5 Fakta soal tulisan 'Rumah Kaca' dan Abraham Samad
Merdeka.com - Kasus penetapan Komjen Budi Gunawan yang merupakan calon tunggal Kapolri pengganti Jenderal Sutarman, menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ternyata berbuntut panjang. Meski dinyatakan sebagai tersangka kasus rekening gendut, pencalonan Komjen Budi panen suara di Parlemen.
Sebagian besar fraksi parpol menyatakan sepakat meloloskan Komjen Budi menjadi Kapolri. Alhasil, Kepala Lemdikpol ini tinggal menunggu pengesahan dari Presiden Joko Widodo.
Belakangan muncul pernyataan yang mencengangkan dari Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Dia secara sengaja ingin menunjukkan Ketua KPK Abraham Samad memiliki dendam yang berujung pada penetapan tersangka Budi.
-
Kapan Abraham Samad menjabat Ketua KPK? Ketua KPK Selama menjabat sebagai Ketua KPK periode 2011-2015, Samad membongkar sejumlah kasus besar.
-
Kenapa Hasto melapor ke Dewas KPK? Hasto yang sudah kepalang 'baper' langsung membuat laporan ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK. Penyidik Rossa dilaporkan atas dugaan pelanggaran peraturan Perdewas tentang kode etik dan pedoman berprilaku.
-
Bagaimana Abraham Samad membuat koruptor jera? Menurut Samad, ada tiga cara untuk membuat koruptor jera. Pertama, hukuman yang berat. Kemudian yang kedua, melakukan pemiskinan. Ketiga, sanksi sosial.
-
Bagaimana KPK menyita barang Hasto? Penyitaan itu dilakukan oleh salah seorang penyidik bernama Rossa Purbo Bekti. Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Kenapa ketua KPPS dibacok? Pemicunya karena saat pencoblosan siang harinya pelaku kesal istrinya yang hamil meminta didahulukan mencoblos tetapi tidak digubris korban. OS tetap menyuruh istri pelaku mencoblos sesuai antrean.
-
Bagaimana cara Prabowo memutuskan capim KPK? Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nurul Ghufron mengatakan, Presiden Prabowo Subianto punya wewenang untuk melanjutkan atau menganulir 10 nama calon pimpinan dan dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.'Pak Prabowo saat ini sebagai Presiden juga memiliki kewenangan untuk itu, untuk kemudian menganulir. Kan ini sudah estafetnya ke Presiden yang baru. Oleh karena itu, (Presiden Prabowo) memiliki kewenangan juga untuk melanjutkan atau tidak, itu kewenangannya Presiden,' kata Ghufron di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta, Selasa (5/11).
Dalam sebuah konferensi pers yang digelar Kamis (22/1) kemarin, Hasto menyatakan Samad bernafsu menjadi orang kedua di republik ini. Dia mengatakan, untuk memperlancar mimpinya, Samad mengadakan pertemuan dengan para tokoh elite PDIP yang merupakan pemenang pemilu.
Hasto pun sempat menyinggung fakta yang dia paparkan telah dimuat dalam laman blog dengan judul 'Rumah Kaca Abraham Samad' yang ditulis oleh Sawito Kartowibowo. Entah siapa nama ini, yang jelas, Hasto hanya memperjelas fakta yang tertulis di blog tersebut.
Di dalam tulisan tersebut termuat beberapa fakta yang entah benar atau tidak. Berikut beberapa fakta yang dirangkum merdeka.com:
Hasto sebut Samad 6 kali bertemu elite PDIP
Abraham Samad dianggap sudah tidak lagi independen lantaran diduga berpolitik praktis dengan bertemu elite PDIP. Pertemuan tersebut berlangsung hingga enam kali, dengan isi pembicaraan berujung pada pencalonan dirinya sebagai cawapres mendampingi Jokowi.Dalam pertemuan pertama, Samad disebut tengah melakukan pendekatan ke PDIP. Ini karena PDIP yang mengusung Jokowi sebagai capres, belum menentukan siapa yang akan mendampingi Jokowi.Samad melihat ada peluang bagi dirinya untuk masuk bursa cawapres. Dia berusaha keras meyakinkan PDIP bahwa hanya dia yang layak menjabat sebagai wapres.
