Doa Menagih Hutang Jarak Jauh secara Islam, Lengkap Arab, Latin, dan Arti
Dengan doa menagih hutang jarak jauh, kita dapat menghindari kesan menekan, sehingga proses penagihan dapat dilakukan dengan lebih santun.
Doa menagih hutang jarak jauh ini bisa diamalkan. Menagih utang bisa menjadi salah satu momen yang paling canggung dalam interaksi sosial. Terlebih lagi, ketika utang tersebut melibatkan orang yang kita kenal baik, seperti teman atau keluarga. Dalam situasi seperti ini, pendekatan yang penuh pengertian dan hati-hati sangat diperlukan. Dalam Islam, berdoa menjadi salah satu cara untuk memohon kemudahan dan kelancaran dalam urusan ini, termasuk menagih utang dari jarak jauh.
Dengan menggunakan doa menagih hutang jarak jauh, kita dapat menghindari kesan mendesak atau menekan, sehingga proses penagihan dapat dilakukan dengan lebih santun. Selain itu, berdoa juga memberikan ketenangan hati dan kepercayaan bahwa Allah akan membantu menyelesaikan masalah kita. Dengan cara ini, kita berharap agar hak kita bisa terpenuhi tanpa merusak hubungan yang telah terjalin.
-
Apa doa pelunas hutang menurut Rasulullah? Dilansir dari laman NU Online, Rasulullah SAW pernah mengajarkan sebuah doa pelunas hutang sekejap kepada seorang sahabat Anshar, sebagaimana yang diriwayatkan Abu Dawud, nomor hadis 1555. Disebutkan oleh Abu Sa‘id al-Khudri, pada suatu hari, Rasulullah SAW masuk ke masjid. Ternyata di sana sudah ada seorang laki-laki Anshar yang bernama Abu Umamah. Beliau kemudian menyapanya, 'Hai Abu Umamah, ada apa aku melihatmu duduk di masjid di luar waktu shalat?' Abu Umamah menjawab, 'Kebingungan dan utang-utangku yang membuatku (begini), ya Rasul.' Beliau kembali bertanya, 'Maukah kamu jika aku ajarkan suatu bacaan yang jika kamu membacanya, Allah akan menghapuskan kebingunganmu dan memberi kemampuan melunasi utang?' Umamah menjawab, 'Tentu, ya Rasul.' Beliau melanjutkan, 'Jika memasuki waktu pagi dan sore hari, maka bacalah:'اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَقَهْرِ الرِّجَالِAllâhumma innî a‘ûdzu bika minal hammi wal hazan. Wa a‘ûdzu bika minal ‘ajzi wal kasal. Wa a‘ûdzu bika minal jubni wal bukhl. Wa a‘ûdzu bika min ghalabatid daini wa qahrir rijâl.
-
Apa saja doa pelunas utang yang diajarkan Rasulullah? Rasulullah juga menyarankan, saat seseorang dililit utang, untuk membaca: اللَّهُمَّ اكْفِني بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأغْنِني بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِواكَ [Allâhumma-kfinî bihalâlika ‘an harâmika wa aghninâ bi fadl-lika ‘am man siwâka]
-
Apa doa bayar hutang puasa Ramadhan? Doa bayar hutang puasa Ramadhan dibaca saat mengganti puasa yang tertinggal. Berikut bacaan doa bayar hutang puasa Ramadhan:نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَىNawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
-
Bagaimana cara menagih hutang dalam Islam? Cara menagih hutang dalam Islam sebaiknya dilakukan pada saat jatuh tempo atau setelahnya. Ini sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW yang mengatakan, 'Selayaknya pemberi pinjaman untuk menepati janjinya' (HR. Al-Mausu'ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah). Menagih hutang sebelum jatuh tempo tidak dianjurkan karena dapat mengganggu kestabilan keuangan peminjam dan memperburuk hubungan antara pemberi dan penerima pinjaman.
-
Bagaimana doa membantu melunasi hutang? Berdoa sebagai upaya spiritual untuk melunasi hutang memberikan dimensi yang mendalam pada pengelolaan keuangan seseorang. Dalam momen doa, Anda dapat merenung tentang tanggung jawab keuangan dengan rendah hati, mengakui keterbatasan manusiawi, dan memohon petunjuk serta pertolongan Allah SWT.
-
Apa doa hutang lunas sekejap itu? Rasulullah SAW pernah mengajarkan sebuah doa hutang lunas sekejap kepada seorang sahabat Anshar, sebagaimana yang diriwayatkan Abu Dawud, nomor hadis 1555.
Lantas, bagaimana bunyi doa menagih hutang jarak jauh dalam Islam? Dilansir dari laman Brilio, ini dia bacaan doa menagih hutang jarak jauh yang dapat Anda hafal dan amalkan. Semoga membantu.
Doa Menagih Hutang Jarak Jauh
Apabila orang yang berutang kesulitan membayar utangnya karena kendala finansial maka orang yang memberi utang dianjurkan untuk bersabar. Selain itu, juga hendaknya mendoakan agar orang tersebut segera membayar utang-utangnya.
Bacaan doa agar orang segera membayar utangnya menjadi amalan penting yang sayang dilewatkan. Diambil dari Kitab Fiqhur Ridha, dianjurkan bagi seorang pemberi utang untuk mendoakan orang yang berutang agar segera melunasinya.
