Potret Klampis Ireng, Tempat Bertapa Disebut Salah Satu Paling Angker di Jawa Timur
Merdeka.com - Klampis Ireng dikenal sebagai salah satu tempat keramat di Kabupaten Probolinggo, tempat orang-orang datang untuk menyepi dan berdoa memohon rezeki hingga jabatan.
Secara geografis, Klampis Ireng berada di areal persawahan empat desa, yakni Desa Gandukepuh, Desa Sragi, Desa Paju, dan Desa Brotonegaran.
Saat memasuki kawasan Klampis Ireng, banyak dijumpai pepohonan sehingga suasananya sejuk dan asri. Di gerbang depan, terdapat dua patung semar bercat hitam menyambut kedatangan pengunjung. Ada pula plang bertuliskan Petilasan Eyang Ismoyo.
-
Dimana tradisi umbah-umbah kloso dilakukan? Di Pandak, Bantul, ada tradisi unik dalam menyambut Bulan Suci Ramadan. Tradisi itu bernama umbah-umbah kloso.
-
Dimana Tradisi Cikibung dilakukan? Tradisi ini biasanya digelar di kawasan leuwi atau sejenis sungai yang cukup dalam pada sore hari.
-
Dimana tempat angker di Gunung Slamet? Gunung Slamet memiliki reputasi sebagai tempat angker dengan beberapa lokasi yang terkenal menyeramkan, termasuk Pos 2, Pos 9, dan Pasar Setan di Pelawangan.
-
Apa yang dulu terkenal dari Kampung Krese? 'Dulu di kampung ini ada tempat prostitusi. Letaknya agak ke timur. Dulu artis-artis banyak yang suka ke sana. Dan di sanalah tempat berkumpulnya para ‘jeger-jeger’ di Kota Semarang,' kata Pak Iswanto, Ketua RW setempat.
-
Kenapa Gunung Slamet dianggap tempat ritual pesugihan? Banyak orang yang melakukan ritual pesugihan di sana tiap malam Jumat legi atau Selasa Kliwon.
-
Dimana letak makam kuno itu? Di Kota Salatiga, Jawa Tengah, terdapat sebuah makam kuno yang letaknya cukup tersembunyi.
Setelah melewati gerbang depan, membentang jalan selebar 1 meter dengan panjang 15 meter menuju tengah lokasi. Tepat di tengah-tengahnya, ada gazebo berbentuk lingkaran dan sebuah tabung yang diyakini bekas tumbuhnya pohon Klampis. Dikutip dari liputan6.com, tempat ini juga dijuluki sebagai salah satu tempat paling angker di Jawa Timur.
"Kalau yang tengah itu ada pohon Klampis Ireng. Pohonnya besar sampai menjulang tinggi," ujar sesepuh Petilasan Eyang Ismoyo, Syamsi (87).
Didatangi Banyak Orang
©2022 Merdeka.com/liputan6.com
Menurut Syamsi, petilasan itu banyak didatangi orang, baik dari Kabupaten Ponorogo maupun dari luar Pulau Jawa.
"Banyak warga dari luar Ponorogo. Papua ada, Sumatera ada, Sulawesi ada," terangnya.
Di sana, orang-orang datang untuk menyepi dan bertapa. Mereka juga berdoa agar bisa keluar dari permasalahan yang mereka hadapi.
"Ada yang punya utang, ke sini bertapa berhari-hari, entah melakukan ritual apa. Terus balik lagi. Tapi hasilnya saya tidak tahu," imbuhnya.
Adakalanya pejabat juga datang untuk menyepi di Klampis Ireng. Mereka, kata Syamsi, berdoa meminta jabatan lebih tinggi atau kenaikan pangkat.
Bupati Ponorogo yang menjabat sejak 1994 hingga 2004, Markum Singodimejo, diceritakan hampir setiap hari mengunjungi Klampis Ireng.
"Pak Markum setiap hari ke Klampis Ireng. Hampir setiap malam," jelasnya.
Syamsi menjelaskan, sebelum melakukan pembangunan Gedung Sasana Krida Praja, membuka Jalan Baru, membuat GOR Singodimejo dan membuat patung-patung singa serta reog yang kini jadi ikonik Kabupaten Ponorogo, Bupati Markum selalu minta izin dengan datang ke Petilasan Eyang Ismoyo.
"Pak Markum minta izin dan sampai sekarang bangunan-bangunannya masih berdiri kokoh," ungkapnya.
Kerajaan Gaib
Salah satu sesepuh di Kabupaten Ponorogo, Ki Purbo Sasongko mengatakan bahwa Klampis Ireng adalah kerajaan gaib. Menurut dia, Patung Semar yang diletakkan di depan gerbang merupakan simbol keberadaan Kyai Semar di lokasi.
"Kalau bertapa di sini pusaran energinya kuat dan bagus, apalagi lokasi ini juga tertua di Ponorogo dibandingkan Wengker," jelasnya.
Di sisi lain, Klampis Ireng juga dikaitkan dengan rumor banyaknya orang hilang di kawasan tersebut. Purbo mengatakan bahwa pengunjung hilang disebabkan oleh niat mereka yang tidak baik.
"Ada juga yang bilang orang dari luar kota niatnya ke sini, sama keluarga dicari nggak ada. Pernah kejadian," imbuhnya.
Beberapa orang dari luar kota yang mengunjungi Petilasan Mbah Ismoyo dan Klampis Ireng mengaku ingin keluar dari persoalan hidup yang membelit. Mereka datang dari berbagai daerah seperti Banten, Lampung, dan Banyuwangi rela menginap berhari-hari di tempat tersebut.
"Saya di sini sudah tiga hari, bantu bersih-bersih lokasi," pungkas warga Banyuwangi yang datang ke Klampis Ireng. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gunung Slamet memiliki mitos yang berkembang di tengah masyarakat sekitar maupun para pendaki
Baca SelengkapnyaKonon apabila ada pejabat yang datang ke sana, ia akan langsung turun pangkat atau dipindahtugaskan.
Baca SelengkapnyaTak hanya keindahan alamnya, 10 gunung ini juga menyimpan kisah mistis yang bikin bergidik ngeri
Baca SelengkapnyaBeberapa gunung di Indonesia diliputi kisah-kisah mistis yang berkaitan dengan pertapaan.
Baca SelengkapnyaDi sisi lain, ada kepercayaan bahwa orang yang berkunjung ke sini bisa mendapatkan keberkahan
Baca SelengkapnyaKawasan wisata di Provinsi Jambi ini dulunya sempat ramai di media massa setelah menjadi tempat untuk melakukan bunuh diri.
Baca SelengkapnyaTak ada satupun warga yang tahu kapan makam itu berdiri
Baca SelengkapnyaKini, kampung itu hanya menyisakan rumah yang terbengkalai. Beberapa rumah tampak sudah ambruk.
Baca SelengkapnyaBukit ini memiliki pertautan erat dengan sejumlah tokoh pada era Kerajaan Kadiri.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, warga harus memberi tumbal kepala kerbau ke tempat itu
Baca SelengkapnyaTidak hanya keindahan alam yang memikat, Gunung Raung juga menyimpan misteri dan sejarah. Mitos tempat tinggal demit hingga kerajaan macan putih, yuk simak
Baca SelengkapnyaGunung Slamet dikaitkan dengan berbagai mitos gaib dan unik.
Baca Selengkapnya