ABG 17 tahun di Semarang tabrak tukang becak hingga tewas
Merdeka.com - Seorang tukang becak di Semarang tewas seketika usai dihantam bocah berusia 17 tahun yang mengendarai sepeda motor dari arah berlawanan, di Jalan MT Haryono, Semarang Tengah, Kota Semarang, Jumat (7/11) pukul 08.30 WIB tadi pagi.
Peristiwa tabrakan tersebut, berawal saat Tri Warsono (17), mengendarai sepeda motor Honda Astrea nopol H 2877 PS melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan Jalan MT Haryono menuju tempat kerjanya di toko kain Jalan Gang Warung.
Sesampainya di dekat simpang empat traffic light Jalan MT Haryono, dia yang lengah lalu kaget saat melihat seorang tukang becak berpenumpang wanita muda menyeberang jalan tersebut.
-
Mengapa kecelakaan lalu lintas bisa menyebabkan cedera kepala? Kecepatan tinggi dan benturan keras pada bagian kepala dapat menyebabkan cedera kepala yang serius.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Apa arti cicak jatuh di kepala? Mitos Kejatuhan Cicak di Kepala Secara umum, kejatuhan cicak di kepala diyakini sebagai pertanda keberuntungan. Beberapa orang meyakini bahwa ini adalah sebuah pertanda akan datangnya rezeki atau keberuntungan dalam hidup mereka.
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi saat Oriza pergi ke Puncak untuk menghadiri acara kampus bersama teman-temannya.
-
Bagaimana insiden kecelakaan terjadi? Bagnaia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
"Melihat ada tukang becak menyeberang jalan saya kaget karena waktu itu sempat tertutup mobil di pinggir jalan," kata warga Jalan Brumbungan Loyolal RT 08/RW II Kelurahan Brubungan itu, usai kejadian.
Warsono yang kaget, diduga kuat tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya sehingga membuat bodi depan kendaraannya menghantam bagian belakang becak dan membuat si pengemudi terjungkal.
"Setelah itu tukang becaknya menimpa badan saya. Padahal sudah sempat saya rem tapi langsung menabrak bagian belakang becaknya," terang penjual kain tersebut.
Akibat kejadian tersebut, tukang becak tersebut terluka pada bagian kepala hingga mengakibatkan muntah darah. Sedangkan, penumpangnya selamat setelah meloncat sebelum tabrakan terjadi. "Saya luka-luka di bagian telapak kaki dan punggung. Waktu itu kondisi jalannya sepi," urainya.
Setibanya di lokasi kejadian, petugas Polsek Semarang Tengah dibantu warga kemudian bergegas menolong korban. Namun, nyawa korban tidak bisa diselamatkan sebelum dibawa ke rumah sakit terdekat. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada bagian belakang tubuhnya terdapat luka robek diduga akibat bacokan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaAksi ini dilakukan oleh dua siswa SMK inisial AP (17) dan PAF (17) kepada korban MR saat ketiganya hendak terlibat tawuran.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial NS (21) tewas setelah dibacok sekelompok orang tak dikenal di warung kopi Jalan Mangkrik, Bekasi.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapat pertolongan di RSUD Kabupaten Bekasi. Namun tidak lama, korban mengembuskan napas terakhir.
Baca SelengkapnyaSalah satu rekan korban, MRR juga menjadi korban dan saat ini masih mendapat perawatan.
Baca SelengkapnyaDiduga, Tirza tewas usai dibacok segerombolan orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaFNU (20) harus mendekam di penjara mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pemuda pengangguran ini menganiaya pemotor berinisial AM (24) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaBawa Kabur Honda Beat Setelah Tikam Korban, Dua Begal Malah Tinggalkan CBR
Baca SelengkapnyaDriver Ojek Online jadi Korban Pembacokan di Bantul, Celurit Sampai Menancap di Bahu
Baca SelengkapnyaPelaku utama hanya satu inisial AS (22) dan saat ini sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penganiayaan dan pengeroyokan bermula ketika korban APS dan AP sedang duduk-duduk di area masjid.
Baca Selengkapnya