6 Manfaat Jus Sirsak untuk Kesehatan, Kaya Antioksidan dan Baik untuk Pencernaan

merdeka.com Sekitar 4 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Sirsak adalah salah satu jenis buah tropis yang cukup mudah ditemui di Indonesia. Selain dikonsumsi secara segar sebagai buah biasa, sirsak juga dapat diolah menjadi minuman seperti jus atau smoothies.

Sirsak adalah anggota keluarga Annonaceae, juga dikenal sebagai keluarga apel custard. Buah yang tumbuh di pohon ini berukuran besar dan berbentuk lonjong. Sirsak memiliki eksterior atau tampilan luar berwarna hijau dengan duri-duri pendek di atasnya yang menutupi daging putih berserat.

Mendeskripsikan rasa sirsak yang paling tepat adalah dengan menggambarkannya sebagai persilangan rasa antara mangga dan nanas. Sirsak memiliki banyak kegunaan dalam pengobatan tradisional, dan telah digunakan untuk mengobati berbagai macam kondisi kesehatan dan penyakit.

Orang lain juga bertanya?

Dengan profil gizinya yang kuat, sirsak juga memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh. Berikut ini adalah beberapa manfaat jus sirsak bagi kesehatan yang perlu diketahui, melansir dari healthline.com:

1. Kaya Antioksidan

Manfaat jus sirsak yang pertama adalah kandungannya yang kaya akan antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang membantu menetralkan senyawa berbahaya yang disebut radikal bebas, yang dapat menyebabkan kerusakan sel. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dapat berperan dalam mengurangi risiko beberapa penyakit, termasuk penyakit jantung, kanker, dan diabetes.

Satu penelitian tabung reaksi melihat sifat antioksidan dari buah sirsak dan menemukan bahwa sirsak mampu melindungi secara efektif terhadap kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Studi tabung reaksi lain mengukur antioksidan dalam ekstrak sirsak dan menunjukkan bahwa ekstrak sirsak mampu membantu mencegah kerusakan sel.

Sirsak juga mengandung beberapa senyawa tanaman yang bertindak sebagai antioksidan, termasuk luteolin, quercetin dan tangeretin. Meski begitu, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk menentukan seberapa besar manfaat antioksidan yang ditemukan dalam sirsak bagi manusia.

2. Bantu Sehatkan Pencernaan

Manfaat jus sirsak yang kedua adalah untuk membantu menyehatkan dan melancarkan pencernaan. Satu buah sirsak mengandung sekitar 83% dari asupan serat harian yang direkomendasikan, yang merupakan nutrisi penting untuk kesehatan pencernaan. Serat juga berperan penting untuk membantu meningkatkan keteraturan sistem pencernaan dan mencegah masalah pencernaan seperti sembelit.

3. Anti-Karsiogenik

Manfaat jus sirsak yang ketiga adalah ia memiliki potensi efek anti-karsiogenik. Meski sebagian besar penelitian yang dilakukan terbatas pada penelitian tabung reaksi, beberapa penelitian tersebut menemukan bahwa sirsak berpotensi membantu menghilangkan sel kanker.

Satu studi tabung reaksi oleh Faculty of Biotechnology and Biomolecular Sciences, Universiti Putra Malaysia mengobati sel kanker payudara dengan ekstrak sirsak. Yang cukup menarik, ekstrak ini mampu mengurangi ukuran tumor, membunuh sel kanker, dan meningkatkan aktivitas sistem kekebalan tubuh.

Sementara studi tabung reaksi lain oleh University of Yaoundé, Cameroon dan Indian Institute of Integrative Medicine melihat efek ekstrak sirsak pada sel leukemia, yang ditemukan dapat menghentikan pertumbuhan dan pembentukan sel kanker.

Namun, perlu diingat bahwa ini adalah penelitian tabung reaksi yang mengamati dosis kuat dari ekstrak sirsak. Studi lebih lanjut perlu dilakukan untuk melihat bagaimana efek mengonsumsi buah sirsak dapat mempengaruhi kanker pada manusia.

daun sirsak

4. Melawan Bakteri

Manfaat jus sirsak yang ke empat adalah untuk membantu melawan bakteri di dalam tubuh. Selain sifat antioksidannya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa sirsak juga mengandung sifat antibakteri yang kuat.

Dalam sebuah penelitian tabung reaksi oleh Manipal University, India, ekstrak sirsak dengan berbagai konsentrasi digunakan pada berbagai jenis bakteri yang diketahui menyebabkan penyakit mulut. Sirsak mampu secara efektif membunuh berbagai jenis bakteri, termasuk strain yang menyebabkan radang gusi, kerusakan gigi dan infeksi jamur.

Studi tabung reaksi lain oleh State University of Vale do Acaraú,Brazil menunjukkan bahwa ekstrak sirsak mampu bekerja melawan bakteri yang bertanggung jawab atas infeksi kolera dan Staphylococcus.

Terlepas dari hasil yang menjanjikan ini, penting untuk diingat bahwa ini adalah studi tabung reaksi menggunakan ekstrak terkonsentrasi tinggi. Studi lebih lanjut diperlukan untuk mengevaluasi efek antibakteri potensial buah ini pada manusia.

5. Kurangi Peradangan

Manfaat jus sirsak yang ke empat adalah untuk membantu mengurangi peradangan. Beberapa penelitian pada hewan menemukan bahwa sirsak dan komponennya dapat membantu melawan peradangan. Peradangan adalah respon kekebalan normal terhadap cedera, tetapi semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa peradangan kronis dapat berkontribusi pada penyakit.

Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Journal of Medicinal Food, tikus yang diobati dengan ekstrak sirsak ditemukan mengalami pengurangan pembengkakan dan peredaan peradangan. Studi lain yang memiliki temuan serupa, menunjukkan bahwa ekstrak sirsak mengurangi pembengkakan pada tikus hingga 37%.

Meskipun penelitian saat ini terbatas pada penelitian pada hewan, ini mungkin sangat bermanfaat dalam pengobatan gangguan inflamasi seperti radang sendi. Faktanya, dalam satu penelitian pada hewan, ekstrak sirsak ditemukan menurunkan kadar penanda inflamasi tertentu yang terlibat dalam radang sendi.

6. Stabilkan Kadar Gula Darah

Manfaat jus sirsak yang ke enam adalah untuk membantu menstabilkan kadar gula darah. Sirsak telah terbukti mampu membantu mengatur kadar gula darah pada beberapa penelitian.

Dalam sebuah penelitian oleh Obafemi Awolowo University, Nigeria, tikus diabetes disuntik dengan ekstrak sirsak selama dua minggu. Mereka yang menerima ekstrak tersebut memiliki kadar gula darah yang lima kali lebih rendah daripada kelompok yang tidak diobati.

Studi lain menunjukkan bahwa pemberian ekstrak sirsak pada tikus diabetes dapat mengurangi kadar gula darah hingga 75%. Namun, penelitian pada hewan ini menggunakan ekstrak sirsak terkonsentrasi yang melebihi apa yang mungkin Anda dapatkan melalui buah sirsak biasa.

Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian tentang manusia, temuan ini menunjukkan bahwa sirsak dapat bermanfaat bagi mereka yang menderita diabetes bila dipasangkan dengan pola makan sehat dan gaya hidup aktif. (mdk/edl)