7 Cara Mengatasi Bau Ketiak Berlebih yang Mudah dan Efektif, Kenali Penyebabnya
Memiliki bau ketiak berlebih memang sering kali membuat kepercayaan diri berkurang. Ini cara mengatasinya.
Memiliki bau ketiak berlebih memang sering kali membuat kepercayaan diri berkurang. Bukan tanpa alasan, bau ketiak berlebih bisa membuat orang-orang di sekitar tidak nyaman karena aroma tubuh yang tak sedap.
Bahkan, kondisi ini bisa menjadi bahan pembicaraan tersendiri di masyarakat. Salah satunya seperti masalah bau ketiak yang menjadi trending topic di media sosial saat ini. Tapi tak perlu khawatir, terdapat beberapa cara mengatasi bau ketiak berlebih yang efektif dilakukan.
-
Bagaimana menghilangkan bau ketiak dengan deodoran? Untuk menghindari aroma tidak sedap di ketiak, Anda bisa menerapkan deodoran sebelum memulai kegiatan. Aroma yang kuat dari deodoran dapat mengubah tingkat keasaman kulit di area ketiak, yang mana dapat efektif dalam mencegah pertumbuhan bakteri.
-
Apa penyebab bau ketiak? Bau asam disebabkan oleh campuran keringat dengan bakteri dan gesekan serta penumpukan sel kulit mati. Selain itu, kotoran seperti sel kulit mati, polusi, dan residu deodoran juga dapat menjadi penyebab bau tak sedap karena menjadi tempat pertumbuhan bakteri.
-
Kenapa ketiak bau? Salah satu faktor utama yang menyebabkan bau tak sedap di daerah lipatan tubuh adalah kelembapan dan keringat yang terperangkap di sana.
-
Kenapa bau ketiak muncul? Biasanya, bau ketiak disebabkan oleh bakteri yang memecah keringat dan menghasilkan senyawa yang berbau kurang sedap.
-
Bagaimana cara mengatasi bau ketiak saat bangun tidur? Untuk mengurangi masalah ini, mulailah dengan mandi sebelum tidur dan pastikan lingkungan tidur Anda sejuk. Cobalah meditasi atau membaca sebelum tidur, dan hindari makanan pedas, alkohol, serta berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur.
Selain itu, ada pula beberapa bahan alami yang ampuh menghilangkan aroma tak sedap pada ketiak. Berikut, kami rangkum cara mengatasi bau ketiak berlebih dan bahan alaminya, bisa dipraktikkan.
Penyebab Bau Ketiak Berlebih
Sebelum dijelaskan cara mengatasi bau ketiak berlebih, perlu dipahami dahulu faktor penyebabnya. Keringat yang keluar dari ketiak memang sering kali menimbulkan bau yang tidak sedap. Namun terdapat beberapa faktor yang membuat bau ketiak berlebihan, yaitu sebagai berikut:
- Keringat Berlebih (Hiperhidrosis): Hiperhidrosis adalah kondisi di mana tubuh memproduksi keringat dalam jumlah berlebih, yang dapat menyebabkan bau badan, termasuk di ketiak. Keringat yang berlebihan ini menciptakan lingkungan yang ideal bagi bakteri untuk berkembang biak dan menghasilkan bau.
- Kebersihan Tubuh yang Kurang: Tidak menjaga kebersihan tubuh, terutama di area ketiak, dapat menyebabkan penumpukan bakteri dan kotoran. Bakteri ini memecah keringat menjadi asam, yang menyebabkan bau tidak sedap.
- Bulu Ketiak yang Lebat: Bulu ketiak yang lebat dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Kelembapan yang terperangkap di antara bulu ketiak juga meningkatkan kemungkinan terjadinya bau badan.
- Makanan Tertentu: Konsumsi makanan tertentu seperti bawang putih, bawang merah,: makanan pedas, dan daging merah dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan bau yang kuat melalui keringat. Makanan ini mengandung senyawa yang dikeluarkan melalui pori-pori kulit, termasuk di ketiak.
- Stres dan Emosi: Stres atau emosi yang intens dapat merangsang kelenjar apokrin untuk memproduksi keringat yang lebih banyak dan lebih tebal. Keringat jenis ini lebih kaya protein, yang lebih mudah dipecah oleh bakteri menjadi asam yang berbau.
- Perubahan Hormon: Perubahan hormon, seperti yang terjadi selama masa pubertas, menstruasi, kehamilan, atau menopause, dapat meningkatkan produksi keringat dan mempengaruhi bau tubuh. Hormon tertentu dapat meningkatkan aktivitas kelenjar keringat.
- Infeksi Bakteri atau Jamur: Infeksi bakteri atau jamur di kulit ketiak dapat menyebabkan bau yang lebih kuat. Kondisi kulit seperti intertrigo atau eritrasma, yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur, juga bisa menjadi penyebab bau ketiak yang tidak sedap.
- Penggunaan Obat-obatan Tertentu: Beberapa obat, seperti antidepresan, dapat meningkatkan produksi keringat atau mengubah komposisi keringat, sehingga menyebabkan bau badan yang tidak sedap.
- Pakaian yang Tidak Menyerap Keringat: Pakaian yang terbuat dari bahan sintetis atau yang tidak menyerap keringat dapat memerangkap panas dan kelembapan, yang menciptakan lingkungan ideal untuk pertumbuhan bakteri dan menghasilkan bau ketiak.
