10 Tersangka Kasus Korupsi Timah Dilimpahkan ke Kejari Jaksel, Kenapa Tak Ada Harvey Moeis & Helena Lim?
Total sudah ada 12 orang tersangka diserahkan dari Kejaksaan Agung (Kejagung) ke Kejari Jakarta Selatan sampai hari ini
Pada pelimpahan kloter kedua ini, tersangka Harvey Moeis dan Helena Lim tak terlihat.
10 Tersangka Kasus Korupsi Timah Dilimpahkan ke Kejari Jaksel, Kenapa Tak Ada Harvey Moeis & Helena Lim?
Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan kembali menerima pelimpahan tahap dua untuk perkara korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2020.
Pada pelimpahan kloter kedua ini, tersangka Harvey Moeis dan Helena Lim tak terlihat.
Total sudah ada 12 orang tersangka diserahkan dari Kejaksaan Agung (Kejagung) ke Kejari Jakarta Selatan sampai hari ini
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Agung Harli Siregar menjelaskan, untuk Harvey Moeis dan delapan tersangka lainnya masih dalam proses pelengkapan bekas perkara. Sehingga tidak diikutsertakan di pelimpahan kloter ke-2 kali ini.
"Karena memang saat ini terhadap 9 orang dimaksud berkas perkaranya masih dalam rangka penyempurnaan," kata Agung di Kejari Jaksel, Kamis (13/6).
Kejagung tidak merinci apa yang kurang dari berkas milik suami artis Sandra Dewi. Kejagung hanya memastikan berkas Moeis dan delapan tersangka lain bakal selesai dalam waktu dekat.
"Ada sembila orang lagi tersangka yang tentu kita harapkan dalam waktu dekat Juga akan diserahkan oleh penyidik kepada penuntut umum," ujarnya.
Agung menyebut, berkaitan dengan dakwaan terhadap 10 orang tersangka yang baru saja dilimpahkan, saat ini terus digodok oleh tim jaksa penuntut umum.
Sementara pada dua tersangka yang sebelumnya telah dilimpahkan terlebih dahulu sedang disusun surat dakwaannya.
Berikut nama-nama yang telah diserahkan ke Kejari Jaksel.
Direktur Utama (Dirut) PT Timah Tbk 2016-2021, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani (MRPT); Direktur Keuangan PT Timah Tbk 2018 Emil Ermindra (EE); Dirut CV Venus Inti Perkasa (VIP), Hasan Tjhie (HT).
Lalu Direktur PT Stanindo Inti Perkasa, MB Gunawan (MBG); Komisaris PT Stanindo Inti Perkasa, Suwito Gunawan (SG); Dirut PT SBS, Robert Indarto (RI); Eks Komisaris CV VIP Kwang Yung alias Buyung (BY).
General Manager PT Tinindo Inter Nusa (TIN), Rosalina (RL); General Manager PT Tinindo Inter Nusa (TIN), Rosalina (RL)
Dirut PT Refined Bangka Tin (RBT), Suparta (SP); Direktur Pengembangan PT RBT, Reza Andriansyah (RA). Pemilik manfaat atau benefit official ownership CV VIP Tamron alias Aon (TN) dan Manager operational CV VIP, Achmad Albani (AA).