Diduga Bekas Pemakaman Massal, Ini 6 Fakta Bukit Gombel di Semarang
Merdeka.com - Bukit Gombel adalah sebuah bukit yang cukup terkenal di kalangan masyarakat Semarang. Apabila hendak menuju pusat Kota Semarang, wisatawan yang datang dari arah Ambarawa, Solo, dan Yogyakarta akan melewati kawasan lereng bukit ini. Di atas bukit ini, pengunjung juga bisa melihat keindahan Kota Semarang dari ketinggian.
Namun banyak yang percaya tentang berbagai mitos menakutkan tentang bukit ini. Banyak masyarakat percaya, nama “gombel” pada bukit ini berasal dari makhluk halus bernama Wewe Gombel yang sering menculik anak kecil. Selain itu, ada pula yang percaya kalau di sini dulunya merupakan bekas pemakaman kuno.
Berikut 6 fakta tentang Bukit Gombel Semarang.
-
Apa saja tempat wisata populer di Semarang? Berbagai wisata Semarang hits bisa menjadi andalan Anda untuk menikmati waktu luang.
-
Apa saja wisata di Semarang? Semarang adalah ibu kota Provinsi Jawa Tengah yang memancarkan keindahan unik dan memikat.
-
Dimana Kota Semarang berada? Kota Semarang terletak berbatasan dengan Laut Jawa di bagian utara, Kabupaten Demak di bagian timur, Kabupaten Semarang di bagian selatan, dan Kabupaten Kendal pada bagian barat.
-
Kenapa Semarang menarik? Kota ini memiliki pesona sejarah yang terlihat dari bangunan-bangunan klasik peninggalan kolonial Belanda.
-
Apa daya tarik utama Kota Lama Semarang? Bangunan-bangunan tua yang berdiri kokoh, seperti Lawang Sewu dan Gedung Gereja Blenduk, menjadi saksi bisu perjalanan sejarah kota ini.
-
Kenapa Kampung Melayu Semarang jadi tempat wisata? Dikutip dari Semarangkota.go.id, Kampung Melayu Semarang merupakan area wisata perkampungan yang menawarkan nilai sejarah dan religi bagi para pengunjung yang berwisata di area tersebut.
Mitos Wewe Gombel
©2020 liputan6.com
Wewe Gombel adalah salah satu mitos terkenal di kalangan masyarakat Jawa. Mitos itu menceritakan sesosok makhluk halus bernama Wewe Gombel yang sukanya menculik anak yang tak diurus oleh orang tuanya.
Dalam buku “666 Misteri Paling Heboh: Indonesia dan Dunia” yang ditulis oleh Tim Pustaka Horor, diceritakan bahwa Wewe Gombel adalah jelmaan seorang wanita yang rohnya gentayangan.
Dulunya, dia bunuh diri karena ditinggal selingkuh oleh suaminya dan menjadi olok-olokan warga karena tidak mampu memberi keturunan. Karena tak mampu menanggung tekanan sosial yang sedemikian berat itu, dia kemudian bunuh diri. Konon, dia mati bunuh diri di sebuah pohon yang berada di kawasan Bukit Gombel.
Kuburan Tionghoa
Pada masa pemerintahan Kolonial Hindia Belanda, Bukit Gombel adalah kompleks pemakaman Tionghoa. Kemudian oleh pemerintah Hindia Belanda dibangunlah sebuah jalan yang membelah bukit tersebut. Pembangunan jalan ini mendapat perlawanan sengit oleh masyarakat Tionghoa karena dalam tradisi mereka memindahkan makam membutuhkan serangkaian ritual yang panjang.
Namun karena kekuatan pemerintah Hindia Belanda, akhirnya masyarakat Tionghoa hanya bisa mengalah dan menurut. Karena banyaknya jumlah makam tersebut, kemungkinan besar masih terdapat jasad-jasad yang belum dipindahkan dan masih terkubur di bawah aspal atau pemukiman di bawah bukit.
