Hukum Memotong Kuku saat Puasa, Ketahui Panduannya
Merdeka.com - Memotong kuku menjadi salah satu kebiasaan baik yang perlu dilakukan secara rutin. Dengan memotong kuku secara rutin, Anda bisa membersihkan kotoran yang menumpuk di sela-sela kuku dengan baik. Apalagi, tangan dan jari sering digunakan untuk mengambil dan memasukkan makanan ke dalam mulut. Tak heran, jika kebersihan tangan dan kuku harus terus dijaga.
Kebiasaan ini pun juga dianjurkan oleh Rasulullah. Di mana umat muslim harus rajin dalam menjaga kebersihan, termasuk bagian-bagian terkecil dalam tubuh, seperti kuku. Dalam hal ini, kegiatan memotong kuku dapat dilakukan kapan saja, yaitu ketika kuku-kuku pada jari sudah mulai tumbuh dan panjang.
Namun, sering kali menjadi pertanyaan, bolehkan memotong kuku saat puasa. Bagaimana hukum memotong kuku saat puasa Ramadan dalam Islam. Jika Anda termasuk orang yang bertanya-tanya tentang hal ini, perlu diketahui bahwa memotong kuku saat menjalankan ibadah puasa boleh dilakukan.
-
Bagaimana cara potong kuku menurut Islam? Ada beberapa pendapat ulama tentang cara yang disunnahkan untuk memotong kuku: Menurut Imam Nawawi, cara memotong kuku yang benar adalah dimulai dari jari telunjuk tangan kanan hingga jari kelingking, kemudian jari jempol tangan kanan, dilanjutkan dengan jari kelingking tangan kiri hingga jari jempol tangan kiri. Menurut Imam Al-Ghazali, urutan yang disunnahkan adalah memulai dari jari telunjuk tangan kanan hingga jari kelingking, kemudian jari kelingking tangan kiri hingga jari jempol tangan kiri, dan diakhiri dengan jari jempol tangan kanan. Menurut pendapat lain, urutan yang disunnahkan adalah memulai dari jari kelingking tangan kanan, kemudian jari tengah, jari jempol, jari manis, dan jari telunjuk. Untuk tangan kiri, dimulai dari jari jempol, kemudian jari tengah, jari kelingking, jari telunjuk, dan diakhiri dengan jari manis. Untuk kuku kaki, disunnahkan memulai dari jari kelingking kaki kanan dan diakhiri dengan jari kelingking kaki kiri.
-
Bagaimana cara memotong kuku kaki menurut Islam? Cara memotong kuku kaki menurut Islam sebenarnya sama saja dengan cara memotong kuku tangan. Namun, Islam memberikan beberapa panduan tata cara yang baik dilakukan. Mulai dari niat, anjuran waktu, hingga urutan memotong kuku.
-
Bagaimana cara gunting kuku menurut Islam? Dalam Islam diajarkan kebersihan adalah sebagian dari iman dan memotong kuku adalah bagian dari fitrah manusia. Cara gunting kuku menurut Islam sangat penting untuk dipahami dan diketahui oleh para kaum muslim. Menggunting atau memotong kuku adalah salah satu aspek penting untuk menjaga kebersihan diri.
-
Kenapa memotong kuku dianggap fitrah dalam Islam? Dalam Islam, memotong kuku dianggap sebagai bagian dari fitrah, yaitu tindakan yang sesuai dengan naluri dan kebersihan alami manusia.
-
Kenapa penting untuk gunting kuku menurut Islam? Kebersihan adalah sebagian dari iman dan memotong atau menggunting kuku adalah satu dari beberapa cara untuk membuat diri menjadi bersih.
-
Kapan waktu yang disunnahkan untuk memotong kuku? Hari Jumat:Hari Jumat dianggap sebagai hari yang paling mulia dalam seminggu bagi umat Islam, dan banyak sumber yang menyarankan untuk memotong kuku pada hari ini. Ini karena hari Jumat memiliki keutamaan tersendiri, dan umat Islam dianjurkan untuk membersihkan diri dan berhias sebelum melaksanakan shalat Jumat.
Selain itu, Anda juga perlu memahami bagaimana panduan atau cara memotong kuku yang benar sesuai dengan sunah Rasulullah. Meskipun sepele, namun jika Anda memperhatikan hal ini maka akan mendapatkan manfaat kebaikan dari kebiasaan memotong kuku yang dilakukan sehari-hari.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut penjelasan tentang memotong kuku saat puasa dan panduan atau tata caranya sesuai anjuran Rasul yang perlu Anda ketahui.
Memotong Kuku saat Puasa
©2012 Merdeka.com/Shutterstock/Yeko Photo Studio
Hukum memotong kuku saat puasa memang masih kerap menjadi pertanyaan umum di masyarakat. Bolehkan memotong kuku saat menjalankan ibadah puasa, lalu bagaimana sah tidaknya ibadah puasa yang dilakukan. Jawaban dari pertanyaan ini adalah bahwa memotong kuku saat puasa boleh dilakukan dan tidak ada yang menyatakan bahwa ini dapat membatalkan puasa.
Secara umum, dalam sebuah hadis Rasulullah bersabda, “Lima hal termasuk (sunah) fitrah, yaitu; mencukur rambut kemaluan, khitan, mencukur kumis, mencabut bulu ketiak, dan memotong kuku”
Dari hadis tersebut, dapat dipahami bahwa memotong kuku termasuk kegiatan sunah yang sangat baik untuk dilakukan. Sebab, memotong kuku secara rutin dapat membantu Anda menjaga kebersihan tubuh dengan baik, terutama bagian-bagian kecil dalam tubuh.
