Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Optimisme PO Tinggi, Jumlah Pesanan Bus Laksana Naik 100 Persen Jelang Lebaran

Optimisme PO Tinggi, Jumlah Pesanan Bus Laksana Naik 100 Persen Jelang Lebaran Karoseri bus Laksana luncurkan varian dan lini baru pada 2022. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Karoseri bus Laksana mengaku mengalami kenaikan pemesanan unit bus dari perusahaan otobus jelang Hari Raya Lebaran tahun ini. Perusahaan-perusahaan otobus (PO) kembali berinvestasi membeli bus baru, setelah perekonomian nasional saat ini lebih baik dan pembatasan pergerakan masyarakat diperlonggar seiring tren penurunan kasus Covid-19.

"Hingga hari raya Lebaran tahun ini, jumlah pemesanan (SPK) Laksana mencapai 400 unit, naik lebih 100 persen dibandingkan tahun lalu," ungkap Stefan Arman, Technical Director Laksana pada Merdeka.comdi sela acara peluncuran varian baru dan lini baru di pabrik karoseri Laksana, Ungaran, Semarang, Jawa Tengah, kemarin (19/4).

Stefan menjelaskan, model bus yang paling banyak dipesan adalah Legacy SR2 untuk bus pariwisata dan angkutan Lebaran. Model ini diprediksi masih mendominan pemesanan di Laksana hingga akhir semester I. Sementara di semester II bus angkutan perkotaan diprediksi akan mendominasi SPK.

Orang lain juga bertanya?

Karoseri bus Laksana memiliki kapasitas produksi 1.000-1.200 unit per tahun. Tahun ini saat pandemi Covid-19 masih ada, volume produksi mulai meningkat seiring pulih perekonomian nasional menjadi sekitar 80 unit per bulan atau 6 unit per hari. Jumlah pemesanan tersebut setara 80-90 persen seperti saat sebelum pandemi.

"Laksana optimistis terhadap penjualan tahun ini, terutama jelang Lebaran karena PO kembali berinvestasi bus baru. Ke depan, kami optimistis Laksana akan bangkit kembali, setelah selama dua tahun ini berada dalam kondisi sangat sulit akibat dampak pandemi Covid-19.Tahun ini kami sedang dalam tahapan pemulihan," tegas Stefan.

Per tahun lalu, Laksana telah memproduksi sekitar 10.000 unit bus dalam kurun waktu 10 tahun terakhir baik untuk pasar domestik maupun luar negeri. Beberapa negara tujuan ekspor bus dari Laksana, yaitu Republik Fiji, Bangladesh, dan Timor Leste. Laksana Bus didirikan pada 1967 oleh Yusuf Arman, yang bermula sebagai bengkel mesin otomotif.

Pengusaha Otobus Kembali Investasi

karoseri bus laksana luncurkan varian dan lini baru pada 2022

©2022 Merdeka.com

Kurnia Lesani Adnan, Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) yang juga Direktur Utama PO SAN (Siliwangi Antar Nusa), mengakui para pengusaha PO sedang berada dalam tingkat optimisme besar terhadap iklim usaha tahun ini, setelah sangat terdampak akibat pandemi.

"Kami sangat optimistis berdasarkan hasil usaha pada momen Natal dan Tahun Baru 2021 yang sangat baik. Apalagi tahun ini pemerintah memboleh mudik untuk hari raya Lebaran ini. Kami akan recovery dengan bodi bus Laksana," kata Kurnia yang dijumpai di pabrik karoseri Laksana, Ungaran, Jawa Tengah.

Menurutnya, seiring kondisi pandemi Covid-19 yang semakin terkendali di Tanah Air, perusahaan-perusahaan otobus juga menawarkan terobosan-terobosan baru untuk mobilitas masyarakat yang lebih private dan sehat. Para PO juga semakin kreatif dengan kreasi-kreasi dan tipe-tipe bus baru.

