8 Manfaat Vitamin D untuk Ibu Hamil, Cegah Risiko Preeklamsia
Vitamin D memiliki fungsi penting untuk menjaga kesehatan ibu selama kehamilan dan mencegah risiko buruk yang bisa terjadi.
Seperti diketahui, ibu hamil dianjurkan untuk memperhatikan asupan makanan yang baik setiap hari. Di mana setiap kebutuhan nutrisi harus cukupi demi mendukung kesehatan selama kehamilan dan janin yang ada di dalam kandungan.
Salah satu asupan yang perlu dipenuhi ibu hamil adalah vitamin D. Bukan tanpa alasan, ada berbagai manfaat vitamin D untuk ibu hamil yang sangat penting untuk didapatkan. Mulai dari mendukung pertumbuhan tulang dan gigi bayi, menurunkan risiko diabetes gesrasional, menurunkan risiko preeklamsia.
-
Kenapa vitamin D penting untuk wanita hamil? Bagi wanita hamil, vitamin D memiliki peranan penting dalam mempertahankan kadar kalsium dan fosfor dalam tubuh. Kedua mineral ini dapat mendukung pembentukan tulang dan gigi bayi.
-
Kenapa vitamin D penting buat program hamil? 'Vitamin D kaitannya dengan laki-laki adalah pembentukan hormon testosteron dan produksi sperma jadi lebih bagus, jadi vitamin D saat promil (program hamil) tidak hanya untuk perempuan tapi suaminya juga,' ujar dr. Dara dilansir dari Antara.
-
Gimana cara meningkatkan vitamin D buat program hamil? Untuk mendukung kesehatan reproduksi, baik pria maupun wanita dewasa disarankan untuk mengonsumsi vitamin D dengan dosis yang cukup setiap harinya. Dr. Dara menyarankan dosis minimal 5.000 hingga 10.000 IU vitamin D per hari. Selain itu, mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti telur dan ikan, juga sangat dianjurkan.
-
Siapa yang perlu konsumsi vitamin D untuk program hamil? Dalam sebuah gelar wicara yang diadakan bersama Kalbe Prove D3, dr. Dara menegaskan bahwa konsumsi vitamin D oleh suami sangat diperlukan dalam program kehamilan.
-
Bagaimana vitamin D membantu kesuburan? Bersama kalsium, vitamin D mendukung kesehatan tulang, pertumbuhan sel, dan fungsi kekebalan. Kekurangan vitamin D berkaitan dengan masalah kesuburan.
-
Kenapa vitamin C penting untuk ibu hamil? Vitamin C membantu penyerapan zat besi dan sistem kekebalan tubuh yang baik saat hamil.
Bukan hanya itu, manfaat vitamin D untuk ibu hamil juga dapat mencegah bayi lahir dengan berat badan rendah, meningkatkan daya tahan tubuh selama kehamilan, membantu melawan infeksi, hingga menurunkan risiko komplikasi pada ibu hamil. Berikut, kami rangkum berbagai manfaat vitamin D untuk ibu hamil dan penjelasan lainnya, bisa disimak.
Manfaat Vitamin D untuk Ibu Hamil
Pertama, akan dijelaskan manfaat vitamin D untuk ibu hamil. Seperti disebutkan, bahwa ibu hamil perlu mencukupi kebutuhan nutrisi harian dengan baik. Salah satunya adalah vitamin D. Di mana vitamin D dapat memberikan berbagai macam kebaikan untuk ibu hamil dan janin dalam kandungan. Berikut adalah berbagai manfaat vitamin D untuk ibu hamil:
- Mendukung Pertumbuhan Tulang dan Gigi Bayi: Vitamin D berperan penting dalam penyerapan kalsium dan fosfor, yang merupakan mineral utama untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Asupan vitamin D yang cukup pada ibu hamil membantu pembentukan tulang dan gigi bayi yang kuat sejak dalam kandungan.
- Menurunkan Risiko Diabetes Gestasional: Vitamin D dapat membantu mengatur kadar insulin dan gula darah. Ibu hamil yang memiliki kadar vitamin D cukup cenderung memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami diabetes gestasional, yaitu kondisi ketika kadar gula darah meningkat selama kehamilan.
- Mengurangi Risiko Preeklamsia: Preeklamsia adalah kondisi tekanan darah tinggi yang bisa berbahaya bagi ibu dan janin. Vitamin D memiliki peran dalam menjaga kesehatan pembuluh darah dan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko preeklamsia selama kehamilan.
