Populasi adalah Jumlah Objek dari Penelitian, Berikut Penjelasannya
Merdeka.com - Populasi adalah seluruh jumlah keseluruhan dari sebuah objek penelitian. Setiap orang yang tengah melakukan penelitian, baik kualitatif maupun kuantitatif, perlu memahami pengertian populasi.
Secara umum, populasi adalah jumlah keseluruhan dari satuan-satuan atau individu-individu yang karakteristiknya diteliti. Sementara itu, dalam jurnal berjudul Populasi dan Sampel Penelitian oleh Supardi yang diterbitkan Universitas Indonesia, populasi adalah semua nilai yang diperoleh dari hasil perhitungan maupun pengukuran.
Dalam terminologi penelitian, populasi bisa dijelaskan sebagai kelompok individu, lembaga, atau objek. Lebih jelasnya, berikut pengertian populasi yang merdeka.com lansir dari Liputan6.com dan sumber lainnya:
-
Apa itu sampel dalam penelitian? Sementara sampel adalah bagian dari populasi yang hendak diteliti.
-
Apa saja jenis data dalam penelitian? Jenis data secara umum dibagi menjadi dua, yaitu data kuantitatif dan data kualitatif.
-
Bagaimana cara peneliti memperoleh data kuantitatif? Dalam praktiknya, data kuantitatif didapatkan dari beberapa jenis metode penelitian. Pertama metode deskriptif, di mana peneliti memulai penelitian dengan menggambarkan fenomena yang terjadi, dengan gambaran subjek dan objek yang jelas. Kedua, metode komparatif, di mana peneliti mengambil data seobjektif mungkin, kemudian data akan dianalisis dengan teori yang jelas. Ketiga, metode korelasi, di mana data penelitian diambil dengan membandingkan apakah terdapat persamaan pada objek yang hendak diteliti. Keempat, metode survey, di mana peneliti mengumpulkan beberapa sampel berupa subjek orang untuk mencari jawaban konkret dari pertanyaan-pertanyaan penelitian. Metode ex post facto, yaitu metode yang digunakan untuk mendapatkan data yang nantinya akan dianalisis sebab akibat berdasarkan kajian teoritis yang jelas.
-
Siapa yang melakukan penelitian? “Kekhawatiran akan peningkatan berat badan sering menjadi alasan umum bagi perokok untuk tidak mencoba berhenti atau tidak berhasil dalam upaya mereka untuk berhenti merokok. Temuan kami menunjukkan bahwa merokok terkait dengan pola perilaku makan yang mengarah pada asupan makan yang berkurang dan kualitas diet yang buruk, yang ditandai dengan konsumsi makanan yang seringkali berupa makanan yang digoreng dan penambahan garam serta gula ke dalam makanan. Hal ini dapat membantu menjelaskan peningkatan berat badan yang sering terjadi ketika seseorang berhenti merokok,“ kata peneliti utama Dr. Scott Willis dalam rilis berita.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian? Dia kemudian bekerja sama dengan peneliti dari Universitas Edinburgh, Tilo Kunath, dan ahli kimia Universitas Manchester, Perdita Barran, untuk meneliti lebih lanjut kemampuan penciumannya.
-
Mengapa fakta kuantitatif penting dalam penelitian? Dalam sebuah penelitian, fakta adalah unsur penting yang dicari oleh peneliti. Di mana fakta yang diperoleh di lapangan, membuktikan hipotesis attau anggapan dasar yang digunakan peneliti di awal penelitian.
Pengertian Populasi
© mentalfloss.com
Populasi adalah sekelompok orang, benda atau hal lain yang menjadi sumber pengambilan sampel dan memenuhi syarat dengan masalah penelitian. Sedangkan, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), populasi adalah jumlah orang atau penduduk di suatu daerah. Populasi merupakan jumlah orang atau pribadi yang memiliki ciri-ciri sama.
Dalam bukunya, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (2017), Sugiyono menjelaskan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu. Sementara itu, pengertian populasi menurut para ahli lainnya adalah sebagai berikut:
Margono (2004)
Populasi adalah keseluruhan data yang menjadi pusat perhatian seorang peneliti dalam ruang lingkup dan waktu yang telah ditentukan. Populasi adalah berkaitan dengan data, apabila manusia memberikan suatu data, maka ukuran atau banyaknya populasi akan sama banyaknya manusia.
