kejadian serius.
"Memang (ada) masuk rumah. Biarin saja," kata Ray kepada merdeka.com, Rabu (14/10).
Ray belum berniat melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib. Selain itu, dirinya juga tidak mau meramaikan masalah ini.
-
Kenapa pencuri tidak mengambil batu itu? 'Saat mencari-cari barang berharga dengan panik, mereka mengabaikan harta karun yang sebenarnya ada di depan mata mereka,' kata anggota keluarga.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
"Saya masih menganggap itu biasa. (Memang) belum ada laporan," ungkapnya.
Informasi dihimpun, kejadian itu tidak ada barang berharga yang hilang, hanya lemari terbuka dan pakaian berserakan. Diduga ada ada motif lain dalam kejadian pembobolan rumah Ray Rangkuti.
Sosok Ray Rangkuti selama ini dikenal lantang menyuarakan pemberantasan korupsi. Bahkan saat kasus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) versus Polri, dirinya keras membela lembaga antirasuah tersebut.
Selain itu, Ray juga kerap mengkritik tiap kebijakan pemerintah yang dianggapnya menyimpang.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mengendarai motor kemudian melemparkan sebuah benda yang bisa meledak.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan rumah Reyna Usman terkait kasus korupsi di Kemnaker.
Baca SelengkapnyaPolisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.
Baca SelengkapnyaPenyidik menggeledah salah satu kamar apartemen di lantai 25 East Tower, apartemen Darmawangsa Essence
Baca SelengkapnyaSontak saja, aksi tersebut membuat geram warganet.
Baca SelengkapnyaMenurut pengacara, hal itu cukup menguatkan kliennya tak terlibat ada tuduhan pemerasan.
Baca SelengkapnyaViral ibu-ibu misterius di Pesanggrahan mencuri saat siang bolong.
Baca SelengkapnyaHengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan tersebut diduga terkait dengan kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca SelengkapnyaSalah satu warga di sekitar langsung mengkonfirmasi bahwa bangunan tersebut merupakan sebuah indekos. Dia menyebut bangunan tersebut milik Mario Dandy.
Baca SelengkapnyaIndra mengaku pertama kali kenal dengan Brigadir RAT saat ada urusan pekerjaan di Manado
Baca Selengkapnya