Berikut bacaan doa agar orang segera membayar utang-utangnya kepada kita:
اَللَّهُمَّ لَحْظَةً مِنْ لَحَظَاتِكَ اْلكِرَامِ، تُيَسِّرُ عَلىَ غَرَمَائِيْ بِهَا اْلقَضَاءَ، وَتُيَسِّرُ لِيْ بِهَا مِنْهُمُ اْلاِقْتِضَاءَ، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَئْ قَدِيْرٌ
Allahumma lahzhotan min lahazhootikal kiram, tuyassiru ‘alaa ghuromaa-ii bihal qodhoo-a wa tuyassiru lii bihaa minhumul iqtidhoo-a, innaka ‘alaa kulli syai-in qadiir.
Artinya: "Ya Allah, melalui karunia dari banyak karunia-Mu yang mulia, mudah-mudahan Engkau mempermudah dengannya pada orang-orang yang berhutang padaku untuk melunasi, dan mudah-mudahan Engkau mempermudah kepadaku untuk menagih pada mereka, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Doa Agar Dapat Segera Melunasi Hutang
Selain doa menagih hutang jarak jauh, orang yang berutang juga bertanggungjawab mengusahakan supaya bisa segera membayar utang-utangnya. Sebab, kadang orang yang memberi utang juga membutuhkan uang tersebut.
Ada amalan doa supaya bisa segera melunasi utang sebagaimana hadis riwayat Imam Tirmidzi dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah saw. bersabda:
اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allahummak fini bihalalika ‘an haramika wa aghnini bifadhlika ‘aman siwaka.
Artinya: "Ya Allah, cukupilah aku dengan rezeki-Mu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. Perkayalah aku dengan karunia-Mu (hingga aku tidak minta) kepada selain-Mu." (HR Tirmidzi)
Amalan Menagih Hutang Lainnya
Setelah mengetahui doa menagih hutang jarak jauh, selanjutnya bisa mengamalkan amalan menagih hutang lainnya.
1. Doa mengagih utang dari surat Al-Fatihah
Yang pertama yakni dengan mengucapkan "Bismillahirohmanirohiim" saat berangkat dari rumah. Kemudian bacalah surat Al-Fatihah saat sampai di rumah orang yang berutang,
"Ya Allah, saya hadiahkan Al-Fatihah kepada (sebut nama orang yang akan kamu tagih) lalu bacakan Al-Fatihah sebanyak 1 kali.
Setelah itu bacalah ayat, "Wallohu mukhrijum maa kuntum taktumuum" sebanyak 23 kali. Artinya "Dan Allah hendak menyingkapkan apa yang selama ini kamu sembunyikan."
2. Doa menagih utang dengan surat Al Fatihah dan surat lainnya secara bergantian
Selain datang berusaha menagih dengan baik, cara ikhtiar selanjutnya dengan mengerjakan sholat sunah tahajud.
Bacalah surat Al-Fatihah pada rakaat pertama dan kedua. Dilanjutkan membaca surat Al-Insyirah sebanyak 3 kali. Kemudian, bacalah surat An-Nashr sebanyak 4 kali. Setelah itu bacalah surat Al-Ikhlas sebanyak 7 kali.
Terakhir tutup dengan dzikir "Allah humma inni, a'u zubikamin, gholabatid daini, wasyamatatil, aqda'a".
3. Doa menagih utang dengan amalan Asmaul Husna (Al-Mudzillu)
Dengan mengamalkan Asmaul husna ini si pengutang akan sadar dan membayar utangnya kembali. Kamu dapat dzikir "Ya Muzillu" sebanyak 770 dalam sehari sambil kamu membayangkan orang yang berutang kepadamu.
Nah jika dirasa 770 berat untuk dilaksanakan, kamu juga bisa dzikir membaca "Al Mudzill" sebanyak 75 kali, dilanjutkan sholat sunah 2 rakaat.
Kemudian, tutup dengan membaca, "Allahumma Aaminnii Min (sebut nama orang yang berutang kepada kamu), Allahumma Akfinii Syarra-hu".
4. Doa menagih utang dari surat Ali- Imran ayat 16
Nah kamu pun dapat juga mengamalkan bacalah ayat ini sebanyak 7 kali, "Robbanaa innanaa aamannaa faghfirlanaa dzunuubanaa wa-qina 'adzaabannar."
Yang artinya "Wahai Tuhan kami!, sesungguhnya kami telah beriman, maka berilah ampunan atas segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka" (QS. Ali 'Imran : 16).
5. Doa menagih utang dari surat Ali Imran ayat 26 dan 27
"Quli Allaahumma Maalika Almulki Tu'tii Al Mulka Man Tasyaau Watanzi'u Almulka Mimman Tasyaau Watu'izzu Man Tasyaau Watudzillu Man Tasyaau Biyadika Alkhayru Innaka 'Alaa Kulli Syay-In Qadiirun. Tuuliju Allayla Fii Alnnahaari Watuuliju Alnnahaara Fii Allayli Watukhriju Alhayya Mina Almayyiti Watukhriju Almayyita Mina Alhayyi Watarzuqu Man Tasyaau Bighayri Hisaabin."
Yang artinya: "Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)." (Surat Ali Imran ayat 26 dan 27)
6. Doa menagih utang dengan dzikir As Samii
Terakhir yakni dengan membaca "As Samii" sebanyak 500 kali setiap hari Kamis setelah mendirikan sholat dhuha 2 rakaat.