Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Andai Amien Rais lihat rakyat gembira dapat sertifikat, tak akan ada kata pengibulan

Andai Amien Rais lihat rakyat gembira dapat sertifikat, tak akan ada kata pengibulan Amien Rais konpers. ©2017 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Sofyan Djalil menanggapi santai kritikan Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais yang menyebut program bagi-bagi sertifikat tanah oleh Presiden Joko Widodo merupakan suatu pembohongan. Dia mengatakan kritikan Amien Rais tidak berdasarkan bukti nyata.

"Kalau misalnya Pak Amien Rais lihat bagaimana penyerahan sertifikat tanah, rakyat begitu gembiranya, pasti Pak Amien Rais mengatakan bahwa itu pengibulan enggak ada," ujar Sofyan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (21/3).

Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini menuturkan, banyak sekali manfaat pembagian sertifikat tanah bagi rakyat. Pertama bisa menyelesaikan sengketa tanah yang terjadi selama ini di pelbagai daerah. Kedua dapat memberikan kepastian hukum mengenai hak-hak atas tanah bagi rakyat seluruhnya.

"Pak Presiden menyadari ini. Dan kemudian mengatakan 'ayo kita bagikan sertifikat tegaskan hak rakyat atas tanah'," ucap dia.

Sofyan juga menanggapi tuduhan Amien Rais yang menyebut 70 persen tanah di Indonesia dikuasai asing. Mantan Menteri Komunikasi dan Informasi ini menegaskan tuduhan tersebut tidak benar. "Datanya enggak ada itu. Enggak benar," katanya.

Sofyan kemudian mempertanyakan dasar tuduhan Amien Rais yang dialamatkan kepada pemerintah.

"Coba dilihat mana perusahaan yang menguasai tanah di Indonesia atau perkebunan asing kontrol, enggak ada gitu lho. Oleh sebab itu, Pak Amien Rais mendapatkan data dari mana tapi mungkin sebagai politisi enggak perlu mendapatkan data," ujarnya.

Polemik soal pembagian sertifikat tanah ini bermula saat Amien Rais menjadi pembicara dalam diskusi Bandung Informal Meeting yang digelar di Hotel Savoy Homan, Jalan Asia Afrika, Bandung, Minggu (18/3). Dalam kesempatan tersebut, Amien Rais mengatakan program bagi-bagi sertifikat tanah Jokowi-Jusuf Kalla adalah pembohongan.

"Ini pengibulan, waspada bagi-bagi sertifikat, bagi tanah sekian hektar, tetapi ketika 74 persen negeri ini dimiliki kelompok tertentu seolah dibiarkan. Ini apa-apaan?" kata Amien.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan sendiri marah besar mendengar pernyataan Amien Rais. Luhut tak terima, Jokowi disebut 'ngibul' saat melakukan bagi-bagi sertifikat tanah kepada masyarakat.

"Ada senior kasih sertifikat ngibulin. Apa yang ngibulin. Sertifikat itu prosesnya panjang dan berbelit. Sekarang cepat dan banyak. Saya pikir kita nggak bisa asal ngomong. Dia 70 tahun, saya kan 70 tahun juga," kata Luhut di Gedung BPK, Senin (19/3).

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Soroti Ketimpangan Urus Legalitas Lahan: Mudah Bagi yang Besar, Rakyat Kecil Ribet
Anies Soroti Ketimpangan Urus Legalitas Lahan: Mudah Bagi yang Besar, Rakyat Kecil Ribet

Banyak lahan sudah ditinggali rakyat selama puluhan tahun secara turun-temurun, tapi tidak mendapat legalitas dari negara.

Baca Selengkapnya
Disindir Prabowo Pascadebat Ketiga, Ini Respons Anies
Disindir Prabowo Pascadebat Ketiga, Ini Respons Anies

Disindir Prabowo Pascadebat Ketiga, Ini Respons Anies

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Tantang Balik Anies Soal PSN Jadi Proyek Titipan Kanan Kiri: Tunjuk Mana, yang Nitip Siapa!
VIDEO: Jokowi Tantang Balik Anies Soal PSN Jadi Proyek Titipan Kanan Kiri: Tunjuk Mana, yang Nitip Siapa!

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjawab kritikan bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan atas pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anies Tanggapi Komentar Jokowi Debat Serang Pribadi: Kok Presiden Ikut-ikutan?
VIDEO: Anies Tanggapi Komentar Jokowi Debat Serang Pribadi: Kok Presiden Ikut-ikutan?

Menurut Anies, tidak ada serang personal dalam debat tersebut

Baca Selengkapnya
Amien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya
Amien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya

Amien Rais berharap tidak terjadi kecurangan secara substansial demi memenangkan salah satu pasangan calon (paslon).

Baca Selengkapnya
Senyum Anies Baswedan Tanggapi Isu Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada Jakarta 2024
Senyum Anies Baswedan Tanggapi Isu Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada Jakarta 2024

Anies hanya tersenyum tipis kala mendengar ihwal dugaan cawe-cawe Jokowi tersebut. Selanjutnya, dia tak mau berkomentar lebih lanjut terkait hal itu.

Baca Selengkapnya
Disebut Dp Nol Rupiah Gagal, Anies Sebut Hoaks
Disebut Dp Nol Rupiah Gagal, Anies Sebut Hoaks

Anies langsung merespons desakan itu dengan jawaban singkat, tetapi tegas.

Baca Selengkapnya
Reaksi Anies Baswedan Tahu Dipolisikan Gara-Gara Akronim AMIN
Reaksi Anies Baswedan Tahu Dipolisikan Gara-Gara Akronim AMIN

Anies menyerahkan penanganan kasus dugaan penistaan agama tersebut kepada aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya
Kritisi Lahan Prabowo, Anies Mengaku Pakai Data Milik Jokowi
Kritisi Lahan Prabowo, Anies Mengaku Pakai Data Milik Jokowi

Anies mengakui data lahan Prabowo bersumber dari Jokowi saat debat Pilpres 2019.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kritik Keras Amien Rais Soal Isu Dinasti Politik: Puncak Pengkhianatan Terhadap Reformasi
FOTO: Kritik Keras Amien Rais Soal Isu Dinasti Politik: Puncak Pengkhianatan Terhadap Reformasi

Amien Rais menilai, manuver yang dilangsungkan Jokowi dalam beberapa waktu belakangan juga sangat kentara. Menurutnya, Jokowi mementingkan dirinya sendiri.

Baca Selengkapnya
Anies Teken Kontrak Politik bareng Jejaring Rakyat Miskin Indonesia, Apa Isinya?
Anies Teken Kontrak Politik bareng Jejaring Rakyat Miskin Indonesia, Apa Isinya?

Jika jadi presiden 2024, Anies bakal menunaikan kontrak politik yang ditandatangani tersebut.

Baca Selengkapnya
Anies Janji Lanjutkan IMB Warga Tanah Merah Jika Jadi Presiden 2024
Anies Janji Lanjutkan IMB Warga Tanah Merah Jika Jadi Presiden 2024

Masa berlaku IMB sementara bagi warga Tanah Merah itu bakal berakhir pada 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya