550 Ribu Warga Disuntik Dosis 1, Bupati Ipuk Gandeng Lintas Elemen Pacu Vaksinasi
Merdeka.com - Pemkab Banyuwangi terus memacu pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Berbagai elemen masyarakat digandeng untuk akselerasi vaksinasi. Per 28 Agustus 2021, tercatat sebanyak 550.175 warga telah mendapat vaksin dosis pertama, 222.399 orang mendapat vaksin dosis kedua, dan 4.569 tenaga kesehatan (Nakes) mendapat suntikan dosis ketiga.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, akselerasi vaksinasi terus dilakukan. Rata-rata jumlah vaksinasi setiap hari juga meningkat. Misalnya, pada pada 23 hingga 28 Agustus terdapat 65.339 orang divaksin di Banyuwangi, sehingga rata-rata tiap hari terdapat sekitar 10.800 orang divaksin.
Semua itu, lanjut Ipuk, adalah dukungan dari pemerintah pusat dan Pemprov Jatim yang terus memberi tambahan alokasi vaksin untuk Banyuwangi.
-
Apa yang dikampanyekan Bupati Ipuk di Hari Santri Banyuwangi? 'Sebagaimana tema hari santri, Jihad Santri Jayakan Negeri, bisa berupa jihad melawan perundungan di lingkungan pendidikan,' pesan Ipuk saat memberikan amanat pada upacara HSN di halaman Pendopo Shaba Swagata Blambangan, Minggu (22/10).
-
Apa yang dilakukan di Banyuwangi untuk tingkatkan populasi sapi? Program SMS Pisan, kepanjangan dari Sapi Manak Setahun Pisan (sapi beranak setahun sekali) terus digalakkan Pemkab Banyuwangi.
-
Apa yang dilakukan Bupati Banyuwangi setelah libur Lebaran? Bupati Banyuwangi Pantau Layanan Publik Usai Libur Lebaran Tujuannya untuk memastikan seluruh pelayanan sudah aktif dan pengunjung dapat terlayani dengan baik.
-
Bagaimana Banyuwangi menjaga inflasi? Salah satu programnya adalah menjamin ketersediaan bahan pangan melalui intervensi kepada petani hingga perbaikan jalan yang menjadi akses distribusi hasil pertanian.
-
Bagaimana Banyuwangi kendalikan inflasi? Diketahui, pemerintah pusat tahun ini memberikan reward dana insentif fiskal kinerja sebesar Rp 1 triliun yang penyerahannya dibagi dalam tiga periode. Insentif tersebut diberikan kepada daerah-daerah yang berkinerja baik berdasarkan penilaian Kementerian Dalam Negeri.
-
Apa pesan Ipuk untuk tenaga kesehatan Banyuwangi? Berikan pelayanan yang baik. Jangan sampai muncul keluhan pelayanan buruk karena tidak ramah atau pun pelayanannya lama. Mari sama-sama berbenah, berkomitmen membangun Banyuwangi lebih baik lagi.
"Terima kasih seluruh tenaga kesehatan, TNI, Polri, organisasi keagamaan, partai politik, organisasi dunia usaha, lembaga pendidikan, PKK, relawan, dan berbagai elemen lainnya, yang bahu-membahu menyukseskan vaksinasi. Tentu juga kepada warga yang telah antusias divaksin," ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat meninjau vaksinasi di Balai Desa Purwoharjo, Senin (30/8/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr Widji Lestariono mengatakan, angka 550.175 dosis 1 tersebut setara 41,05 persen dari target sasaran warga sebesar 1,34 juta jiwa. Untuk tingkat kabupaten, capaian persentase vaksinasi Banyuwagi merupakan yang terbesar kedua di Jatim.
"Vaksinasi ini adalah usaha kita bersama untuk melindungi warga, karena vaksinasi terbukti mampu menurunkan risiko keparahan dan kematian pada pasien yang terpapar. Kita aka terus percepat vaksinasi, dan baru saja kita rekrut tambahan 70 relawan tenaga kesehatan untuk memacu vaksinasi," kata Rio, sapaan akrabnya.
Sementara itu, Ketua PKK Desa Purwoharjo, Sri Wahyuning, menjelaskan, kader PKK di desanya sangat aktif membantu pelaksanaan vaksin. Selama lima kali pelaksanaan vaksinasi di desa tersebut, PKK terlibat aktif membantu petugas puskemas.
"Dari awal kami sudah menawarkan untuk bisa membantu. Mulai dari mencatat warga peserta vaksin, sampai mengajak aktif warga untuk vaksin. Pokoknya apa yang bisa kami lakukan, akan kami bantu," kata Sri.
Saat ini, imbuh Ipuk, pihaknya terus mengajukan tambahan alokasi vaksin baik untuk dosis 1 maupun 2. Salah satunya untuk mempercepat vaksinasi remaja usia 12-17 tahun.
"Beberapa sekolah sudah mulai suntikkan dosis 1, bertahap untuk dosis 2. Beberapa hari ini akan saya cek langsung ke sekolah-sekolah. Ini persiapan menyambut pembelajaran tatap muka, yang InsyaAllah kembali kita buka bertahap terbatas bila nantinya level PPKM Banyuwangi menurun," papar Ipuk.
Berdasarkan data Dinkes, papar dr Rio, pelajar berusia 12-17 tahun yang telah dilakukan vaksin dosis 1 sebanyak 50.333, dan 7.603 orang di antaranya telah menerima dosis kedua. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk Fiestiandani mengajak seluruh warga turut berperan dalam pencegahan DBD.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaBerbagai program pemberdayaan masyarakat dijalankan di desa yang terletak di lereng Gunung Ijen.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaSimulasi ini diikuti puluhan siswa SDN 5 Desa Tamanbaru, Kecamatan Glagah Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaTotal terdapat 26 tambahan kendaraan operasional, terdiri atas motor dan dua ambulans.
Baca SelengkapnyaMemudahkan warga di desa-desa memenuhi kebutuhan air bersih, Banyuwangi membangun ribuan sambungan rumah (SR) air bersih.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk menyampaikan, pengukuhan masa jabatan kepala desa ini bagian dari percepatan pelayanan untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca Selengkapnya