SAIC Bekerja Sama dengan Huawei Mengembangkan SUV Listrik Terinovatif
SAIC Motor dan Huawei, dua pemain kunci Tiongkok di bidang otomotif dan teknologi, telah menjalin kerjasama lagi untuk menciptakan SUV listrik yang inovatif.
Dua perusahaan terkemuka asal Tiongkok di bidang otomotif dan teknologi, yaitu SAIC Motor dan Huawei, kembali menjalin kerja sama untuk menciptakan SUV listrik yang baru. Kendaraan ramah lingkungan yang sedang dikembangkan ini akan dikenal dengan kode ES37. Disitat dari Arena EV, kolaborasi antara kedua perusahaan untuk menciptakan kendaraan listrik bukanlah hal baru. Sebelumnya, mereka telah meluncurkan beberapa SUV hasil kerja sama, di mana Huawei berfokus pada teknologi canggih, sedangkan SAIC menangani aspek produksi.
Kode ES37 ini diyakini merupakan versi dari Feifan RC7 (yang mungkin berkaitan dengan Feifan R7), dan akan menjadi model ketiga dalam lini produk merek Feifan SAIC. SUV ini diharapkan menjadi kendaraan listrik murni berukuran sedang, dengan perkiraan harga sekitar 25.200 Euro. Peluncuran kendaraan ini direncanakan pada kuartal kedua tahun ini, dan diharapkan menjadi ajang untuk menunjukkan teknologi terbaru dari kedua perusahaan. Menurut kabar yang beredar, Huawei akan menyediakan solusi berkendara pintar untuk proyek ES37 ini. Meskipun rincian spesifiknya masih dirahasiakan, kemungkinan besar solusi tersebut akan mencakup sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS), kemampuan mengemudi otomatis, serta fitur konektivitas yang modern.
Kerjasama antara perusahaan teknologi dan industri otomotif
Kemitraan yang terjalin antara SAIC dan Huawei mencerminkan tren kolaborasi yang semakin meningkat antara produsen otomotif dan perusahaan teknologi. Seiring dengan berkembangnya kendaraan listrik yang semakin kompleks, produsen mobil kini lebih aktif mencari mitra teknologi yang dapat membantu mereka menemukan solusi yang mungkin sulit dicapai secara mandiri oleh perusahaan otomotif itu sendiri.
Kendaraan listrik yang terus berinovasi memaksa produsen mobil untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perkembangan teknologi. Dalam konteks ini, kemitraan dengan perusahaan teknologi seperti Huawei menjadi sangat penting, karena mereka memiliki keahlian dalam bidang yang mungkin tidak dimiliki oleh produsen otomotif, sehingga dapat menciptakan produk yang lebih unggul dan efisien.