Rawan Kecelakaan
©2020 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah
Karena jalannya yang penuh tikungan, kawasan lereng Bukit Gombel sebenarnya merupakan daerah rawan kecelakaan. Jalanan itu penuh dengan tanjakan dan tikungan tajam. Namun masyarakat sekitar percaya bahwa kecelakaan yang terjadi di sana disebabkan hal-hal berbau mistis.
Masyarakat percaya, sosok-sosok ghaib di bukit gombel selalu menggoda para pengendara agar menemui celaka. Godaannya bermacam-macam, salah satunya penampakan wanita berpakaian putih yang selalu melambaikan tangan untuk mencari tumpangan.
Hotel di Puncak Bukit
©Youtube TRANS 7
Di atas puncak Bukit Gombel terdapat sebuah hotel bernama Sky Garden. Dulunya, hotel itu ramai wisatawan karena letaknya yang strategis dan juga memiliki pemandangan yang eksotis. Selain itu, hotel itu memiliki fasilitas yang lengkap seperti 24 kamar, bar, meeting room, tempat parker, dan kolam renang. Namun pada akhir 1982, hotel itu ditutup karena ada sengketa antara pemilik dengan bank.
Namun sebenarnya ada cerita lain mengenai alasan kenapa hotel ini ditutup. Menurut Jumino, penjaga bukit gombel yang tinggal di bekas bangunan hotel itu, salah satu penyebab hotel itu ditutup adalah kemunculan ular pada tiap kamar pengunjung.
Dikutip Merdeka.com dari YouTube Trans 7 pada Kamis (2/7), cerita tentang kejadian ini kemudian menyebar. Sehingga sejak adanya peristiwa itu, makin sedikit pengunjung yang mengunjungi hotel tersebut.
Makam Misterius
©Youtube TRANS 7
Dilansir dari YouTube Trans 7, terdapat makam misterius di puncak bukit itu. Tak seperti makam pada umumnya, makam di Bukit Gombel memiliki panjang 4 meter.
Selain itu, makam itu terletak di tengah hotel dan dibiarkan begitu saja oleh masyarakat. Banyak masyarakat yang khawatir apabila makam tersebut dipindahkan maka akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Rawan Longsor
Kawasan Bukit Gombel merupakan darah rawan longsor. Pada 17 Februari 2004 terjadi longsor di kawasan ini. Dalam peristiwa itu, setidaknya dua rumah warga roboh dan yang lainnya rusak berat.
Atas peristiwa ini, para warga kemudian mengosongkan rumah mereka dan mengungsi ke rumah tetangga yang lokasinya dianggap aman. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semarang adalah ibu kota Provinsi Jawa Tengah yang memancarkan keindahan unik dan memikat.
Baca SelengkapnyaSemarang semakin memperkuat reputasinya sebagai tujuan wisata yang tak boleh terlewatkan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerbagai bangunan bersejarah dapat ditemui di Semarang.
Baca SelengkapnyaBukit Bego merupakan sebuah bukit galian yang kini dimanfaatkan sebagai lokasi wisata
Baca SelengkapnyaSelain sarat dengan sejarah pada zaman kolonial, Semarang kini juga kental dengan berbagai wisata berbasis edukasi.
Baca SelengkapnyaSalah satu daya tarik utama di Magelang adalah Candi Borobudur, sebuah situs warisan dunia UNESCO yang menjadi salah satu candi Buddha terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaSelain disakralkan, makam Syekh Jumadil Qubro di puncak Bukit Turgo juga memiliki panorama alam yang indah. Kini makam tersebut juga sudah dipugar dengan baik.
Baca SelengkapnyaBeberapa wisata alam Semarang populer dan menjadi favorit wisatawan.
Baca SelengkapnyaPenduduk sekitar sudah terbiasa dengan suasana dan pengalaman mistis di sana.
Baca SelengkapnyaBerbagai wisata Semarang hits bisa menjadi andalan Anda untuk menikmati waktu luang.
Baca SelengkapnyaUngaran merupakan ibu kota Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, yang banyak memiliki tempat wisata yang indah dan memesona.
Baca SelengkapnyaDulunya tempat itu merupakan kawasan pemakaman Tionghoa
Baca Selengkapnya