Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fungsi Pembuluh Darah dalam Tubuh, Bantu Jaga Tekanan Darah dengan Baik

Fungsi Pembuluh Darah dalam Tubuh, Bantu Jaga Tekanan Darah dengan Baik Ilustrasi Pembuluh Darah. ©iStock

Merdeka.com - Pembuluh darah merupakan salah satu bagian dalam tubuh yang mempunyai peranan penting. Secara umum, pembuluh darah berupa tabung silinder yang bertugas untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Darah yang dialirkan ini juga mengandung oksigen, sehingga setiap organ dalam tubuh bisa mendapatkan pasokan oksigen yang dapat mendukung fungsi kerjanya.

Sehingga jika pembuluh darah ini mengalami gangguan, kemungkinan darah yang dialirkan dalam tubuh menjadi tidak lancar. Dengan begitu, sangat penting untuk menjaga pola hidup sehat. Mulai dari konsumsi makanan yang sehat dan seimbang, minum air yang cukup, dan rutin melakukan olahraga untuk membantu melancarkan sirkulasi darah.

Selain itu, penting juga bagi Anda untuk mengetahui beberapa fungsi pembuluh darah dalam tubuh dengan baik. Dengan memahami fungsi secara jelas, Anda bisa mengetahui cara kerja pembuluh darah dalam tubuh dan bagaimana peranannya terhadap organ tubuh yang lain. Ini bisa menjadi pengetahuan bagi Anda sehingga Anda bisa menjaga kesehatan tubuh dengan dan menghindari berbagai hal yang meningkatkan risiko rusaknya fungsi pembuluh darah.

Dalam hal ini, pembuluh darah mempunyai beberapa jenis di mana masing-masing jenis pembuluh darah memiliki tugas dan peranannya sendiri. Mulai dari pembuluh darah vena, arteri, dan kapiler. Dilansir dari situs Visible Body, berikut kami merangkum beberapa fungsi pembuluh darah dalam tubuh yang perlu Anda ketahui.

Fungsi Pembuluh Darah dan Jenisnya

ilustrasi pembuluh darah

©iStock

Fungsi pembuluh darah secara umum adalah mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Dalam hal ini, terdapat tiga jenis pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler. Fungsi pembuluh darah arteri yaitu mengangkut darah menjauh dari jantung. Sedangkan Vena bertugas untuk mengembalikan darah ke jantung. Dan kapiler berfungsi untuk mengelilingi sel dan jaringan tubuh untuk mengantarkan dan menyerap oksigen, nutrisi, dan zat lainnya.

Selain itu, fungsi pembuluh darah kapiler juga menghubungkan cabang-cabang arteri dan ke cabang-cabang vena. Dalam melancarkan fungsinya, sebagian besar dinding pembuluh darah memiliki tiga lapisan berbeda: tunika eksterna, tunika media, dan tunika intima. Lapisan ini mengelilingi lumen, bagian dalam berongga tempat darah mengalir.

Arteri Mengalirkan Darah Mengandung Oksigen

Fungsi pembuluh darah berikutnya yaitu arteri bertugas mengalirkan darah yang mengandung oksigen. Dalam hal ini, ventrikel kiri jantung memompa darah beroksigen ke aorta. Dari sana, darah melewati arteri utama, yang bercabang menjadi arteri otot dan arteriol mikroskopis. Arteriol bercabang ke jaringan kapiler yang memasok oksigen dan nutrisi ke jaringan. Selain itu, biasanya dinding arteri lebih tebal dari dinding vena, dengan lebih banyak otot polos dan jaringan elastis. Struktur ini memungkinkan arteri membesar saat darah memompa melaluinya.

Vena Membawa Darah Kembali ke Jantung

pembuluh darah hasil cetak 3d

©2014 Khademhosseini Lab

Fungsi pembuluh darah selanjutnya yaitu pembuluh darah vena yang membawa darah kembali ke jantung. Setelah kapiler melepaskan oksigen dan zat lain dari darah ke jaringan tubuh, mereka memberi makan darah kembali ke vena.

Pertama darah memasuki cabang vena mikroskopis yang disebut venula. Venula ini mengalirkan darah ke dalam vena, yang membawanya kembali ke jantung melalui venae cavae. Biasanya, dinding vena lebih tipis dan kurang elastis dibandingkan dinding arteri. Hal ini menyebabkan tekanan yang mendorong darah melalui vena tidak terlalu besar. Selain itu, terdapat katup di dalam lumen vena untuk mencegah aliran balik darah.

