Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Air Terjun Sedudo Nganjuk Berwarna Hitam Pekat, Ini Penjelasan BNPB

Air Terjun Sedudo Nganjuk Berwarna Hitam Pekat, Ini Penjelasan BNPB Air Terjun di Situbondo Berwarna Pekat. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah video yang menunjukkan warna air terjun Sedudo di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, berubah menjadi hitam kelam beredar luas di jejaring sosial serta pesan 'WhatsApp.

Dalam video dengan durasi hampir dua menit itu terlihat jelas warna air terjunnya berwarna hitam. Padahal biasanya air yang berasal dari sumber air di Pegunungan Wilis itu jernih.

Diduga, video itu diambil oleh aparat polisi. Sebab saat video tersebut direkam nampak sejumlah anggota polisi di lokasi air wisata tersebut.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjelaskan, air terjun yang berubah menjadi pekat itu bukan aliran pasir. Warna hitam air terjun itu disebabkan material abu bekas kebakaran hutan saat kemarau sebelumnya

"Hujan dibagian hulu menghanyutkan material kebakaran hutan sehingga debit air terjun berwarna hitam. Kejadian hanya sesaat," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, lewat akun twitternya seperti dikutip merdeka.com, Kamis (15/11).

Hal senada dijelaskan Pemerintah Kabupaten Nganjuk. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkab Nganjuk Agus Irianto menjelaskan, penyebab air terjun Sedudo di Desa Ngliman berwarna hitam sesaat setelah hujan deras di daerah itu karena sampah yang larut dengan air.

"Jadi akibat kemarau panjang dan Kabupaten Nganjuk diberi rahmat Tuhan hujan dengan intensitas sedang, di pegununungan ada sampah, daun yang terbakar terbawa air sampai larut dan mencemari aliran air di Sedudo (air terjun Sedudo)," kata Agus di Nganjuk, seperti diberitakan Antara, Rabu (15/11).

Agus mengatakan, hujan itu terjadi pertama kali di Kabupaten Nganjuk pada Minggu (11/11) setelah kemarau panjang. Hujan itu tidak sampai menyebabkan bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor di sekitar kawasan yang menjadi salah satu objek wisata unggulan kabupaten tersebut.

Menurut dia, akibat kemarau panjang itu tumpukan material sampah banyak bertebaran di sekitar lokasi wisata. Hal itu menyebabkan untuk sementara waktu lokasi wisata tersebut ditutup oleh petugas.

Bahkan, kata Agus, aparat dari Kepolisian Resor Nganjuk juga berupaya melakukan pembersihan lokasi air terjun itu. Mereka ikut menyingkirkan berbagai macam kotoran dan tumpukan sampah yang bertebaran di sekitar tempat itu.

"Dari aparat kepolisian juga ikut membersihkan tumpukan sampah di bawah air terjun. Pekan ini kami harapkan sudah bisa dinikmati lagi," kata Agus.

Dia juga mengimbau warga terutama di sekitar daerah yang rawan longsor untuk berhati-hati terutama saat hujan. Warga diharapkan ikut menjaga lingkungan dengan tidak menebang pohon sembarangan serta membuang sampah di sembarang tempat. Warga juga dianjurkan menanam berbagai pohon, terutama di daerah perbukitan, dengan harapan ketika besar bisa mencegah terjadinya erosi.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Air Bersih Diduga Tercemar Minyak di Gunung Sindur, Warga Ramai Buktikan Disulut Api Langsung Menyala
Air Bersih Diduga Tercemar Minyak di Gunung Sindur, Warga Ramai Buktikan Disulut Api Langsung Menyala

Air yang mengalir di dalam rumah tersebut dapat dengan mudah tersulut api.

Baca Selengkapnya
Sejoli Nekat Mesum di Air Terjun Jember Padahal Sudah Ada Larangan, Ini Cerita di Baliknya
Sejoli Nekat Mesum di Air Terjun Jember Padahal Sudah Ada Larangan, Ini Cerita di Baliknya

Sejoli di Jember kedapatan berbuat mesum saat berwisata ke air terjun Klungkung Jember. Pengelola geram.

Baca Selengkapnya
Kepanikan Pendaki di Bibir Kawah Gunung Dempo saat Erupsi Terjadi, Semua Teriak Turun
Kepanikan Pendaki di Bibir Kawah Gunung Dempo saat Erupsi Terjadi, Semua Teriak Turun

Gunung Dempo di Pagaralam, Sumatera Selatan, kembali erupsi. Meski dalam dua bulan terakhir sudah dua kali erupsi, status gunung itu tetap pada level waspada.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Tumpukan Mayat Korban Banjir di Aceh
CEK FAKTA: Hoaks Tumpukan Mayat Korban Banjir di Aceh

Beredar video banjir di Aceh pada 18 November 2023 yang diklaim menyebabkan tumpukan mayat

Baca Selengkapnya
Tempat Wisata Dieng Wonosobo yang Indah dan Memukau, Wajib Dikunjungi
Tempat Wisata Dieng Wonosobo yang Indah dan Memukau, Wajib Dikunjungi

Dieng terkenal karena keindahan alamnya yang memukau.

Baca Selengkapnya
Butuh Biaya Rp15 Juta untuk Pergi ke Sana, Intip Potret Indahnya Air Terjun di Pedalaman Kalimantan Ini
Butuh Biaya Rp15 Juta untuk Pergi ke Sana, Intip Potret Indahnya Air Terjun di Pedalaman Kalimantan Ini

Aliran sungainya juga tampak berwarna gelap, seolah menunjukkan kedalaman sungai ini

Baca Selengkapnya
Momen Kocak Anggota Polisi 'Nyungsep' saat Susuri Hutan di Jalan Sempit dan Licin, Aksi Cuek Teman-temannya jadi Sorotan
Momen Kocak Anggota Polisi 'Nyungsep' saat Susuri Hutan di Jalan Sempit dan Licin, Aksi Cuek Teman-temannya jadi Sorotan

Video lucu merekam momen seorang polisi jatuh di semak-semak di tengah hutan.

Baca Selengkapnya
Viral Penampakan Gang di Surabaya Terkena Banjir, Aksi Pria Berenang Ini Curi Perhatian
Viral Penampakan Gang di Surabaya Terkena Banjir, Aksi Pria Berenang Ini Curi Perhatian

banjir tersebut terjadi di Surabaya, tepatnya di Dukuh Kupang.

Baca Selengkapnya
Viral! Video Mobil Pelat Merah Keluarkan Asap Putih Pekat dari Knalpot, Polisi: Punya Pemprov DKI
Viral! Video Mobil Pelat Merah Keluarkan Asap Putih Pekat dari Knalpot, Polisi: Punya Pemprov DKI

"Saya cek dari nomor polisinya itu punyanya Pemprov DKI," kata Kapolsek Mampang David.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Viral Video Pendaki Gunung Dukono Lari Berhamburan saat Erupsi: Tak Ada Izin, Mendaki Diam-Diam
Fakta di Balik Viral Video Pendaki Gunung Dukono Lari Berhamburan saat Erupsi: Tak Ada Izin, Mendaki Diam-Diam

Belakangan diketahui, para pendaki itu mendaki tanpa mengantongi izin.

Baca Selengkapnya
Petugas Kebersihan Buang Sampah ke Kali Lalu Diambil Lagi Pakai Excavator ke Truk
Petugas Kebersihan Buang Sampah ke Kali Lalu Diambil Lagi Pakai Excavator ke Truk

DKI menindak tegas oknum petugas UPS Badan Air yang dengan sengaja membuang sampah ke bantaran kali.

Baca Selengkapnya