Dalam hal ini, Rasulullah rajin memotong kuku dan bulu kemaluan tidak lebih dari 40 hari. Sebab, lebih dari waktu tersebut kuku dan rambut akan semakin tumbuh panjang yang bisa menjadi tempat menempelnya kotoran.
Terlebih lagi, kuku-kuku jari yang panjang dan banyak terdapat kotoran sangat tidak higienis jika digunakan untuk mengambil dan memasukkan makanan dalam mulut. Dengan begitu, umat muslim dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan tubuh, termasuk memotong kuku secara rutin.
Hal yang Membatalkan Puasa
Setelah mengetahui hukum memotong kuku saat puasa yang tidak membatalkan puasa, berikutnya perlu diperjelas hal-hal apa saja yang membatalkan puasa. Pertama, hal yang membatalkan puasa adalah dengan sengaja memasukkan sesuatu ke dalam lubang tubuh. Lubang tubuh ini termasuk mulut, telinga, hidung. Di mana puasa akan batal ketika seseorang memasukkan benda ke dalam salah satu lubang yang berpangkal pada organ dalam tersebut.
Kedua, hal yang membatalkan puasa yaitu mengobati dengan cara memasukkan benda atau obat pada salah satu dari dua jalan qubul dan dubur. Ini seperti pengobatan yang dilakukan seseorang ketika menderita ambeien, atau orang sakit yang harus dipasang kateter urine. Dengan begitu, puasa yang dijalankan otomatis akan batal.
Ketiga, hal yang membatalkan puasa termasuk muntah dengan sengaja. Jika seseorang muntah tanpa sengaja atau terjadi tiba-tiba, maka hukum puasa tetap sah dijalankan. Berbeda ketika Anda muntah dengan sengaja, maka puasa yang dilakukan otomatis akan batal. Namun jika Anda tidak sengaja muntah dan sebagian muntahannya tertelan kembali, maka hukum puasanya menjadi batal.
Berikutnya, hal-hal yang membatalkan ibadah puasa juga termasuk melakukan hubungan seksual dengan lawan jenis dengan sengaja saat puasa, keluarnya ari mani (sperma) yang disebabkan karena bersentuhan atau onani yang dilakukan dengan kesengajaan, mengalami haid atau nifas saat puasa, dan terakhir adalah murtad saat menjalankan ibadah puasa. Beberapa hal tersebut sudah dipastikan dapat membatalkan puasa, sedangkan memotong kuku saat puasa tidak termasuk di antaranya.
Tata Cara Memotong Kuku
Setelah mengetahui hukum memotong kuku saat puasa diperbolehkan, terakhir Anda perlu memperhatikan bagaimana tata cara atau panduan memotong kuku sesuai sunah Rasulullah SAW. Dalam hadis, dijelaskan bahwa Rasulullah memotong kuku baiknya dilakukan secara berurutan.
Penjelasan lebih lanjut mengenai hadis tersebut, menurut Imam Al Ghazali, memotong kuku dimulai dari jari telunjuk kanan, dilanjutkan dengan jari tengah, jari manis, jari kelingking, seperti berjalan ke arah kanan. Kemudian terakhir berakhir pada ibu jari kanan.
Pendapat lain, menurut Imam An Nawawi, memotong kuku menurut anjuran Rasulullah dimulai dari jari telunjuk, jari tengah, hingga jari kelingking kemudian baru ibu jari tangan kanan. Sedangkan pada tangan kiri, dimulai dari jari kelingking, jari manis, jari tengah, jari telunjuk, dan berakhir pada ibu jari tangan kiri.
Itulah beberapa tata cara memotong kuku menurut penafsiran ulama dari hadis Rasul. Di mana Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang memotong kukunya dengan cara tidak berurutan atau secara berlawanan, maka tidak akan mengalami sakit mata.” Dengan begitu, memotong kuku sebaiknya dilakukan sesuai dengan sunah Rasul untuk mendapatkan manfaat kebaikan dan keutamaan darinya.
(mdk/ayi)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kurban adalah salah satu ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim dalam perayaan Iduladha yang juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban.
Baca SelengkapnyaMemotong kuku dalam Islam perlu memperhatikan adab yang baik.
Baca SelengkapnyaMemotong kuku merupakan anjuran kebersihan dalam Islam.
Baca SelengkapnyaIslam mengajarkan bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman, dan memotong kuku merupakan bagian dari fitrah manusia.
Baca SelengkapnyaDiajarkan dalam Islam bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman dan memotong kuku adalah bagian dari fitrah manusia.
Baca SelengkapnyaMenggunting kuku perlu memperhatikan cara yang benar agar terhindar dari infeksi.
Baca SelengkapnyaSetelah tergelincirnya matahari atau waktu zawal, beberapa ulama berpendapat bahwa menyikat gigi menjadi makruh.
Baca SelengkapnyaHukum sikat gigi saat puasa memiliki pendapat yang beragam di kalangan ulama.
Baca SelengkapnyaBeberapa percaya bahwa memotong kuku di malam hari dapat mendatangkan kesialan, sementara yang lain menganggapnya dapat memperpendek umur.
Baca SelengkapnyaDalam berkurban dan penyembelihan hewan kurban, diketahui ada beberapa tata caranya
Baca SelengkapnyaRamadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.
Baca SelengkapnyaBerikut doa berbuka puasa qadha Ramadhan lengkap dengan ketentuannya.
Baca Selengkapnya