Pakai masker dan topi saat bertemu PDIP
Sebagai Ketua KPK, Samad terikat kode etik. Dia dilarang keras bertemu pihak tertentu, baik yang berperkara maupun tidak.Dalam tulisan di blog tersebut, Samad dianggap tak habis akal. Untuk menyiasati agar tak ada orang yang mengenalinya saat bertemu orang PDIP, Samad disebut memakai masker dan topi.
Samad disebut janjikan bantu perkara orang PDIP
Samad disebut begitu menginginkan posisi cawapres. Untuk mewujudkan mimpinya, Samad disebut menjanjikan akan membantu memuluskan kasus yang menjerat elite PDIP.Salah satunya adalah Emir Moeis. Samad menggunakan kasus Emir Moeis yang hukumannya lebih ringan dibanding tuntutan jaksa sebagai bentuk bantuan yang dia berikan.
Bertemu Jokowi di Bandara Soekarno-Hatta sudah dirancang
Pada Sabtu tanggal 3 Mei 2014, Samad dikabarkan bertemu dengan Jokowi di Bandara Soekarno-Hatta. Pertemuan itu disebut terjadi secara tidak disengaja.Tetapi, tulisan yang sama menyebut sebenarnya pertemuan itu sudah direncanakan. Usai pertemuan tersebut, malamnya, Samad disebut kembali bertemu dengan elite PDIP untuk membicarakan hal yang sama.
Hasto: Samad ancam habisi karir Komjen Budi Gunawan
Jauh panggang dari api, mimpi Samad tidak terwujud. Jokowi memutuskan memilih Jusuf Kalla (JK) sebagai cawapresnya jelang detik-detik akhir pendaftaran di peserta pilpres di KPU.Samad disebut marah ketika mengetahui fakta itu. Seketika Samad mengancam akan menghabisi karir Komjen Budi lantaran dianggap sebagai penghalang Samad masuk bursa cawapres Jokowi.Samad disebut mengetahui hal ini berdasar informasi yang dia peroleh dari anak buahnya. Sebelumnya dia memerintah anak buahnya untuk melakukan penyadapan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia bak pahlawan bagi teman-temannya yang jadi korban perundungan.
Baca Selengkapnya" Ditambah perilaku individu pimpinan KPK, maka semakin rusaklah KPK, hancur sudah," Kata Abraham Samad
Baca SelengkapnyaMantan Ketua KPK Abraham Samad mendesak agar sejumlah kasus yang berhubungan dengan keluarga mantan Jokowi agar dapat segera diusut.
Baca SelengkapnyaSamad juga menegaskan jika acara diskusi ini mau dibubarkan atau dilarang akan siap melawan
Baca SelengkapnyaAbraham Samad, berkomentar terkait kabar Firli Bahuri diduga terlibat pemerasan terhadap tersangka korupsi eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan mantan sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan (HH), tersangka kasus suap pengurusan perkara.
Baca SelengkapnyaSistem yang ada di sana (KPK) diobrak-abrik oleh pimpinan KPK makanya saya menganggap hebat ini karena dia bisa mengubah sistem.
Baca SelengkapnyaKPK juga menegaskan bisa mengetahui kebenarannya lewat rekaman kamera pengawas atau CCTV
Baca SelengkapnyaPelaporan ke Dewas KPK dan Komnas HAM itu buntut penyitaan sejumlah barang dan handphone Hasto dan asistennya yang bernama Kusnadi oleh penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaMenurut Samad, penetapan tersangka yang dilakukan Polda Metro Jaya terhadap pimpinan tertinggi KPK sudah benar dan tidak perlu diperdebatkan.
Baca SelengkapnyaKPK menggeledah rumah dinas Mendes Abdul Halim Iskandar.
Baca SelengkapnyaAKBP Rossa membidik Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam kasus Harun Masiku.
Baca Selengkapnya