Kapiler Menjadi Tempat Pertukaran Gas, Nutrisi, dan Limbah

Fungsi pembuluh darah juga diperankan oleh kapiler yang menjadi tempat pertukaran gas, nutrisi, dan limbah. Kapiler adalah pembuluh kecil yang bercabang dari arteriol untuk membentuk jaringan di sekitar sel tubuh.

Di paru-paru, kapiler menyerap oksigen dari udara yang dihirup ke dalam aliran darah dan melepaskan karbon dioksida untuk dihembuskan. Di tempat lain dalam tubuh, oksigen dan nutrisi lain berdifusi dari darah di kapiler ke jaringan yang mereka suplai. Kapiler menyerap karbon dioksida dan produk limbah lainnya dari jaringan dan kemudian mengalirkan darah yang terdeoksigenasi ke dalam pembuluh darah.

Jantung Memompa Darah Secara Teratur

003 destriyana

©2015 Merdeka.com/shutterstock

Terakhir fungsi pembuluh darah dibantu oleh jantung yang berperan memompa darah secara teratur. Darah yang bergerak melalui sistem peredaran darah memberi tekanan pada dinding pembuluh darah. Hasil tekanan darah dihasilkan oleh jantung yang memompa dan resistensi dinding pembuluh darah. Saat jantung berkontraksi, ia memompa darah keluar melalui arteri. Kemudian darah mendorong dinding pembuluh dan mengalir lebih cepat di bawah tekanan tinggi ini. Saat ventrikel mengendur, dinding pembuluh mendorong ke belakang melawan gaya yang menurun. Biasanya pada kondisi ini, aliran darah melambat di bawah tekanan rendah yang menurun.

Itulah beberapa fungsi pembuluh darah dalam tubuh. Dapat dipahami, bahwa pembuluh darah mempunyai tiga jenis dengan peranan berbeda-beda. Selain itu, fungsi pembuluh darah dalam tubuh juga didukung oleh jantung yang bertugas memompa darah secara teratur. Dengan bantuan jantung, suplai darah dapat dialirkan dengan baik ke seluruh organ tubuh. Selain itu, pembuluh darah khususnya kapiler juga berfungsi sebagai tempat di mana pertukaran gas, nutrisi, dan limbah yang tidak dibutuhkan terjadi. Sehingga darah dan nutrisi baik yang dibutuhkan organ-organ tubuh dapat tercukupi dengan baik. (mdk/ayi)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Makanan Pembersih Pembuluh Darah Alami, Bawang Putih hingga Brokoli
7 Makanan Pembersih Pembuluh Darah Alami, Bawang Putih hingga Brokoli

Pembuluh darah yang kotor memiliki beragam risiko gangguan kesehatan.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Arteri dan Vena, Pahami agar Bisa Tahu saat Terjadi Gangguan di Keduanya
Perbedaan Arteri dan Vena, Pahami agar Bisa Tahu saat Terjadi Gangguan di Keduanya

Jika ditarik garis besarnya, perbedaan arteri dan vena akan terlihat dari aliran darah yang tengah dibawa oleh dia.

Baca Selengkapnya
Rempah untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung, Solusi Alami untuk Cegah Hipertensi
Rempah untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung, Solusi Alami untuk Cegah Hipertensi

Dengan menggunakan rempah-rempah ini dalam pola makan sehari-hari, kita dapat memperbaiki kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko jantung.

Baca Selengkapnya
10 Fungsi Karbohidrat, Bisa Turunkan Risiko Obesitas
10 Fungsi Karbohidrat, Bisa Turunkan Risiko Obesitas

Asupan nutrisi karbohidrat bagi setiap manusia haruslah sesuai dengan batas yang telah ditetapkan agar fungsi karbohidrat dapat diperoleh secara maksimal.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya Segar, Air Kelapa Juga Diklaim Mampu Turunkan Darah Tinggi
Bukan Hanya Segar, Air Kelapa Juga Diklaim Mampu Turunkan Darah Tinggi

Kelapa memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah kemampuannya menurunkan tekanan darah tinggi. Berikut adalah penjelasannya.

Baca Selengkapnya
7 Penyakit pada Sistem Peredaran Darah yang Patut Diwaspadai, Perhatikan Gejalanya
7 Penyakit pada Sistem Peredaran Darah yang Patut Diwaspadai, Perhatikan Gejalanya

Ada banyak penyakit sistem peredaran darah yang mengganggu proses kompleks pendistribusian darah ke seluruh tubuh.

Baca Selengkapnya
Rekomendasi Olahraga yang Bagus untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung, Salah Satunya Ada Jogging
Rekomendasi Olahraga yang Bagus untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung, Salah Satunya Ada Jogging

Tingkatkan kesehatan jantung, ini ragam jenis olahraga yang bisa kamu lakukan.

Baca Selengkapnya