Masih Muda dan Jomblo, Ini Fakta Menarik Bupati Tuban Aditya Halindra

merdeka.com Sekitar 3 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Sejak masa pencalonan Bupati Tuban periode 2020-2025, sosok Aditya Halindra Faridzki sudah menyita perhatian publik. Sosoknya tampak menonjol lantaran usianya jauh lebih muda dibandingkan para calon lain. Setelah terpilih, Mas Lindra, sapaan akrabnya, semakin dikenal publik.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bahkan sempat mempromosikan sosok Aditya Halindra melalui unggahan di akun instagram pribadinya, @khofifah.ip, Selasa (16/3/2021). Dalam unggahan tersebut, Khofifah meminta pengikut instagramnya memaparkan visi misi seandainya menjadi Ketua Tim Penggerak PKK. Visi misi terbaik akan disampaikan kepada Aditya Halindra.

“Barangkali ada jomblowati follower saya yang beruntung terpilih menjadi Ibu Bupati sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tuban. Coba paparkan visi misinya. Yang terbaik nanti akan saya sampaikan ke Mas Lindra (Aditya Halindra Faridzky) yang InsyaAllah Juni mendatang resmi dilantik menjadi Bupati Tuban,” tulis Khofifah.

Orang lain juga bertanya?

Latar Belakang Pendidikan

bupati tuban aditya halindra faridzki

Aditya Halindra merupakan lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) Taruna Nusantara angkatan 18. Pria kelahiran Surabaya, 15 April 1992 itu masuk ke SMA Taruna Nusantara pada 2007 dan lulus tahun 2010.

“Masih mudah sudah punya anak buah banyak, ratusan PNS,” ujar Kirandika, juniornya di SMA Taruna Nusantara melalui video di YouTube Kirandika Channel (16/01/2021).

Lulus dari SMA Taruna Nusantara, Aditya Halindra meneruskan jenjang pendidikannya ke jurusan Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia kemudian transfer ke jurusan Ekonomi Universitas Airlangga (Unair) dan lulus pada tahun 2014.

Karier Politik Mulus

bupati tuban aditya halindra faridzki

Setelah resmi menyandang gelar sarjana ekonomi, Aditya Halindra langsung terjun ke dunia politik dengan cara bergabung ke Partai Golkar. Saat pertama kali bergabung, usianya masih 19 tahun.

Di partai berlambang pohon beringin itu, Aditya Halindra tidak hanya menjadi anggota biasa. Ia pernah menduduki jabatan sebagai Wakil DPD Partai Golkar Tuban. Selanjutnya, ia naik jabatan sebagai Ketua DPD Parta Golkar Tuban.

Kemudian, karier politiknya meroket saat ia terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dengan usia paling muda. Tahun 2020 lalu ia memutuskan mundur dari kursi DPRD Jawa Timur karena hendak mencalonkan diri sebagai Bupati Tuban.

“Ternyata menang dan dapat suara 60 persen. Sedangkan dua pesaingnya dapat 25 persen dan 15 persen,” lanjut Kirandika.

Profil Keluarga

bupati tuban aditya halindra faridzki

Kesuksesan Aditya Halindra di dunia politik tak bisa dilepaskan dari sosok sang ibu, Haeny Relawati Rini Widyastuti, mantan Bupati Tuban periode 2001-2011. Era kepemimpinan Haeny disebut-sebut sebagai salah satu era kepemimpinan terbaik di Tuban.

“Kepemimpinan Bu Haeny bagus, pembangunannya merata dari desa hingga kota. Pasar dibangun, terminal dibangun baru dan bagus,” imbuhnya.

Aditya Halindra memiliki saudara kandung laki-laki yang juga lulusan SMA Taruna Nusantara angkatan 14. Kakaknya itu kemudian melanjutkan pendidikan ke Akademi Angkatan Laut. Kemudian, pada tahun 2009 dinobatkan sebagai lulusan terbaik dan mendapatkan Bintang Adhi Makayasa.

Selain itu, sosok Aditya Halindra dikenal sebagai pemuda yang optimis menjalani kehidupan. Berikut kata-kata pelecut semangat hidup yang ia yakini selama ini.

“Untuk bersyukur ada kalanya kita perlu memandang, ada kalanya kita perlu terpejam, ada kalanya kita perlu menengadah, dan ada kalanya kita perlu bersujud. Jika tidak banyak lagi yang bisa kita lakukan, berdoalah. Berdoalah dengan segenap-genapnya hati. Tuhan tidak pernah terlalu sibuk untuk mendengarkan doa kita,” ujarnya. (mdk/rka)