Cara Mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki dan Keutamaannya
Doa ini kerap dibaca sebagai sarana membebaskan diri dari kesulitan hidup.
Doa ini kerap dibaca sebagai sarana membebaskan diri dari kesulitan hidup.
Cara Mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki dan Keutamaannya
Cara mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki ini perlu diketahui.Qulillahumma Malikal Mulki adalah bagian dari doa yang diambil dari Surah Al-Imran ayat 26 dalam Al-Quran. Ayat ini mengandung makna tentang kekuasaan dan keagungan Allah SWT, serta bagaimana segala sesuatu di alam semesta ini berada dalam genggaman-Nya.
Mengamalkan doa ini dalam kehidupan sehari-hari bukan hanya sebagai bentuk penghambaan kepada Allah, tetapi juga sebagai cara untuk mendekatkan diri kepada-Nya dan memohon bantuan-Nya dalam berbagai urusan. Bagi banyak umat Muslim, memahami cara mengamalkan mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki ini dengan benar dapat memberikan ketenangan hati dan keteguhan iman. Cara mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki dapat dilakukan dengan beberapa jalan, termasuk membaca doa ini secara rutin dalam salat maupun di luar salat.
Selain itu, merenungkan makna dari doa ini saat membacanya juga sangat penting agar setiap kata yang diucapkan benar-benar meresap dalam hati dan pikiran. Dilansir dari NU Online dan Dream, berikut selengkapnya tentang cara mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki yang penting diketahui.
Cara Mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki
Cara mengamalkan Qulillahumma Malikal Mulki sebagai doa saat tengah menghadapi kesulitan berdasar pada kisah Rasulullah SAW berikut ini.Suatu hari sahabat Mua’adz bin Jabal tidak hadir dalam shalat Jumat. Usut punya usut ternyata ia bersembunyi di dalam rumah karena ada orang yang hendak menagih utang kepadanya.
Rasulullah kemudian mengajarkan amalan agar Muadz terbebas dari jeratan utang tersebut. Kemudian Nabi saw mengajari Mu’adz untuk membaca Surat Ali Imran ayat 26-27 dan sebaris doa berikut:
قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ (26) تُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَتُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ وَتَرْزُقُ مَنْ تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ. (26). [آل عمران 26-27]. أَنْتَ رَحْمَنَ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَرَحِيْمَهُمَا، تُؤْتِي مِنْهُمَا مَا تَشَاءُ وَتَمْنَعُ مِنْهُمَا مَا تَشَاءُ، فَقْضِ عَنِّي دَيْنِيْ
Artinya, "Katakanlah (Muhammad), 'Wahai Tuhan pemilik kekuasaan, Kauberikan kekuasaan kepada siapapun yang Kaukehendaki, dan Kaucabut kekuasaan dari siapa pun yang Kaukehendaki. Kau muliakan siapapun yang Kaukehendaki dan Kauhinakan siapapun yang Kaukehendaki. Di dalam kekuasaan Engkaulah segala kebajikan. Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.
(27) Kaumasukkan malam ke dalam siang dan Kaumasukkan siang ke dalam malam; Kaukeluarkan yang hidup dari yang mati dan Kaukeluarkan yang mati dari yang hidup; dan Kauberikan rezeki kepada siapa yang Kaukehendaki tanpa perhitungan.” (Surat Ali Imran :26-27).
Engkau adalah Zat yang Maha Pengasih dan Penyayang di dunia dan di akhirat. Engkau berikan apa yang Kaukehendaki dari keduanya, dan Engkau cegah apa yang Kaukehendaki dari keduanya, karenanya lunasilah utangku.'”
Di akhir riwayat, Nabi saw menegaskan ulang: “Andaikan kamu punya utang emas sepenuh bumi, niscaya Allah akan melunasinya darimu.” (Ja’far bin Muhammad al-Mustaghfiri, Fadhâ'ilul Qur’ân, Beirut, Dârul Kutubil ‘Ilmiyah), halaman 216.
Berdasarkan Tafsir Wajiz surat Al Imran Ayat 26 menjelaskan tentang kemahakuasaan Allah SWT di dunia. Hal ini juga berkaitan dengan ketidakmampuan seorang hamba untuk menghindar dari keniscayaan hari akhir sebagai hari pembalasan, hari tersingkapnya rahasia, serta hari terbukanya segala kebohongan.
Sementara dalam Tafsir Tahlili, surat Al Imran Ayat 26 menjelaskan mengenai Allah yang menyuruh Nabi Muhammad SAW untuk menyatakan bahwa Allah Yang Maha Suci (mempunyai kekuasaan tertinggi) dan Maha Bijaksana (tindakan-Nya yang sempurna dalam menyusun, mengurus, dan merampungkan semua perkara dan yang menegakkan neraca undang-undang di dunia ini).
Dalam hal ini, Allah SWT mengingatkan kepada Nabi Muhammad bahwa semua kebaikan dan kekayaan ada di tangan-Nya.
Sehingga, tidak ada seorang pun yang bisa menghalangi Allah SWT untuk memberikan kemiskinan dan kekayaan. Baik itu kepada Nabi-Nya atau kepada orang-orang mukmin yang dikehendaki Allah SWT.
