Lupa Matikan Kipas Angin, Rumah di Banyuwangi Ludes Terbakar Rugi Ratusan Juta

Merdeka.com - Sebuah rumah yang terletak di Dusun Pondok Asem, Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur ludes terbakar. Peristiwa kebakaran tersebut diduga dipicu korsleting listrik yang berasal dari kipas angin yang lupa dimatikan.

Akibat peristiwa kecelakaan ini, kerugian material yang ditimbulkan diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Pasalnya, saat kejadian, kondisi rumah sedang kosong tidak berpenghuni.

Seisi Rumah Ludes Terbakar

Kebakaran terjadi pada Minggu (18/6/2023) pagi saat pemilik rumah pergi ke rumah saudaranya. Para tetangga pertama kali mengetahui adanya kebakaran sekitar pukul 4 pagi. Sata itu, api sudah membakar bagian atas rumah dan dengan cepat merembet ke seluruh bagian rumah. Angin kencang membuat api semakin membesar dan melalap hampir seluruh isi rumah.

“Diduga penyebab kebakaran ini adalah korsleting listrik yang terjadi pada kipas angin yang tidak dimatikan oleh pemiliknya sebelum pergi,” ungkap presenter berita Liputan6, Senin (19/6/2023).

Petugas pemadam kebakaran (PMK) dan warga setempat berhasil memadamkan api yang melalap rumah tersebut. Kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai ratusan juta rupiah dan menjadi pukulan berat bagi pemilik rumah beserta keluarganya.

Waspada Korsleting Listrik

Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa penyebab korsleting listrik di rumah yang harus diwaspadai:

1. Instalasi listrik yang buruk

Pemasangan atau perbaikan listrik yang salah dapat menyebabkan korsleting. Misalnya, kabel yang terkelupas, sambungan yang longgar, atau pemasangan komponen listrik yang tidak sesuai standar.

2. Kualitas peralatan listrik yang buruk

Penggunaan peralatan listrik yang berkualitas rendah atau rusak dapat menyebabkan korsleting. Misalnya, kabel yang sudah aus, saklar atau stop kontak yang rusak, atau peralatan yang tidak terawat.

3. Beban listrik yang berlebihan

Jika terlalu banyak peralatan yang terhubung ke satu sirkuit dapat menyebabkan panas berlebihan dan akhirnya terjadi korsleting.

4. Kebocoran air atau kelembapan

Lingkungan yang lembap atau kebocoran air dapat merusak instalasi listrik dan menyebabkan korsleting. Misalnya, kabel yang terkena air atau peralatan yang terendam air.

5. Gangguan hewan atau serangga

Kadang-kadang, serangga atau hewan kecil dapat masuk ke dalam kotak listrik atau kabel dan menyebabkan korsleting dengan mengganggu jalur listrik.

6. Usia instalasi listrik sudah tua

Instalasi listrik yang sudah tua atau tidak pernah diperbarui juga dapat meningkatkan risiko korsleting listrik. (mdk/rka)