Keseruan Mahasiswa UGM Mengajar Anak-Anak di TPS Piyungan, Dapat Sambutan Hangat
Merdeka.com - TPST Piyungan merupakan sebuah tempat pembuangan sampah yang berada di Dusun Ngablak dan Watu Gender, Desa Sitimulyo, Kecamatan Piyungan, Bantul. Lokasi itu telah menjadi tempat pembuangan sejak 1996.
Tiap tahun, jumlah sampah di sana semakin meningkat. Bahkan pada 2023 ini, tempat pembuangan sampah itu dinyatakan overload atau sudah kelebihan kapasitas.
Namun di sana pula rumah bagi orang-orang yang sehari-hari hidup sebagai pemulung. Mereka harus menghidupi anak-anak yang harus diberi nafkah.
-
Kegiatan apa yang dilakukan mahasiswa ISI Solo untuk warga Dukuh Nusupan? Tim mahasiswa PPK Ormawa ISI Surakarta Program Studi Desain Interior mengadakan sosialisasi edukatif kepada warga Dukuh Nusupan yang bekerja sama dengan BPBD Sukoharjo.
-
Di mana siswa PKL bekerja? Praktik kerja lapangan, atau biasa disebut dengan PKL, adalah salah satu bentuk kegiatan di mana para siswa ditempatkan langsung di lingkungan kerja.
-
Kenapa KPPS di Ponorogo stres berat? Sementara itu, penyebab stres berat pada KPPS dilatarbelakangi beban kerja berat yang mereka emban.
-
Apa yang dibuat oleh warga binaan Lapas Pemuda Kelas II A Tangerang? Berbekal limbah koran bekas, sebuah karakter kartun lucu nan cantik berhasil diciptakan.
-
Gejala apa yang dialami timses dan KPPS yang stres? Mengutip Liputan6.com, stres ditandai gejala mual, pusing, hilang nafsu makan hingga sulit tidur.
-
Gimana cara penanganan stres timses dan KPPS di Ponorogo? Andri Nurdianasari menuturkan, apa yang dialami para timses dan panitia Pemilu di Ponorogo termasuk stres kategori sedang. Biasanya untuk pengobatan harus melakukan rawat jalan hingga rawat inap sesuai kondisi masing-masing.
Melihat begitu sulitnya kehidupan mereka, tim Kelurahan LPDP UGM Bahagia menerjunkan mahasiswa untuk mengabdi di tengah warga TPST Piyungan. Seperti apa keseruan mereka?
Dapat Sambutan Hangat
©Ugm.ac.id
Di sekitar lokasi TPST Piyungan, Kelurahan LPDP UGM Bahagia menyelenggarakan program Awardee Mengajar sebagai bentuk dedikasi dalam ikut berkontribusi meningkatkan pendidikan di Indonesia. Program tersebut diadakan setiap hari Minggu pagi sepanjang 2023.
“Program Awardee Mengajar ini dapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya orang tua yang mengantarkan anaknya untuk bisa belajar bersama setiap Minggu pagi mulai dari anak-anak yang masih TK hingga yang sudah menginjak usia SMP,” kata koordinator Awardee Mengajar, Putri Anjary Widya Santie, dikutip dari Ugm.ac.id pada Senin (12/6).
Usung Konsep Berbeda
©Ugm.ac.id
Putri mengatakan, program Awardee Mengajar ini dihadirkan dengan konsep berbeda. Metode yang digunakan dalam mengajar adalah fun learning di mana anak-anak bisa belajar sambil bermain.
“Antusiasme anak-anak semakin tinggi dalam mengikuti pembelajaran karena mereka belajar dengan cara menyenangkan sehingga akan lebih berkesan dan tidak membosankan,” kata Putri.
Setiap Orang adalah Guru
©2022 Merdeka.com/Freepik
Lurah LPDP UGM, Haqqi Hidayatullah mengatakan bahwa program Awardee Mengajar LPDP UGM juga mempertegas konsep Merdeka Belajar di mana siswa dapat belajar di mana saja dan kapan saja. Bagi Haqqi, setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang adalah guru.
“Mengajar adalah komitmen kami LPDP UGM dalam meningkatkan pendidikan di Indonesia. Sebagai penerima beasiswa LPDP dan bagian dari UGM, sudah seharusnya kita memberikan dedikasi untuk negeri ini,” imbuh Haqqi. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahasiswa ini diketahui KKN di daerah Imogiri, Bantul, DIY.
Baca SelengkapnyaKKN kerap menyisakan perpisahan yang mengharukan bagi warga setempat.
Baca SelengkapnyaSempat viral karena dibuatkan rumah baru untuk posko, ini yang dilakukan mahasiswa KKN sebelum pulang.
Baca SelengkapnyaMereka berjuang keras untuk menggapai di bangku SMA agar bisa masuk kampus favorit melalui jalur prestasi.
Baca SelengkapnyaKuliah Kerja Nyata selalu punya cerita unik tersendiri dari tiap kelompok.
Baca SelengkapnyaPerempuan asal Jakarta Timur ini rela memberikan ilmunya secara cuma-cuma kepada anak-anak pemulung di wilayah TPU Pondok Kelapa.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan mereka mendapat apresiasi dari berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaSenin, 8 Juli 2024 adalah hari pertama para siswa SLB Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) masuk sekolah.
Baca SelengkapnyaViral momen perpisahan mahasiswa KKN dengan warga setempat, penuh air mata.
Baca SelengkapnyaAwalnya tak saling kenal, mahasiswa KKN datang ke desa mereka untuk mengabdi hingga akhirnya akrab bak keluarga sendiri.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan untuk melatih mereka kepekaan mereka dalam bersosialisasi. Terselip harapan terbaik bagi para siswa SPN. Berikut ulasannya.
Baca Selengkapnya