"Seperti di PO SAN yang saya miliki, kami punya armada bus dengan fitur intelligence air purifier. Jadi sebelum diembuskan dari AC, udara disterilisasi sehingga udara dalam kabin lebih steril dan sehat bagi penumpang. Terus terang ini baru bagi kalangan PO. Inilah yang kami lakukan untuk mendukung mobilitas warga yang semakin tinggi pasca-kasus Covid-19 menurun," jelasnya. (mdk/sya)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenperin Sebut Bisnis Industri Angkutan Bus Miliki Prospek Cuan, Ini Datanya
Kemenperin Sebut Bisnis Industri Angkutan Bus Miliki Prospek Cuan, Ini Datanya

Sejak tahun 2023, penjualan bus dari dealer mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Ekspansi Bisnis UMKM Alami Peningkatan yang Positif dan Tetap Optimis Hadapi Q3-2023
Ekspansi Bisnis UMKM Alami Peningkatan yang Positif dan Tetap Optimis Hadapi Q3-2023

Berdasarkan hasil riset yang telah dipublikasikan tersebut, dijelaskan bahwa ekspansi bisnis UMKM terus meningkat dan tetap optimis menghadapi Q3- 2023.

Baca Selengkapnya
Armada Terbaru PO Puspa Jaya Tampil Gagah dengan Basis Hino GB 150 L
Armada Terbaru PO Puspa Jaya Tampil Gagah dengan Basis Hino GB 150 L

PO Puspa Jaya Lampung menambah armada bus AKAP baru berstandar Euro 4. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Moeldoko Klaim Mudik dan Arus Balik 2024 Berjalan Lancar
Moeldoko Klaim Mudik dan Arus Balik 2024 Berjalan Lancar

Kapal Kelud merupakan salah satu kapal yang melayani program Mudik Gratis 2024 untuk rute Batam-Belawan dan Jakarta-Batam.

Baca Selengkapnya
Prediksi OJK: Permintaan Kredit Motor Tumbuh Melambat di 2024
Prediksi OJK: Permintaan Kredit Motor Tumbuh Melambat di 2024

Proyeksi tersebut didorong oleh keyakinan bahwa permintaan KKB akan meningkat di triwulan IV-2024 seiring dengan banyaknya promo dan diskon akhir tahun.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Kredit Kendaraan BSI Tembus Rp5,15 Triliun
Penyaluran Kredit Kendaraan BSI Tembus Rp5,15 Triliun

BSI berpartisipasi dalam ajang GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2024.

Baca Selengkapnya
1,2 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek di Arus Balik Lebaran 2024
1,2 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek di Arus Balik Lebaran 2024

Volume lalu lintas meningkat 3,4 persen dengan total 1.187.490 kendaraan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023.

Baca Selengkapnya
56 Persen Tiket Kereta Jarak Jauh Angkutan Lebaran Sudah Terjual
56 Persen Tiket Kereta Jarak Jauh Angkutan Lebaran Sudah Terjual

PT KAI menyelenggarakan masa angkutan Lebaran tersebut yang dimulai pada 31 Maret sampai dengan 22 April.

Baca Selengkapnya
Bangkitnya Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia
Bangkitnya Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia

Gairah Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia

Baca Selengkapnya
Sudah Layani 45,3 Juta Penumpang, Angkasa Pura I Untung Rp448 Miliar
Sudah Layani 45,3 Juta Penumpang, Angkasa Pura I Untung Rp448 Miliar

Kenaikan tersebut sudah mendekati rata-rata lalu lintas bulanan atau average monthly traffic pac pada tahun 2019.

Baca Selengkapnya
Kereta Cepat Whoosh Angkut 26 Ribu Penumpang di Hari Lebaran
Kereta Cepat Whoosh Angkut 26 Ribu Penumpang di Hari Lebaran

Penumpang kereta cepat Whoosh melonjak hingga 26.000 di hari lebaran.

Baca Selengkapnya
Laksana Perkenalkan Seri SR3 Neo Terbaru di GIIAS 2024
Laksana Perkenalkan Seri SR3 Neo Terbaru di GIIAS 2024

Laksana terus menjadi pemimpin dalam industri karoseri bus di Indonesia.

Baca Selengkapnya