Bamus ingin proses uji kelayakan calon Kapolri dilakukan secepatnya
Merdeka.com - Dalam Rapat Badan Musyawarah (Bamus), DPR akan mempercepat proses fit and propertest calon tunggal Kapolri Komjen Pol Tito Karnavian. Bamus langsung menyerahkan proses uji kelayakan itu ke Komisi III DPR.
Anggota Bamus dari Fraksi PPP Arsul Sani menjelaskan, awalnya rapat Bamus membacakan surat dari Jokowi terkait pengajuan Tito. Kemudian, dalam rapat Bamus, semua fraksi sepakat bahwa untuk tindaklanjut diserahkan ke komisi III DPR.
"Tentu kami harus rapat pleno Komisi III DPR. Tadi semangat yang berkembang di Bamus, diminta agar komisi III bisa menyelesaikan soal Kapolri ini secepat-cepatnya," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/6).
-
Apa kriteria PKS untuk calon di Pilkada? PKS memiliki sejumlah pertimbangan utama bagi seseorang figur dapat maju sebagai bakal cagub-cawagub di Pilkada Serentak 2024. Terutama, mereka yang memiliki kans menang paling besar.'Ya kita perlu (figur) dengan kans menangnya besar, kan ikut Pilkada buat menang bukan biar kalah,' ucapnya.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang menilai kapabilitas wakil rakyat? "Warga Jakarta sudah pintar, bisa menilai kapabilitas seseorang hingga dipercaya masyarakat," papar Uya Kuya.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Kenapa Dewas KPK sidang etik mantan Kamtib dan Karutan? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar sidang etik buntut dari kasus pungli di rumah tahanan (Rutan) KPK.
Menurut anggota komisi III DPR ini, harus dipastikan dahulu apakah syarat administrasi terkait Tito sudah lengkap atau belum. Hal tersebut sebelum diproses dalam rapat pleno komisi.
Dia juga menjelaskan, dalam tahap awal, akan diumumkan ke publik melalui media terkait calon tunggal Kapolri tersebut. "Nanti kita lihat ada masukan enggak dari masyarakat," tuturnya.
Selanjutnya, dijadwalkan pula terkait agenda mengundang beberapa instansi terkait. Beberapa di antaranya bisa PPATK, KPK, dan Kompolnas.
"Langkah berikutnya komisi III meminta keterangan dari lembaga penegak hukum terkait," pungkasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo menjelaskan, kemungkinan besar Selasa (21/6) besok pihaknya akan meminta rekam jejak tito kepada PPATK, KPK, dan Kompolnas. Kemudian sore pada hari itu juga, jika tak ada aral melintang, komisi III akan mengunjungi rumah Tito. Jika tahapan tersebut bisa berlangsung cepat, hari Rabu bisa segera dilakukan fit and propertest.
"Mendengar visi misi calon, mau dibawa ke mana Polri ke depan, dan terpenting, pembenahan internal," ujar Bambang
Bambang mengakui bahwa di antara para pimpinan komisi III, masih belum mencapai kesepakatan terkait jadwal fit and propertest. Ada yang ingin setelah Lebaran, ada pula yang rampung sebelum bulan Ramadan berakhir. Sedangkan dia sendiri berharap sebelum Lebaran.
"UU kepolisian hanya berlaku 20 haru. Yang kita khawatirkan karena itu Minggu kecepit. Karena begitu masuk 18 Juli masuk, 28 reses. Kita khawatir kesulitan mengumpulkan anggota melakukan FNP. Sehingga masa surat presiden akan kadaluarsa dan kemudian juga Kapolri yang lama juga sudah memasuki masa pensiun," pungkasnya. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPR RI telah menunjuk Komisi III DPR RI untuk melakukan uji kelayakan dan kepatutan selama empat hari tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi mengusulkan nama Kasad Jenderal Agus Subiyanto sebagai calon panglima TNI baru.
Baca SelengkapnyaPuan berpesan agar pimpinan dan dewan pengawas KPK yang terpilih nantinya harus bisa meningkatkan kinerja lembaga.
Baca SelengkapnyaPuan mengungkapkan, bahwa Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Herindra diusulkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Baca SelengkapnyaMuhammad Herindra sebagai calon kepala BIN yang menggantikan Budi Gunawan.
Baca SelengkapnyaKetiga paslon memiliki kemampuan secara jasmani dan rohani untuk menjalankan tugas dan wewenang sebagai gubernur dan wakil gubernur.
Baca SelengkapnyaBukan hanya siap, Cak Imin juga menegaskan dirinya bahkan sudah diperiksa lembaga antirasuah.
Baca SelengkapnyaDiketahui, bakal ada sembilan nama yang akan menjadi anggota Pansel yang terdiri dari lima unsur pemerintah dan empat masyarakat.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani memimpin Rapat Paripurna DPR RI Ke-6 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi III Nasaruddin Dek Gam meminta, agar pergantian kepemimpinan di KPK harus melalui Pansel atau Panitia Seleksi.
Baca SelengkapnyaMasa jabatan pimpinan KPK dan Dewan Pengawas lembaga antirasuah akan berakhir pada Desember 2024.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Agus Subiyanto akan menjalani uji kelayakan dan uji kepatutan calon Panglima TNI.
Baca Selengkapnya