- Mencegah Bayi Terlahir dengan Berat Badan Rendah: Kekurangan vitamin D pada ibu hamil dapat memengaruhi pertumbuhan janin dalam kandungan. Asupan vitamin D yang cukup dapat membantu mencegah bayi lahir dengan berat badan rendah, sehingga menurunkan risiko komplikasi lainnya.
- Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Vitamin D memiliki peran penting dalam mendukung sistem kekebalan tubuh. Ibu hamil yang mendapatkan cukup vitamin D memiliki sistem imun yang lebih kuat, sehingga lebih tahan terhadap infeksi selama kehamilan.
- Mengurangi Adanya Gangguan Tumbuh Kembang Bayi: Kekurangan vitamin D selama kehamilan dapat berdampak pada tumbuh kembang bayi, baik saat dalam kandungan maupun setelah lahir. Vitamin D yang mencukupi membantu mencegah gangguan perkembangan fisik dan mental pada bayi.
- Membantu Melawan Infeksi: Vitamin D membantu meningkatkan produksi senyawa antimikroba dalam tubuh. Ini dapat membantu ibu hamil melawan berbagai infeksi, seperti infeksi saluran pernapasan, yang umum terjadi selama kehamilan.
- Menurunkan Risiko Komplikasi Kehamilan: Vitamin D dapat mengurangi risiko berbagai komplikasi kehamilan, seperti persalinan prematur dan gangguan plasenta. Dengan menjaga kadar vitamin D yang cukup, ibu hamil dapat meningkatkan peluang kehamilan yang sehat dan persalinan yang lancar.
Makanan Sumber Vitamin D
Setelah mengetahui manfaat vitamin D untuk ibu hamil, selanjutnya dijelaskan makanan yang mengandung vitamin D. Selain didapat dari konsumsi suplemen, ibu hamil juga bisa mendapatkan asupan vitamin D dengan konsumsi beberapa makanan sehat. Berikut adalah beberapa makanan dengan kandungan vitamin D yang baik dikonsumsi untuk ibu hamil:
- Ikan Berlemak: Ikan seperti salmon, sarden, makarel, dan tuna merupakan sumber vitamin D yang sangat baik. Selain kaya akan vitamin D, ikan berlemak juga mengandung asam lemak omega-3 yang penting untuk perkembangan otak janin.
- Minyak Hati Ikan Kod: Minyak hati ikan kod adalah salah satu sumber vitamin D yang sangat tinggi. Ibu hamil dapat mengonsumsi minyak hati ikan kod dalam bentuk suplemen atau cairan yang umumnya mudah ditemukan di pasaran.
- Kuning Telur: Kuning telur mengandung vitamin D dalam jumlah yang cukup baik. Konsumsi telur yang sudah matang dapat menjadi pilihan sumber vitamin D yang sehat bagi ibu hamil, sekaligus memberikan asupan protein yang penting.
- Jamur yang Terpapar Sinar Matahari: Beberapa jenis jamur, seperti jamur shiitake dan portobello, mengandung vitamin D jika mereka terpapar sinar matahari saat tumbuh. Jamur adalah pilihan sumber vitamin D nabati yang baik, terutama bagi ibu hamil yang vegetarian.
- Susu yang Diperkaya Vitamin D: Susu sapi yang telah difortifikasi dengan vitamin D merupakan sumber yang mudah ditemukan. Selain vitamin D, susu juga mengandung kalsium yang penting untuk menjaga kesehatan tulang ibu hamil dan janin.
- Sereal dan Jus Buah yang Difortifikasi: Banyak produk sereal dan jus buah yang telah difortifikasi dengan vitamin D. Memilih sereal atau jus yang mengandung vitamin D dapat menjadi cara yang praktis untuk mencukupi kebutuhan vitamin D sehari-hari.
- Keju dan Produk Olahan Susu: Beberapa jenis keju, seperti keju cheddar, mengandung vitamin D dalam jumlah tertentu. Keju dan produk olahan susu lainnya dapat menjadi sumber vitamin D yang lezat dan menambah variasi asupan ibu hamil.
- Ikan Tuna Kalengan: Tuna kalengan, seperti tuna dalam minyak, merupakan sumber vitamin D yang praktis dan mudah dikonsumsi. Namun, sebaiknya perhatikan jumlah konsumsi untuk menghindari paparan merkuri yang terlalu tinggi.