Inilah ciri khas sastra berbahasa Melayu Klasik, mau tahu?
Merdeka.com - Pernahkah kamu belajar Bahasa Melayu klasik? Bahasa adalah sarana untuk menyampaikan maksud. Bahasa adalah sebuah hasil kebudayaan yang menunjukkan seperti apa budaya bangsa yang membuatnya. Begitu juga dengan Bahasa Melayu yang dibuat dan diwarisi oleh bangsa Melayu.
Bahasa Melayu adalah salah satu akar bahasa Indonesia yang sekarang digunakan sebagai bahasa persatuan. Bahasa Melayu klasik adalah bahasa yang menggantikan Bahasa Melayu Kuno. Peralihan ini dikaitkan dengan pengaruh agama Islam yang semakin mantap di Asia Tenggara pada abad ke-13. Setelah itu, bahasa Melayu mengalami banyak perubahan dari segi kosakata, struktur kalimat, dan tulisan.
Sama seperti bahasa yang lain di dunia. Bahasa Melayu juga punya ciri khas tersendiri. Kali ini, yuk kita belajar tentang beberapa ciri-ciri Bahasa Melayu. Simak penjelasannya di bawah ini.
-
Bagaimana bahasa Indonesia menjembatani perbedaan budaya? Melalui Bahasa Indonesia, masyarakat dapat berdiskusi untuk memahami tentang budaya masing-masing dan menumbuhkan rasa saling menghargai serta menjaga kelestariannya.
-
Apa yang dimaksud dengan pendidikan merdeka? Anak-anak hidup dan tumbuh sesuai kodratnya sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat itu. -Ki Hajar Dewantara
-
Bagaimana Bahasa Indonesia berkembang? Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu yang sejak zaman dulu sudah dipergunakan sebagai bahasa perhubungan (lingua franca).
-
Apa fungsinya bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional? Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, fungsi bahasa Indonesia bagi masyarakat adalah sebagai berikut: Sebagai Lambang Kebanggaan KebangsaanSebagai lambang kebanggaan kebangsaan, Bahasa Indonesia memiliki fungsi yang sangat penting dalam memperkuat identitas dan kebanggaan setiap individu Indonesia.
-
Mengapa penting mempelajari sejarah Bahasa Indonesia? Padahal, pemahaman masyarakat mengenai sejarah kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia bisa menjadi dasar dalam menumbuhkan jiwa nasionalisme.
- Kalimat yang digunakan biasanya cenderung panjang, berulang dan berbelit-belit.
- Kalimat pasif banyak digunakan.
- Istilah-istilah dan bahasa yang digunakan banyak terkait dengan kerajaan dan istana.
- Paragraf-paragraf dalam karya sastra berbahasa Melayu klasik banyak yang menggunakan kosa kata klasik, seperti misalnya ratna mutu manikam, edan kasmaran (mabuk asmara), sahaya, dan juga masyghul (bersedih).
- Banyak menggunakan perdu perkataan (kata pangkal ayat): sebermula, alkisah, hatta, dan adapun.
- Kalimat sungsang.
- Banyak menggunakan akhiran pun dan lah.
Well, itulah beberapa ciri Bahasa Melayu klasik. Dengan bahasa ini, banyak karya sastra indah yang dihasilkan oleh para pujangga lama. Pada saat Bahasa Melayu klasik masih sering digunakan, para sastrawan mengolahnya dengan baik menjadi sastra yang menarik dan juga mendidik. Apakah kamu suka membaca karya sastra dengan Bahasa Melayu klasik? (mdk/iwe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut kumpulan pantun melayu lucu paling menghibur dan bikin ketawa selengkapnya.
Baca SelengkapnyaPantun Palembang lucu dapat menjadi sumber hiburan dan pelipur lara.
Baca SelengkapnyaAdanya nilai-nilai berharga yang terkandung dalam pantun adat, generasi muda diajak belajar dan menghargai warisan budaya.
Baca SelengkapnyaAsal-usul pantun Aceh berawal dari pengaruh budaya India Selatan serta Arab yang masuk ke daerah ini melalui jalur perdagangan maritim yang sibuk pada abad ke-1
Baca SelengkapnyaKarya sastra Raja Ali Haji ini menjadi salah satu warisan nasihat yang masih cukup relevan sampai sekarang.
Baca SelengkapnyaBerikut contoh pantun Melayu Riau lucu yang bisa jadi referensi hiburan bareng sahabat.
Baca SelengkapnyaTari tradisional memiliki ciri khas yang menunjukkan identitas dan keunikan dari daerah asalnya.
Baca SelengkapnyaPakaian adat ini menjadi identitas utama bagi masyarakat Riau dan Kepri serta memiliki keunikan dan mengandung nilai-nilai kebudayaan tinggi.
Baca SelengkapnyaPantun berbalas merupakan kebiasaan populer di kalangan orang Melayu dan patut dilestarikan.
Baca SelengkapnyaPantun dalam budaya Bugis merupakan bentuk puisi lisan yang kaya akan makna.
Baca SelengkapnyaPantun Batak lucu biasanya berisi sindiran, ejekan, atau lelucon yang tidak terlalu kasar, tetapi tetap menyentil.
Baca SelengkapnyaPantun Sunda berbeda dengan karya sastra Melayu, dan bisa digunakan untuk kegiatan ruwatan.
Baca Selengkapnya