Disebut Sebagai Bupati Termiskin se-Indonesia, Begini Sosok Bupati Purworejo Yuli Hastuti
Yuli mendapat sorotan karena ia disebut sebagai bupati paling miskin se-Indonesia. Lalu seperti apa sosoknya?
Belakangan ini, sosok Yuli Hastuti mendapat sorotan publik. Ia merupakan Bupati Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Hal yang membuat Yuli mendapat sorotan karena ia disebut sebagai bupati paling miskin se-Indonesia.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), harta kekayaan Bupati Purworejo itu kurang dari Rp400 juta. Selain itu ia juga tak memiliki harta dalam bentuk tanah dan rumah atas nama pribadi.
-
Kenapa Bu Wahyuti tinggal di kampung terpencil? Bu Wahyuti mengatakan ia terpaksa tinggal di kampung terpencil itu karena belum memiliki rumah sendiri, sehingga ia dan keluarganya harus menumpang di rumah yang disewakan pihak perhutani.
-
Kenapa Sijunjung disebut termiskin? Kabupaten Sijunjung menduduki peringkat pertama daerah termiskin di Sumbar dengan angka 16,28%. Mirisnya, masalah di daerah ini tak hanya kemiskinan, melainkan juga angka stunting yang meningkat.
-
Siapa Bupati pertama di Wonosobo? Ia kemudian menjadi bupati pertama Wonosobo.
-
Apa yang dilakukan Bupati Bengkulu Utara? Dalam kunjungan tersebut, Ir Mian mempresentasikan tentang kondisi ruas jalan dan pasar di wilayah Kabupaten Bengkulu. Ia menyampaikan harapannya agar ruas jalan dan pasar di sana bisa dibangun dan diperbaiki agar layak.
-
Siapa yang menarik Bupati Bengkulu Utara? Diduga penarikan ini dilakukan oleh pasukan pengaman presiden (paspampres), yang mengamankan jalannya kunjungan presiden.
-
Siapa nama Bupati Garut yang pertama? Nama Stadion RAA Adiwijaya sendiri diambil dari sosok Bupati Garut yang pertama dengan nama sama.
Dalam dokumen tersebut, dijelaskan bahwa kekayaan terbesar Yuli Hastuti berasal dari kepemilikan aset berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp291,7 juta. Koleksi kendaraan termahalnya adalah mobil Toyota Kijang Innova tahun 2018 senilai 250 juta.
Selain itu ia memiliki aset berupa harta bergerak lainnya senilai Rp26,3 juta. Ia juga punya kekayaan berupa kas dan setara kas mencapai Rp49,3 juta. Lalu seperti apa sosok Bupati Purworejo itu? Berikut selengkapnya:
Bupati Purworejo
Dikutip dari Wikipedia, Hj. Yuli Astuti, S.H. merupakan seorang politisi Indonesia yang menjabat sebagai Bupati Purworejo pada tahun 2023. Ia lahir di Magelang pada 12 Juli 1964.
Yuli sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Purworejo periode 2016-2021 dan 2021-2024. Ia menjabat untuk kedua kalinya sejak 26 Februari 2021 setelah dilantik Gubernur Jateng Ganjar Pranowo secara daring. Pada 13 Desember 2023, ia dilantik menjadi bupati Purworejo secara definitif setelah sebelumnya menjabat sebagai pejabat bupati.
Riwayat Organisasi
Dalam hal pendidikan, Yuli menghabiskan sebagian besar masa belajarnya di Purworejo. Ia lulus dari SD Banyuyoso, Grabag, Purworejo, pada tahun 1975, lulus SMP Negeri Kutoarjo, Purworejo, pada 1979, lulus SMEA Negeri Kutoarjo, Purworejo, pada tahun 1982, dan lulus S-1 Universitas Darul Ulum Islamic Center Sudirman Ungaran, Kabupaten semarang pada tahun 2015.
Setelah lulus sekolah, ia pernah berkecimpung di beberapa organisasi seperti Anggota Himpunan Wanita Karya Kecamatan Grabag (1999-sekarang), Ketua Himpunan Wanita Karya Kabupaten Purworejo (2001-sekarang), serta menjadi Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Purworejo 2016-sekarang.
Aktif di Media Sosial
Dalam beberapa waktu belakangan, Yuli aktif membagikan berbagai aktivitasnya di media sosial. Dalam berbagai unggahan itu, terlihat ia begitu rajin hadir dalam setiap kegiatan penting yang diadakan masyarakat Purworejo serta program-program yang dijalankan pemerintah.
Pada masa kampanye Pilkada 2024 ini, ia juga aktif berkampanye melalui media sosial. Seperti diketahui ia maju sebagai calon bupati Purworejo dan berpasangan dengan Dion Agasi Setiabudi. Mereka diusung oleh delapan partai, yaitu Golkar, PDIP, NasDem, PKB, Gerindra, PKS, PAN, dan PSI.
“Pasangan kami melambangkan keserasian dan keseimbangan, pasangan yang saling melengkapi. Semoga kedepan Yuli-Dion mampu menjadi pemimpin yang saling melengkapi, pemimpin kolaboratif dalam pengabdiannya untuk Kabupaten Purworejo,” tulis Yuli dalam akun Instagramnya.