-
Bagaimana cara membaca doa "Subhanal malikil quddus"? Untuk mengamalkannya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca doa 'Subhanal Malikil Quddus' ini sebanyak tiga kali, memanjangkan pada bacaan terakhir.
-
Apa arti dari doa "Subhanal malikil quddus"? Doa subhanal malikil quddus adalah doa yang biasa diamalkan usai mengerjakan sholat witir. سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِSubhaanal malikil qudduusArtinya: 'Maha Suci Engkau yang Maha Merajai lagi Maha Suci dari berbagai kekurangan'
-
Apa itu Doa Mahalul Qiyam? Doa Mahalul Qiyam Mahalul qiyam sering disebut juga dengan sholawat Ya Nabi Salam 'Alaika yang sering dibaca ketika maulid atau memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.
-
Bagaimana cara mengamalkan sholawat munjiyat? Caranya adalah dengan mengucapkannya dengan khusyuk, serta memahami arti dan maksud dari setiap kalimat.
-
Bagaimana cara menerapkan isi Surat Luqman? Untuk menerapkan ajaran surat Luqman dalam kehidupan sehari-hari, lakukan beberapa hal berikut:Mengucapkan la ilaha illallah (tidak ada tuhan selain Allah) setiap hari dan mengamalkan syariat Islam dengan sebaik-baiknya. Ini adalah cara untuk mengesakan Allah dan menjauhi syirik.Menghormati dan menyayangi kedua orang tua, terutama ibu, dengan cara menuruti perintah mereka yang sesuai dengan syariat, membantu keperluan mereka, mendoakan mereka, dan tidak menyakiti atau membantah mereka. Ini adalah cara untuk berbakti dan berbuat baik kepada kedua orang tua. Bersyukur kepada Allah dan kepada kedua orang tua dengan cara mengakui nikmat-nikmat yang mereka berikan, menghargai usaha dan pengorbanan mereka, dan tidak mengeluh atau mengingkari mereka. Ini adalah cara untuk mengucapkan hamdalah dan syukur kepada Allah dan kepada kedua orang tua.Mengembalikan segala urusan kepada Allah dengan cara bertawakkal kepada-Nya, berdoa kepada-Nya, dan memohon pertolongan-Nya dalam segala hal. Ini adalah cara untuk mengakui bahwa hanya Allah-lah tujuan akhir kita dan hanya dari-Nya-lah kita mendapatkan balasan.
-
Bagaimana cara membaca Doa Mahalul Qiyam? Lafal mahalul qiyam memang cukup panjang. Berikut lafal sholawat mahalul qiyam lengkap tulisan Arab, Latin, beserta artinya:
Keutamaan Membaca Qulillahumma Malikal Mulki
Qulillahumma Malikal Mulki atau surat Al Imran ayat 26 dan 27 mengandung bacaan doa yang bisa dipanjatkan dalam memohon suatu keinginan kepada Allah SWT. Berikut adalah beberapa contoh manfaatnya:1. Doa untuk Mewujudkan Keinginan
Dikutip dari buku Zikir & Amalan Nabi Sehari-hari oleh Ghadeer Foundation, dalam kitab Shadaf Mashun karya Mirdamad, bacaan qulillahumma malikal mulki dalam Surat Al Imran Ayat 26 bisa dijadikan sebagai doa untuk mewujudkan keinginan.
Bacalah قُلِ اللّٰهُمَّ مٰلِكَ الْمُلْكِ selama 40 hari setiap 40 kali setiap harinya. Setiap kali membacanya, lanjutkan dengan menyebut "Ya Allah" sebanyak 3 kali. Insyaallah hajat kalian akan terkabul.
2. Doa Pelunas Utang
Bacaan Surat Ali Imran ayat 26-27 mengandung doa agar diberi kemampuan dalam melunasi utang.
Dikutip dari buku Doa Para Nabi oleh Nurul Huda dan Rosul 100 Jejak Peribadi Rasulullah oleh Muhd Nasruddin Dasuki, Rasulullah SAW pernah mengajari salah seorang sahabatnya dari kalangan sahabat Muaz RA mengenai doa untuk diberikan kemampuan membayar utang.
Diceritakan, bahwa sahabat tersebut pernah mengadu pada Rasulullah SAW tentang utangnya kepada seorang Yahudi.
Rasulullah kemudian mengajarkannya untuk membaca ayat dalam Al Quran surat Ali Imran ayat 26-27. Hal ini diriwayatkan Al Tabrani dalam salah satu haditsnya.
Muhd Nasruddin dalam bukunya menyarankan untuk membaca surat Ali Imran ayat 26-27 sebelum tidur.
"Ayat ini (surat Ali Imran ayat 26-27) boleh dibaca sebelum tidur. Mudah-mudahan mendapat jalan untuk menyelesaikan bebanan utang. Di samping berdoa, kita juga perlu berusaha dengan cara apa sekalipun baik segi fisik atau mental untuk melunaskan utang," tulis Muhd Nasruddin Dasuki.