Nazir (2005)
Populasi adalah sekumpulan individu dengan kualitas dan karakter yang sudah ditetapkan oleh peneliti. Ciri, karakteristik, dan kualitas itu yang diutamakan sebagai variable. Ia membagi populasi menjadi dua, yaitu populasi infinit dan finit.
Hadari Nawawi (1983)
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri atas manusia, hewan, benda-benda, tumbuhan, peristiwa, gejala, ataupun nilai tes sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam suatu penelitian yang dilakukan.
Sugiyono (1997)
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Karakteristik Populasi
Secara umum, karakteristik populasi dibagi menjadi dua, yakni populasi lingkup biologi dan populasi lingkup statistik. Adapun karakteristik dari kedua jenis populasi tersebut adalah sebagai berikut:
Populasi Lingkup Biologi
Karakteristik populasi di ruang lingkup biologi adalah adanya suatu organisasi dan struktur organisasi yang bersifat konstan maupun fluktuasi sesuai waktu. Karakterisrik ini memiliki sebuah sejarah kehidupan, mulai dari lahir hingga mati. Populasi ini dipengaruhi oleh dampak lingkungan dan bisa merespons perubahan lingkungan.
Populasi Lingkup Statistik
Karakteristik populasi lingkup statistik adalah kepadatan atau ukuran besarnya suatu populasi termasuk berbagai parameter utama yang dipengaruhi oleh kelahiran dan kematian. Karakteristik ini adalah sebaran suatu populasi yang dipengaruhi oleh persebaran suatu objek tertentu, kondisi iklim dan cuaca, struktur, dan umur objek tersebut.
Faktor yang Memengaruhi Populasi
Ada sejumlah faktor yang memengaruhi populasi, yaitu natalitas dan moralitas. Adapun penjelasan mengenai kedua faktor ini adalah sebagai berikut:
Natalitas
Salah satu faktor yang memengaruhi populasi adalah natalitas. Natalitas sendiri merupakan kemampuan populasi untuk bertambah atau untuk meningkatkan jumlahnya, melalui produksi individu baru yang dilahirkan atau diteteskan dari telur melalui aktivitas perkembangan.
Natalitas memiliki dua aspek penting, yaitu fertilitas dan fekunditas. Fertilitas adalah tingkat kinerja perkembangbiakan yang direalisasikan dalam populasi dan tinggi rendahnya aspek ini diukur dari jumlah telur yang diovovivarkan atau jumlah yang dilahirkan. Sedangkan, fekunditas adalah tingkat kinerja potensial populasi itu untuk menghasilkan individu baru.
Moralitas
Moralitas adalah tingkat angka kematian individu di dalam suatu populasi dalam kurun waktu tertentu. Terdapat dua jenis moralitas dalam populasi ini, yaitu moralitas ekologi dan moralitas minum.
Moralitas ekologi adalah angka kematian individu dalam populasi karena kondisi lingkungan tertentu. Sedangkan, moralitas minumum adalah angka kematian individu dalam lingkungan yang ideal atau kematian karena usia tua. (mdk/jen)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Populasi dan sampel adalah istilah yang umum digunakan dalam penelitian ilmiah. Ini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaSebuah penelitian memperingatkan tingkat kesuburan di hampir setiap negara akan terlalu rendah untuk menopang populasi mereka pada akhir abad ini.
Baca SelengkapnyaData penelitian adalah informasi yang diperoleh dari hasil pengamatan, pengukuran, atau pengumpulan fakta yang berkaitan dengan suatu masalah atau fenomena.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
79,8 persen responden mengaku telah mantap dengan pilihannya tersebut.
Baca SelengkapnyaDari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.
Baca SelengkapnyaSekitar 300.000 tahun lalu, di awal kemunculan Homo sapiens, Bumi hanya dihuni antara 100 dan 10.000 manusia.
Baca SelengkapnyaKumpulan contoh saran makalah beserta penjelasan lengkap yang mudah dipahami.
Baca SelengkapnyaSebagai pusat kendali tubuh, otak mengatur segala sesuatu mulai dari detak jantung hingga pemikiran abstrak.
Baca SelengkapnyaKecoa bagi banyak orang dianggap hama dan menjadi hewan kotor sumber penyakit. Namun mengapa populasinya kini semakin banyak?
Baca Selengkapnya