Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penasihat spiritual Soekarno

Penasihat spiritual Soekarno Kong Usup. merdeka.com/arbi soemandoyo

Merdeka.com - Sejarah memang tidak pernah mencatat kedekatan Presiden Soekarno dengan Kiai Haji Muhammad Yusuf, dikenal dengan sebutan Kong Usup. Namun menurut Haji Kabul Akbar, keturunan keempat Kong Usup, hubungan keduanya terbilang dekat. Soekarno kerap mampir ke kediaman Kong Usup jika hendak menuju Istana Bogor.

Namun dia tidak tahu apa saja dibicarakan kedua tokoh itu. Dia cuma ingat semasa kecil kerap doberitahu saban kali presiden pertama itu berkunjung. "Sering mampir kalau mau ke Istana Bogor, kan kalau mau ke istana lewat Jalan Raya Bogor, jadi yang bunyi ke istana cuma sirenenya doang, Pak Soekarnonya di sini," kata Haji Kobul saat berbincang dengan merdeka.com kemarin di areal pemakamam Kong Usup dalam Perumahan Pesona Khayangan Kota Depok, Jawa barat.

Kong Usup bagi kalangan orang asli Betawi memang dikenal sebagai pendekar. Bahkan dia dijuluki sebagai Pitung lantaran suka merampok orang Belanda dan tuan tanah untuk kepentingan rakyat. Cerita kedekatan Kong Usup dengan Presiden Soekarno memang bukan isapan jempol. Sebagai guru spiritual, Kong Usup juga memberikan tongkat komando kepada Soekarno.

Jika ada permasalahan, mendatangi kediaman Kong Usup di pinggiran Sungai Ciliwung. Bahkan Soekarno tidak akan mengambil keputusan jika Kong Usup berkata tidak. Bila melawat ke sana, Soekarno turun di daerah Cisalak, Cimanggis, dan melangkah menyusuri jalan setapak menuju rumah Kong Usup.

Kong Usup juga pernah ditugasi menunggu rumah Soekarno ketika Fatmawati sedang melahirkan Guruh Soekarnoputera. Ceritanya begini. Saat itu Soekarno sedang rapat untuk mempersiapkan kemerdekaan. Di tengah suasana genting, Soekarno meninggalkan Fatmawati di rumahnya.

Muhammad Arif, sopir pribadi Soekarno kemudian diminta menjemput Kong Usup. "Tongkat juga engkong yang berikan," ujar Haji Kabul. Tongkat komando lainnya Soekarno terima dari Guru Mujib, penasihat spiritualnya asal Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Haji Kabul mengklaim Kong Usup berjasa menyelamatkan Soekarno dalam ledakan bom di Cikini. Peristiwa itu menewaskan sembilan orang dan mencederai sekitar seragtus lainnya. Padahal pelemparan bom itu tepat di depan mata Soekarno.

Kong Usup pertama kali bertemu Soekarno saat menjadi tahanan politik di Pulau Buru, Maluku. Dia ditahan dan dibuang ke sana setelah menyerahkan diri lantaran orang tuanya disekap Belanda. keduanya dilepaskan sebagai syarat Kong Usup menyerah. "Pernah dibuang di Pulau Buru karena Belanda gerah. Orang tuanya ditangkap dan itu sebagai syarat menyerahkan diri," tutur Haji Kabul. (mdk/fas)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sosok Datuk Mujib Guru Spiritual Soekarno yang Disebut Keramat, Keturunan Raja Sulawesi
Sosok Datuk Mujib Guru Spiritual Soekarno yang Disebut Keramat, Keturunan Raja Sulawesi

Datuk Mujib, seorang guru spiritual Presiden Soekarno yang merupakan keturunan Raja Bone Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya
Diduga Pernah Jadi Tempat Pertapaan Presiden Soekarno dan Soeharto, Ini Potret Gunung Kendali Sodo di Bawen Semarang
Diduga Pernah Jadi Tempat Pertapaan Presiden Soekarno dan Soeharto, Ini Potret Gunung Kendali Sodo di Bawen Semarang

Hingga kini, masih banyak orang yang melakukan pertapaan di sana.