- Kondisi Kesehatan Tertentu: Beberapa kondisi medis, seperti diabetes, gangguan tiroid, atau gangguan metabolisme, dapat menyebabkan perubahan dalam produksi dan bau keringat. Misalnya, ketoasidosis diabetik dapat menyebabkan bau keringat yang mirip dengan bau buah-buahan.
Cara Mengatasi Bau Ketiak Berlebih
Setelah mengetahui penyebab, berikutnya akan dijelaskan cara mengatasi bau ketiak berlebih. Bau ketiak yang tidak sedap, tak bisa dibiarkan begitu saja. Perlu dilakukan beberapa langkah untuk mengurangi efek bau yang ditimbulkan. Berikut cara mengatasi bau ketiak berlebih yang bsia dilakukan:
- Menggunakan Deodoran: Deodoran adalah produk yang dirancang untuk mengurangi bau ketiak. Deodoran bekerja dengan membunuh bakteri penyebab bau dan memberikan aroma segar. Ada juga antiperspiran yang membantu mengurangi produksi keringat, sehingga mengurangi kelembapan di area ketiak yang bisa memicu bau.
- Menjaga Kebersihan Tubuh: Mandi secara teratur adalah cara penting untuk menjaga kebersihan tubuh. Mandi minimal dua kali sehari, terutama setelah beraktivitas fisik yang berat, akan membantu membersihkan kotoran dan bakteri yang menumpuk di kulit, termasuk di area ketiak.
- Mencukur Bulu Ketiak: Bulu ketiak dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri yang menyebabkan bau. Dengan mencukur atau merapikan bulu ketiak secara rutin, Anda dapat mengurangi tempat berkembang biaknya bakteri, sehingga mengurangi bau tidak sedap.
- Menggunakan Pakaian yang Nyaman: Pilihlah pakaian yang terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat, seperti katun. Hindari pakaian yang terlalu ketat dan berbahan sintetis karena bisa memerangkap panas dan keringat, sehingga memicu timbulnya bau ketiak.
- Membatasi Makanan yang Menyebabkan Bau dan Keringat Berlebih: Beberapa makanan seperti bawang putih, bawang merah, makanan pedas, dan makanan berlemak dapat meningkatkan produksi keringat dan menyebabkan bau badan yang tidak sedap. Mengurangi konsumsi makanan ini dapat membantu mengurangi bau ketiak.
- Menjauhi Kondisi yang Memicu Hot Flashes: Hot flashes, atau sensasi panas yang tiba-tiba, sering terjadi pada wanita menopause dan dapat meningkatkan produksi keringat. Menjaga suhu tubuh tetap dingin dengan menghindari ruangan yang terlalu panas, menghindari stres, dan mengonsumsi minuman dingin dapat membantu mengurangi hot flashes dan, secara tidak langsung, mengurangi bau ketiak.
- Memeriksakan Diri ke Dokter: Jika bau ketiak berlebih tidak kunjung membaik meskipun sudah melakukan berbagai cara di atas, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Bau ketiak yang berlebih bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan lain yang perlu ditangani secara medis. Dokter dapat memberikan saran atau pengobatan yang tepat untuk kondisi ini.
Bahan Alami untuk Atasi Bau Ketiak
Setelah mengetahui cara mengatasi bau ketiak berlebih, selanjutnya dijelaskan bahan alami yang bisa digunakan. Terdapat beberapa bahan alami yang berguna untuk mengurangi dan mengatasi bau ketiak berlebih, yaitu sebagai berikut:
- Cuka Apel: Cuka apel memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab bau. Cara penggunaannya adalah dengan mencampurkan cuka apel dengan air, lalu mengoleskannya pada ketiak menggunakan kapas.
- Baking Soda: Baking soda dapat menyerap kelembapan dan mengurangi bakteri di ketiak. Campurkan sedikit baking soda dengan air atau jus lemon, lalu oleskan pada ketiak dan biarkan beberapa menit sebelum dibilas.
- Lemon: Lemon memiliki sifat asam yang dapat membantu menurunkan pH kulit dan mengurangi bakteri. Gosokkan potongan lemon pada ketiak dan biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas.
- Minyak Kelapa: Minyak kelapa mengandung asam laurat yang efektif dalam membunuh bakteri penyebab bau. Oleskan sedikit minyak kelapa pada ketiak setelah mandi untuk menjaga kesegaran.
- Daun Sirih: Daun sirih memiliki sifat antiseptik yang dapat membantu mengurangi bau badan. Rebus beberapa daun sirih dalam air, lalu gunakan air rebusan tersebut untuk mencuci ketiak.
- Lidah Buaya (Aloe Vera): Lidah buaya memiliki sifat antibakteri dan dapat membantu menjaga kelembapan kulit. Oleskan gel lidah buaya segar pada ketiak dan biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas.
- Teh Hijau: Teh hijau kaya akan antioksidan dan memiliki sifat antibakteri. Anda dapat menggunakan air rebusan teh hijau yang sudah didinginkan sebagai semprotan alami untuk ketiak.
- Minyak Esensial Tea Tree: Minyak esensial tea tree memiliki sifat antibakteri yang kuat. Campurkan beberapa tetes minyak tea tree dengan air, lalu oleskan pada ketiak untuk mengurangi bau.
- Kentang: Kentang memiliki sifat asam ringan yang dapat membantu mengurangi bakteri. Iris kentang tipis-tipis dan gosokkan pada ketiak, biarkan beberapa menit sebelum dibilas.
- Tomat: Tomat dapat membantu menutup pori-pori kulit dan mengurangi produksi keringat. Haluskan tomat dan oleskan pada ketiak, biarkan selama 10-15 menit sebelum dibilas.