Mengenal Dokter Soeharto, Kepercayaan Bung Karno yang Dianugerahi Pahlawan Nasional

Merdeka.com - Menjelang hari pahlawan 2022, pemerintah menetapkan lima nama yang dianugerahi gelar pahlawan nasional. Salah satunya adalah putra asli Klaten, Dr. dr. R. Soeharto.

Dr. Soeharto merupakan putra asli Klaten kelahiran Desa Tegalgondo, Kecamatan Wonosari. Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai dokter pribadi Bung Karno dan Bung Hatta.

Lantas apa yang membuatnya layak untuk mendapat anugerah Pahlawan Nasional? Berikut selengkapnya:

Peran Soeharto di Sumpah Pemuda

©YouTube/Museum TV

Dikutip dari Klatenkab.go.id, Soeharto diusulkan sebagai pahlawan nasional atas peran dan perjuangannya sejak berkiprah di Jong Islamieten Bond. Selain itu dia juga menjadi pengurus besar Jong Java dan mengikuti Kongres Pemuda II yang melahirkan Sumpah Pemuda.

Selain itu, perannya juga tercatat di Pusat Tenaga Rakyat dan peristiwa-peristiwa penting lainnya sebelum proklamasi kemerdekaan. Dia juga berperan penting dalam pendirian berbagai institusi penting negara.

Peran Soeharto saat Proklamasi

©YouTube/Museum TV

Sebagai dokter pribadi Soekarno, Soeharto memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kesehatan sang proklamator. Anggota Wantimpres, Mayjen Pol Sidarto Danusubroto mengatakan bahwa tak bisa dibayangkan jika tak ada dokter Soeharto di samping Bung Karno. Jelang kemerdekaan, Bung Karno terserang malaria dan dokter Soeharto yang merawatnya.

“Bung Karno demam malaria. Seorang Bung Karno terkuras tenaganya sebelum proklamasi dan harus dibantu seorang dokter agar paginya bisa membaca Teks Proklamasi yang kita kenang sampai sekarang,” kata Mayjen Sidarto, dikutip dari Liputan6.com.

Jalankan Misi Rahasia

©YouTube/Museum TV

Selain menjadi dokter pribadi, dokter Soeharto juga merupakan orang kepercayaan dan sering menjalankan tugas rahasia dari Soekarno. Ia pun ikut menggalang dana setelah Indonesia meraih kemerdekaan.

“Saya adalah ajudan Presiden Soekarno pasca Super Semar. Apa yang saya dengar dari Bung Karno saat beliau ditahan di Wisma Yaso adalah bahwa dr. Soeharto merupakan salah satu kepercayaannya baik sebelum maupun sesudah kemerdekaan,” kata Sidarto.

Bukan Sekedar Dokter

©YouTube/Museum TV

Bagi Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, dokter Soeharto bukan hanya sekedar dokter. Menurut Hasto, dari sosoknya banyak hal yang bisa diambil pelajaran. Kepeloporannya dalam perjuangan kemerdekaan pun tidak diragukan lagi.

“Beliau juga terlibat dalam konsolidasi negara. Termasuk mengatur pertemuan-pertemuan dengan tokoh bangsa seperti Tan Malaka dan berbagai tokoh lainnya. Pertemuan ini menjadi daya semangat bagi Bung Karno dalam menghadapi situasi sulit. Bagi saya, dokter Soeharto merupakan sosok yang sangat penting dalam seluruh perjuangan Bung Karno,” kata Hasto, dikutip dari Liputan6.com. (mdk/shr)