Jauh di Mata Dekat di Jari, Menengok Guyubnya Agen BRILink saat Teman Sejawat Tertimpa Musibah
Sosok Emin cukup dikenal di kalangan agen BRILink Kanwil BRI Jakarta 2.
Sosok Emin cukup dikenal di kalangan agen BRILink Kanwil BRI Jakarta 2.
Ponsel Emin tiba-tiba berdering. Terlihat di layar, notifikasi pesan whatsapp dari teman sejawat. Ternyata pesan datang dari Maskuri, teman Emin sesama agen BRILink. Maskuri membawa kabar duka.
Kios BRILink miliknya di Kalimulya, Cilodong, Depok digasak kawanan pencuri. Handphone dan uang nasabah BRI sebesar Rp23 juta raib. Emin kaget mendengar kabar tersebut.
Dia lantas gerak cepat menyampaikan pengumuman ke grup whatsapp paguyuban BRILink cabang Depok atau yang diberi nama Brigade.
Brigade adalah singkatan dari BRILink Gabungan Kanca Depok. Kebetulan, Emin atau yang akrab disapa Tapa adalah Ketua Brigade.
Dengan cepat, pesan Emin itu direspons puluhan anggota Brigade. Emin lalu berinisiatif menggalang donasi untuk meringankan beban Maskuri.
Para anggota di grup WhatsApp itu kompak menggalang dana untuk membantu Maskuri.
"Kebetulan kalau biasanya kita tahunya di grup itu kalau ada teman yang terkena musibah kemalingan, sakit atau meninggal dunia biasanya kita umumin gitu di grup, ya kita galang dana," kata Emin kepada merdeka.com, Minggu (7/4).
Emin menuturkan, berdasarkan kesaksian Maskuri, sindikat pencuri itu berjumlah empat orang.
Modusnya, dua orang datang berpura-pura meminta tolong untuk transfer sejumlah uang. Anehnya, dua orang tersebut tidak turun dari motor dengan dalih membawa orang sakit.
Sementara, dua pelaku lainnya yang berpura-pura jajan di warung Maskuri yang letaknya sebelahan dengan kios BRILink. Ketika Maskuri menghampiri dua pelaku di motor, para pelaku lain beraksi mengambil barang-barang di BRILink Maskuri.
merdeka.com
Siang mendapat kabar duka, Emin langsung memboyong para anggotanya meluncur ke rumah Maskuri pada malam hari. Dia berharap, kehadiran teman-teman sesama agen BRILink bisa memberikan dukungan moril kepada Maskuri.
Sosok Emin cukup dikenal di kalangan agen BRILink Kanwil BRI Jakarta 2. Hal ini dikarenakan Emin aktif tergabung dalam beberapa paguyuban dan komunitas BRILink.
Selain Brigade, Emin tergabung dalam Brawijaya (BRILink Gabungan Jakarta Dua), Pabsindo (Persatuan Agen BRILink seluruh Indonesia) dan Kabsi (Komunitas Agen BRILink Seluruh Indonesia).
merdeka.com
Sebagai ketua paguyuban, Emin selalu menekankan prinsip 'jauh di mata dekat di jari'. Dia menjelaskan, para agen BRILink memang berjauhan, tetapi harus tetap kompak dan guyub meskipun hanya lewat handphone.
Emin dan teman-teman paguyuban Kanwil Jakarta 2 menggelar urunan untuk membantu agen BRILink bernama Vivi yang terdampak kebakaran. Donasi terkumpul ketika itu Rp5 juta.
"Kebetulan ada teman agen BRILink teman kita yang kena. Waktu itu yang kena satu agen, barangnya mesin EDC-nya hangus semua. Ya inisiatif bikin donasi, alhamdulillah donasi yang terkumpul itu bukan cabang ya tapi RO Kanwil Jakarta 2. Jadi teman-teman yang partisipasi bukan dari Depok saja, tapi dari kanwil," ujar Emin.
Bantu Korban Gempa Cianjur
Mantan sopir bus Mayasari ini melanjutkan, dirinya dan teman-teman juga turun membantu para agen BRILink korban gempa di Cianjur. Pasca-musibah melanda Cianjur, paguyuban BRILink Brawijaya menggalang donasi.
Uang donasi terkumpul sebanyak Rp40 juta yang diserahkan kepada penerima dalam dua gelombang. Tidak hanya sesama agen, uang donasi tersebut juga diberikan kepada pesantren dan masyarakat terdampak gempa.
merdeka.com
"Setengahnya ke masyarakat. Kita koordinasi juga dengan Pak Lurah di sana lebih tahu. Selebihnya ke pesantren yang terdampak parah sekali, kita alokasikan juga," tutup pria asal Ciamis ini.
Dari banyak cerita itu, Emin bangga menjadi keluarga besar BRILink. Sebab, masih banyak agen BRILink tak sekadar mencari cuan, tetapi masih peduli terhadap sesama di saat-saat sulit.
Diketahui, agen BRILink adalah perluasan layanan BRI bekerjasama dengan nasabah BRI sebagai agen yang bisa melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara real time online berkonsep sharing fee.
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), Sunarso mengungkap besaran transaksi di agen warung BRILink. Sunarso menyebut, volume transaksi agen BRILink mencapai 1.427 triliun di tahun 2023.
merdeka.com
Sunarso mengungkap, komisi atau uang fee yang diperoleh BRI dari volume transaksi agen BRILink tersebut mencapai Rp1,6 triliun.
Ada pun, uang fee yang diperoleh agen BRILink mencapai 2 sampai 3 kali lipat dari setoran fee untuk BRI.
"Agen itu terima dua sampai tiga kali lipat. Artinya yang diterima di warung itu sekitar Rp3 triliun tiap tahun," ungkap Sunarso.
Ibu tiga anak ini bercerita, Agen BRILink menjadi tumpuan dari banyak pedagang pasar
Baca SelengkapnyaBerbagai modus penipuan tidak membuat mereka kapok ataupun takut menjadi seorang Agen BRIlink
Baca SelengkapnyaMelalui Agen BRILink, nasabah BRI maupun masyarakat umum bisa mendapatkan pelayanan yang sama seperti halnya di unit kerja Bank BRI.
Baca SelengkapnyaEsti sering memotivasi anggota kelompoknya yang berjumlah 30 orang untuk tetap rutin melakukan Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM).
Baca SelengkapnyaSetelah resmi pensiun, pasangan ini memutuskan untuk mengisi kegiatan dengan bergabung menjadi Agen BRILink.
Baca SelengkapnyaJadi Agen BRILink sangat membantu dan memudahkan masyarakat dalam bertransaksi.
Baca SelengkapnyaHarmanto telah menjadi Agen BRILink sejak tahun 2013. Kini ia telah memiliki enam gerai Agen BRILink di daerah Sleman
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum cerita singkat lucu yang menghibur dan bikin hati bahagia.
Baca SelengkapnyaIni kisah perjalanan Emin sebagai perintis agen BRILink di kawasan Terminal Kampung Rambutan.
Baca Selengkapnya