Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tidak Butuh Oli Mesin, Mobil Listrik Bikin Produsen Produk Pelumas Ketar-Ketir?

Tidak Butuh Oli Mesin, Mobil Listrik Bikin Produsen Produk Pelumas Ketar-Ketir? test drive mobil listrik mini Wuling Air ev di Jakarta.. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Kendaraan listrik berbasis baterai semakin marak di Tanah Air. Para pabrikan otomotif menambah lini kendaraan yang dipasarkan di Indonesia dengan mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV). Ini sesuai dengan rencana pemerintah yang ingin populasi BEV semakin besar di pasar otomotif nasional.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebutkan, pada 2022 penjualan BEV memang melonjak menjadi 10.000 unit dibandingkan tahun sebelumnya, yang hanya 600 unit. Porsinya sekitar 1 persen terhadap total pasar otomotif nasional.

Mobil listrik baterai tentu akan mengubah banyak hal di pasar otomotif nasional, misalnya tiadanya mesin pembakaran dalam yang membutuhkan pelumas mesin.

Lantas bagaimana pabrikan pelumas menyikapi tren BEV di Tanah Air?

Sri Adinegara, Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) yang memiliki produk pelumas merek Mobil, menegaskan pihaknya tidak terlalu khawatir meski mobil listrik tidak memerlukan produk pelumas mesin. Tidak seperti mobil bermesin pembakaran dalam yang membutuhkan pelumas mesin.

Namun, berdasarkan riset kami, perkembangan atau tren mobil listrik di Indonesia belum berdampak besar terhadap ekosistem industri otomotif nasional. Sebab polulasinya saat ini masih kecil, dan masih lebih banyak mobil bermesin konvensional yang membutuhkan pelumas mesin.

"Saat ini kami masih yakin dampak mobil listrik ke pasar pelumas Indonesia masih cukup jauh. Bahwa produk pelumas untuk kendaraan roda empat dengan mesin combustion engine masih dibutuhkan dalam kurun waktu cukup lama," ungkap Sri usai peluncuran pelumas Mobil1 dengan Triple Action Power+, di Jakarta Selatan, Rabu (28/6).

Pelumas Mobil1

mobil lubricants luncurkan produk pelumas mesin sintetik mobil1 dengan triple action power

©2023 Merdeka.com

ExxonMobil Lubricants Indonesia melalui lini merek Mobil Lubricants baru saja meluncurkan produk pelumas mesin sintetik terbaru: Mobil1 dengan Triple Action Power+.

Produk pelumas mesin Mobil1 sudah diuji di laboratorium, jalan, dan trek yang mereplikasi beberapa kondisi terberat dan paling ekstrem, serta nyata di dunia. Produk ini terinspirasi kerja sama ExxonMobil Lubs dengan tim Oracle Red Bull Racing Formula 1.

Mobil1 Triple Action Power+ hadir dengan dua jenis kekentalan, yaitu 0W-20 dan 0W-40 yang direkomendasi untuk mesin bensin, diesel, dan hybrid.

Keunggulan produk ini, menghasilkan performa mesin bertenaga dan tahan lama, memberikan proteksi pada perlindungan suhu tinggi hingga 30 kali lebih efektif, mencegah 99,9 persen kontaminan asam berbahaya yang dapat merusak mesin, serta meningkatkan efesiensi bahan bakar mesin lebih hemat hingga 8,4 persen.

Mobil1 Triple Action Power juga hadir dalam dua jenis kekentalan: 5W-30 yangdirekomendasikan untuk mesin bensin, diesel, dan hybrid, serta 5W-50 untuk mesin bensin dan diesel.

Masing-masing menawarkan keunggulan menghasilkan performa untuk menjaga mesin tetap seperti baru, memberikan proteksi perlindungan suhu tinggi 10 kali lebih efektif, danmembersihkan kotoran pada mesin dengan bahan pembersih aktif. Kedua rangkaian produk tersebut tersedia dalam kemasan 1 liter dan 4 liter. (mdk/sya)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Motor Listrik Tak Laku di Indonesia
Penyebab Motor Listrik Tak Laku di Indonesia

Penjualan motor listrik di Indonesia memang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya
Tantangan Beli Mobil Listrik Bekas, Jadi Penuh Dilema Bagi yang Benar-benar Kepincut
Tantangan Beli Mobil Listrik Bekas, Jadi Penuh Dilema Bagi yang Benar-benar Kepincut

Salah satu tantangan utama adalah minat masyarakat yang masih rendah untuk membeli mobil listrik bekas

Baca Selengkapnya
Survei Konsumen Mobil Listrik: 45,2 Persen Prioritaskan Teknologi dan 51,6 Persen Kualitas Produk
Survei Konsumen Mobil Listrik: 45,2 Persen Prioritaskan Teknologi dan 51,6 Persen Kualitas Produk

Pasar kendaraan listrik di Indonesia saat ini mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Membeli Mobil Listrik Bekas Menyebabkan Dilema Bagi Mereka yang Terpikat
Membeli Mobil Listrik Bekas Menyebabkan Dilema Bagi Mereka yang Terpikat

Salah satu tantangan utama adalah minat masyarakat yang masih rendah untuk membeli mobil listrik bekas

Baca Selengkapnya
Peranan Penting Pelumas dalam Mobil Listrik untuk Menjaga Performa
Peranan Penting Pelumas dalam Mobil Listrik untuk Menjaga Performa

Berikut ini sejumlah fungsi pelumas di mobil listrik

Baca Selengkapnya
Tragedi Industri Mobil Indonesia: Segmen Bawah Tidak Berdaya, Kelas Atas Tak Minat
Tragedi Industri Mobil Indonesia: Segmen Bawah Tidak Berdaya, Kelas Atas Tak Minat

Merosotnya penjualan mobil di Indonesia punya banyak faktor mendasar, seperti karena penurunan daya beli dan ketertarikan pembeli.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Pasar Mobil Listik Bekas Jadi Tantangan Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia
Tak Ada Pasar Mobil Listik Bekas Jadi Tantangan Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia

Untuk mengatasi persoalan tersebut, pemerintah mempercepat penyediaan infrastruktur untuk kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya
Bangkitnya Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia
Bangkitnya Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia

Gairah Mobil Listrik di Tengah Lesunya Pasar Otomotif Indonesia

Baca Selengkapnya
Keunggulan Mobil Listrik di Indonesia serta Kebijakan Pajak dan Cara Perhitungannya
Keunggulan Mobil Listrik di Indonesia serta Kebijakan Pajak dan Cara Perhitungannya

Mobil Listrik Ramah Lingkungan Jadi Tren, Begini Cara Menghitung Pajaknya

Baca Selengkapnya