Pengertian Hari Tasyrik Beserta Keutamaannya, Wajib Diketahui
Merdeka.com - Hari Tasyrik merupakan sebuah perayaan untuk umat Islam yang jatuh pada tanggal 11, 12, dan 13 pada bulan Zulhijjah kalender Hijriah. Tiga hari tersebut merupakan rangkaian hari penting dalam Islam yang berlangsung tepat setelah Hari Raya Iduladha.
Pada saat Hari Tasyrik tersebut, umat Islam yang tengah menjalankan ibadah haji sedang menjalani ritual melempar jumrah di Mina. Ritual ini merupakan rangkaian ritual yang wajib dijalankan bagi jemaah haji. Di hari yang penuh berkah tersebut, umat Islam dianjurkan untuk menikmati makanan dan minuman sebagai bentuk syukur atas nikmat Allah SWT.
Sementara itu, bagi umat Islam yang tidak menjalankan ibadah haji dan mampu secara finansial dianjurkan untuk berkurban binatang yang telah ditentukan, yaitu domba, kambing, unta, dan sapi.
-
Apa itu hari Tasyrik? Hari tasyrik Idul Adha jatuh pada tiga hari setiap tanggal 11,12, dan 13 Zulhijah atau tiga hari setelah Hari Raya Idul Adha.
-
Kapan hari tasyrik berlangsung? Hari Tasyrik adalah periode tiga hari yang dimulai setelah Hari Raya Idul Adha dalam agama Islam. Periode ini mencakup tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah dalam kalender Hijriyah.
-
Kapan hari Tasyrik tahun ini? Jika mengikuti edaran tersebut, hari tasyrik Idul Adha 2024 atau tiga hari setelah Idul Adha 2024 jatuh pada tanggal 18, 19, dan 20 Juni 2024.
-
Apa saja hari besar Islam? Daftar Hari Besar Islam yang Wajib Diketahui Umat Muslim Hari besar Islam adalah momen-momen penting yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Setiap umat beragama di dunia ini pasti akan memperingati hari besar keagamaannya masing-masing. Begitu juga dengan umat Islam yang memperingati hari besar umat Islam.
-
Bagaimana cara merayakan hari Tasyrik? Telah disebutkan di atas, pada hari tasyrik setiap muslim diperbolehkan untuk melaksanakan ibadah apapun kecuali berpuasa.
-
Bagaimana cara menandai Hari Tasyrik? Nama 'Tasyrik' sendiri berasal dari kata dalam bahasa Arab yang berarti 'pengeringan daging', karena pada zaman dahulu umat Islam mengeringkan daging kurban di bawah sinar matahari selama hari-hari ini untuk mengawetkannya.
Waktu untuk menyembelih hewan kurban ini dimulai setelah salat Iduladha atau pada tanggal 10 Zulhijjah hingga matahari terbenam di tanggal 13 Zulhijjah atau pada akhir Hari Tasyrik.Ada banyak keutamaan Hari Tasyrik yang perlu diketahui agar umat Islam senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda,
"Sesungguhnya hari yang paling mulia di sisi Allah Tabaroka wa Ta’ala adalah hari Idul Adha dan yaumul qorr (Hari Tasyrik).” (Hadis Riwayat Abu Daud).
Untuk mengetahui secara rinci, berikut merdeka.com telah merangkum beberapa keutamaan Hari Tasyrik yang telah dirangkum dari Liputan6.com.
Menikmati Hidangan dan Bersyukur
©2020 Merdeka.com/Imam Buhori
Seperti saat Lebaran, pada Hari Raya Idul Adha dan Hari Tasyrik, umat Islam diharamkan untuk menjalankan ibadah puasa apa pun, baik itu puasa qadha atau puasa sunah.
Justru pada Hari Tasyrik, umat Islam dianjurkan untuk selalu bersyukur atas karunia makanan dan minuman. Maka dianjurkan pada hari itu untuk selalu menikmati hidangan.
Menyembelih Hewan Kurban
©2016 merdeka.com/imam buhori
Ibadah sunah yang satu ini dikhususkan bagi umat Islam yang memiliki harta berlebih, untuk berbagi kenikmatan kepada mereka yang miskin agar dapat menikmati hidangan istimewa melalui hewan yang disembelih.
Umat Islam sangat dianjurkan menyembelih hewan yang berkualitas baik, sehat, dan gemuk.
Perbanyak Dzikir dan Doa
©Shutterstock
Sebagai bentuk syukur kepada Allah atas segala nikmat dan karunia-Nya, khususnya nikmat makan dan minum, umat Islam dianjurkan untuk terus berzikir dan berdoa di hari yang penuh berkah ini.
Berzikir artinya mengucapkan kalimat-kalimat baik atau kalimah tayyibah dan terus mengucapkan asmaallah (nama-nama Allah) yang lain. Disertai dengan berdoa untuk hal-hal baik, seperti mendoakan sanak saudara agar mendapat kebaikan. (mdk/raf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari tasyrik adalah tiga hari setelah pelaksanaan Idul Adha.
Baca SelengkapnyaDengan memahami larangan, amalan, dan keutamaan hari-hari ini, umat Islam dapat memanfaatkan waktu ini dengan sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah.
Baca SelengkapnyaHari tasyrik menjadi momen bagi kita untuk memperbanyak amalan sunnah seperti dzikir dan berdoa.
Baca SelengkapnyaPenjelasan mengenai hari tasyrik dan larangan melaksanakan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaHari Raya Islam merupakan perayaan mengenang peristiwa penting dalam sejarah agama seperti misalnya hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, tahun baru Islam dll.
Baca SelengkapnyaHari besar Islam adalah momen-momen penting yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaDalam Islam, 1 Dzulhijjah ditandai sebagai awal dari bulan haji, yang merupakan bulan ke-12 dalam penanggalan Hijriyah.
Baca SelengkapnyaBulan Dzulhijjah dalam kalender Islam adalah bulan yang sangat istimewa, terutama sepuluh hari pertamanya.
Baca SelengkapnyaBulan Haram dianggap sebagai bulan yang dihormati dan memiliki kedudukan istimewa dalam ajaran Islam.
Baca SelengkapnyaNiat puasa Muharram beserta keutamaannya yang perlu diketahui.
Baca Selengkapnya