Ada Lapas Narkotika Bersertifikat Halal MUI, Ini Faktanya
Merdeka.com - Lapas Narkotika Samarinda mengantongi sertifikat halal dari Lembaga Penelitian Produk Obat dan Makanan Majelis Ulama Indonesia (LP POM MUI) Provinsi Kalimantan Timur, Kamis (8/6). Lapas Narkotika menjadi satu-satunya Lapas di Kalimantan Timur mengantongi sertifikat itu.
Sertifikat halal itu diserahkan Direktur LP POM MUI Kalimantan Timur Sumarsongko kepada Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej, saat berkunjung ke Lapas Narkotika pagi ini tadi.
"Dengan sertifikat halal ini, menjadi satu-satunya Lapas di Kalimantan Timur," kata Sumarsongko ditemui merdeka.com.
-
Siapa yang mengeluarkan sertifikat halal? Sertifikat halal merupakan dokumen yang dikeluarkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan berdasarkan fatwa halal tertulis dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
-
Siapa yang menerbitkan sertifikat halal? Sertifikat halal adalah sebuah dokumen resmi yang diterbitkan oleh pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) dengan tujuan menegaskan bahwa suatu produk telah memenuhi standar syariat Islam.
-
Dimana bisa daftar sertifikat halal? Langkah pertama, ajukan permohonan sertifikat secara daring di laman ptsp.halal.go.id.
-
Apa saja jenis sertifikat halal yang ada di Sumut? Sertifikat halal memberikan jaminan bahwa suatu produk telah memenuhi standar kehalalan yang ditetapkan oleh otoritas terkait, seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI).
-
Apa yang diresmikan di Sulawesi Utara? Peresmian ini ditandai dengan pendaratan perdana pesawat tipe DHC-6 Twin Otter maskapai SAM Air sekitar pukul 15.52 WITA.
-
Siapa yang memproklamirkan Kalimantan sebagai bagian NKRI? Ia memproklamasikan kedudukan Kalimantan sebagai bagian dari Republik Indonesia yang dikenal dengan Proklamasi 17 Mei 1949.
Pemberian sertifikat halal itu seusai amanah UU Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. Menuju halal, menurut Sumarsongko, tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
"Prosesnya panjang. Kami tinjau dari lingkungan, bahan dan semuanya. Tidak abal-abal. Bahannya halal, proses thayyib, lingkungan mendukung. Orangnya pun kami lihat," ujar Sumarsongko.
"Khususnya bagi warga binaan tidak menyimpang lagi. Bahasa kami menyimpang, kareka terkadang manusia itu tanpa sengaja memakan makanan yang belum jelas statusnya. Mudah-mudahan Lapas lainnya juga demikian. Apa yang dimakan, dipakai, diminum semuanya dan ke depan, sepatu, baju dan barang digunakan harus sertifikat halal," tambah Sumarsongko.
Edward Omar mengapresiasi kondisi Lapas Narkotika Samarinda, setelah mengecek sendiri blok sel hingga layanan warga binaan.
"Saya mengunjungi blok yang ada, termasuk berbagai fasilitas, seperti fasilitas kesehatan, fasilitas kerja dan fasilitas peribadatan. Sangat luar biasa, keadaan Lapas aman, bersih, nyaman. Semua serba teratur," aku Edward.
"Saya yakin dengan kerja keras seluruh teman-teman di Lapas, dan kerja sama dengan warga binaan, tahun ini bisa memperoleh predikat WBK (Wilayah Bebas Korupsi)," ujar Edward.
Kepala Lapas Narkotika Samarinda Hidayat menyampaikan pesan Edward, agar terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan.
"Pak Wamen (Wamenkumham) mengecek klinik, tempat pembinaan, tempat rehabilitasi dan kegiatan kerja warga binaan serta kebersihan dapur dan blok hunian, melihat semua kondisi riil di Lapas. Maka dari itu, Pak Wamenkumham ber-statement seperti itu," pungkas Hidayat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama kegiatan razia berlangsung, seluruh personel memeriksa secara seksama setiap sudut kamar hunian.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine menunjukkan sang ustaz positif metamfetamin.
Baca SelengkapnyaKedatangan Menkumham Supratman Andi Agtas dan rombongan disambut langsung oleh Kalapas Narkotika Cipinang Fonika Affandi
Baca SelengkapnyaKerja sama ini diharapkan mampu memperkuat langkah-langkah pencegahan peredaran narkoba dan mengoptimalkan tugas pemasyarakatan.
Baca SelengkapnyaDipimpin Kepala Lapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera dan Kepala KPLP IIB Tamrin Simamora beserta jajaran struktural dan staf pegawai.
Baca SelengkapnyaIndonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk muslim terbanyak kedua di dunia dengan 86,7% populasi beragama muslim.
Baca Selengkapnya36 tahun berdiri, seminari itu baru mendapat sertifikat tanah.
Baca SelengkapnyaAkreditasi ini diberikan kepada fasilitas pelayanan kesehatan yang telah memenuhi standar pelayanan kesehatan yang ditetapkan.
Baca SelengkapnyaDisbun Kaltim berhasil meraih prestasi membanggakan dalam ajang penghargaan nasional.
Baca SelengkapnyaSebanyak seribu pelaku usaha kecil dan mikro (UMK) Banyuwangi mengikuti pengurusan sertifikasi halal secara gratis
Baca SelengkapnyaPT Inspirasi Bisnis Nusantara atau yang dikenal sebagai HAUS! berhasil mendapatkan sertifikat halal dari BPJPH yang didampingi oleh PT SUCOFINDO.
Baca SelengkapnyaSertifikat halal bukan hanya merupakan syarat wajib, tetapi juga menjadi nilai tambah yang signifikan dalam meningkatkan kepercayaan konsumen.
Baca Selengkapnya