Baca Selengkapnya
Guru Spiritual Presiden Soeharto
Guru Spiritual Presiden Soeharto

Di antara sekian banyak guru spiritual Soeharto, satu di antaranya memiliki posisi yang istimewa. Orang itu bernama Sudiyat, atau lebih dikenal Romo Diyat.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mama Kandang Sapi, Sahabat Seperjuangan Soekarno dari Cianjur
Mengenal Mama Kandang Sapi, Sahabat Seperjuangan Soekarno dari Cianjur

Soekarno dan Mama Kandang Sapi sering berdiskusi seputar keresahan akan pemerintahan Belanda yang sewenang-wenang. Dari sana, lahirlah semangat perjuangan.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Pesanggrahan Kotanopan Mandailing, Saksi Bisu Presiden Soekarno Persatukan Rakyat Sumatra
Mengunjungi Pesanggrahan Kotanopan Mandailing, Saksi Bisu Presiden Soekarno Persatukan Rakyat Sumatra

Di pesanggrahan ini terpajang bingkai foto Presiden Soekarno saat melakukan pidato di tangga pintu masuk.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Ende, Ganjar Pranowo Napak Tilas di Rumah Pengasingan Bung Karno
Kampanye di Ende, Ganjar Pranowo Napak Tilas di Rumah Pengasingan Bung Karno

Kampanye di Ende, Ganjar Pranowo Napak Tilas di Rumah Pengasingan Bung Karno

Baca Selengkapnya
Diduga Pernah Jadi Tempat Pertapaan Soeharto, Ini Potret Gua Semar di Dataran Tinggi Dieng
Diduga Pernah Jadi Tempat Pertapaan Soeharto, Ini Potret Gua Semar di Dataran Tinggi Dieng

Pertapaan di dataran tinggi Dieng Ini selalu ramai pengunjung karena dipercaya permudah urusan studi hingga menikah.

Baca Selengkapnya
Desa Terpencil di Semarang Ini Dulunya Pernah Jadi Tempat Bertapa Filsuf Tanah Jawa, Begini Kondisinya
Desa Terpencil di Semarang Ini Dulunya Pernah Jadi Tempat Bertapa Filsuf Tanah Jawa, Begini Kondisinya

Tempat itu kini menjadi semak belukar yang tanahnya dimiliki oleh Keraton Yogyakarta

Baca Selengkapnya
Kisah Soekarno di Bandung, Rela Belajar Bahasa Sunda untuk Serap Aspirasi Warga
Kisah Soekarno di Bandung, Rela Belajar Bahasa Sunda untuk Serap Aspirasi Warga

Sokearno pernah memenangkan hati warga Bandung dan Jawa Barat lewat pemikirannya

Baca Selengkapnya
Kisah Hidup Sudjono Humardani, Penasihat Spiritual Soeharto yang Dijuluki
Kisah Hidup Sudjono Humardani, Penasihat Spiritual Soeharto yang Dijuluki "Menteri Dukun"

Hubungan Sudjono dengan Soeharto sudah dimulai sejak mereka masih sama-sama bertugas militer.

Baca Selengkapnya
Menengok Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu, Suasana Asri dengan Sentuhan Arsitektur Klasik
Menengok Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu, Suasana Asri dengan Sentuhan Arsitektur Klasik

Provinsi Bengkulu pernah menjadi tempat pengasingan Presiden Soekarno selama era sebelum kemerdekaan dalam rentang tahun 1938-1942.

Baca Selengkapnya
Bocah Ini Belajar sangat Disiplin sampai Kepala Pusing, Saat Dewasa Jadi Presiden
Bocah Ini Belajar sangat Disiplin sampai Kepala Pusing, Saat Dewasa Jadi Presiden

Siapa sangka anak yang lahir saat fajar menyingsing ini menjadi sosok yang berjasa dan dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya