Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banyuwangi Hadirkan Pameran Seni selama Satu Pekan ke Depan

Banyuwangi Hadirkan Pameran Seni selama Satu Pekan ke Depan Banyuwangi Hadirkan Pameran Seni selama Satu Pekan ke Depan. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Selama satu pekan ke depan, Banyuwangi menghadirkan pameran seni lukis, fotografi, dan seni patung. Pameran yang digelar di Gedung Wanita dari tanggal 3 s/d 11 November 2019 ini menghadirkan ratusan karya seniman nasional maupun baik Banyuwangi.

Sedikitnya ada 140 seniman dan 25 fotografer yang terlibat dalam pameran seni yang bertajuk LARAS ini. Para perupa dan fotografer yang ikut andil dalam pameran ini berasal dari dalam maupun luar Banyuwangi.

Di antaranya Mozes Misdy, S Yadi K, Elyeser dari Banyuwangi, BJ Arifin (Yogyakarta), Edi Sugiono (Jember), I Nyoman Wandira (Ubud, Bali), Hugo J van Reijen (Bali), dan Edy Sanjaya (Blitar).

Orang lain juga bertanya?
banyuwangi hadirkan pameran seni selama satu pekan ke depan©2019 Merdeka.com

Juga para pemahat patung seperti Suhartono (Jakarta), Slamet Sugiono, Adi Sucipto, Reni Agustin, KRT Ilham Triadinagoro, hingga Slamet Riyadi.

Ketua panitia kegiatan, Slamet Sugiono menjelaskan pameran tahun ini bertajuk LARAS, yang merupakan manifestasi dari harmonisasi. Pada dasarnya seniman adalah para pencipta kreativitas dan mengolah sesuatu menjadi harmonis dan selaras dengan media-media seni rupa.

"Laras juga kami maksudkan bahwa event ini adalah bentuk harmonisasi antara pemerintah, seniman dan budayawan, masyarakat, serta para pemerhati seni," ujar Slamet.

banyuwangi hadirkan pameran seni selama satu pekan ke depan©2019 Merdeka.com

Pameran ini disambut antusias oleh warga Banyuwangi. Dibuka Minggu malam (3/11/2019) oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, pameran seni ini dipadati oleh ratusan pengunjung.

Mereka mengaku sangat menunggu pameran seni ini yang rutin digelar pemkab sejak empat tahun lalu. Mereka ingin melihat ratusan karya lukis dan patung yang menghiasi gedung yang menjadi lokasi acara.

Bupati Anas mengatakan hadirnya pelaku seni ini membawa kebaikan bagi daerah. Menurut dia, pariwisata yang tumbuh tanpa dibarengi campur tangan seniman akan terasa hampa.

banyuwangi hadirkan pameran seni selama satu pekan ke depan©2019 Merdeka.com

"Senilah yang memperkaya pariwisata kami. Untuk itu kami memberi ruang aar karya-karya kreatif para perupa bisa terus tumbuh," kata Anas saat berdialog dengan para perupa tadi malam.

Anas pun berharap agar seni lukis, fotografi, dan seni patung menjadi bagian dari perkembangan pariwisata Banyuwangi.

"Kami ingin ini bisa menjadi bagian dari destinasi. Orang bisa melihat, belajar, diskusi, dan membeli dari tempat ini. Pengelola hotel dan restoran bahkan sudah kami imbau untuk menampilkan karya khas Banyuwangi di tempatnya. Mereka bsia membeli di ajang ini," kata Anas.

Dalam kesempatan itu, Anas juga menyampaikan bahwa pemkab tengah mempersiapkan Gedung Juang sebagai venue bagi para seniman. Gedung yang terletak di Jl. Veteran tersebut kini sedang dipugar.

banyuwangi hadirkan pameran seni selama satu pekan ke depan©2019 Merdeka.com

Menggandeng arsitek Adi Purnomo, yang juga merancang Pendopo Banyuwangi dan Taman Blambangan, Gedung Juang bakal dilengkapi sebuah amfiteater yang bsia menjadi lokasi untuk pentas rakyat.

"Ini akan menjadi tempat bagi para seniman untuk berkumpul dan berkesenian salah satunya. Di area sekitar Gedung Juang juga sedang kami tata, seperti Gedung Inggrian dan Gesibu sehingga ke depan kawasan tersebut akan menjadi salah satu jujugan wisatawan," kata Anas.

Sementara itu, Mosez Misdy pelukis kondang nasional asal Banyuwangi, mengaku senang karena pemkab memfasilitasi gedung untuk pameran lukis.

"Mimpi para seniman akan adanya tempat untuk pengembangan budaya di Banyuwangi terjawab akhirnya. Ke depan, setiap ada event seni kami tidak perlu lagi bingung mencari venue untuk pameran," kata Mosez.

"Sekarang, Banyuwangi telah tumbuh sebagai tempat untuk berbudaya. Banyuwangi sekarang sesuai dengan cita-cita saya, selain ada panggung untuk kami juga ada rumah untuk para seniman," pungkas Mosez. (mdk/paw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Silaturahmi dengan Seniman dan Budayawan, Bupati Ipuk Ajak Terus Kolaborasi
Silaturahmi dengan Seniman dan Budayawan, Bupati Ipuk Ajak Terus Kolaborasi

Ipuk juga berpesan kepada segenap seniman dan budayawan untuk senantiasa merespon perkembangan dunia seni global.

Baca Selengkapnya
Banyuwangi Gelar Festival Wayang Kulit Selama Tiga Hari
Banyuwangi Gelar Festival Wayang Kulit Selama Tiga Hari

Setiap malam ditampilkan pertunjukan wayang yang digelar di Lapangan RTH Karetan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Gandrung Sewu 'Payung Agung' Pukau Ribuan Penonton
Gandrung Sewu 'Payung Agung' Pukau Ribuan Penonton

Gandrung Sewu Payung Agung adalah cerminan keelokan dari keragaman budaya yang ada di Banyuwangi, tempat dimana tradisi dan nilai hidup saling berinteraksi.

Baca Selengkapnya
Kembali Digelar, Banyuwangi Art Week Hadirkan Produk Fesyen hingga Kuliner Bumi Blambangan
Kembali Digelar, Banyuwangi Art Week Hadirkan Produk Fesyen hingga Kuliner Bumi Blambangan

Banyuwangi terus menggulirkan program penguatan bagi UMKM daerah.

Baca Selengkapnya
Banyuwangi Art Week & SekarKijang Creative Fest 2024 Warnai Akhir Pekan di Banyuwangi
Banyuwangi Art Week & SekarKijang Creative Fest 2024 Warnai Akhir Pekan di Banyuwangi

Beraneka kreasi para pengusaha lokal Banyuwangi dan kabupaten sekitarnya ditampilkan secara menarik.

Baca Selengkapnya
Saksikan Banyuwangi Ethno Carnival, Menparekraf: Acuan bagi Daerah Penyelenggara Event Nusantara
Saksikan Banyuwangi Ethno Carnival, Menparekraf: Acuan bagi Daerah Penyelenggara Event Nusantara

Sandiaga menyebut BEC sebagai contoh event bagi daerah-daerah penyelenggara kalender pariwisata Kharisma Event Nusantara.

Baca Selengkapnya
Sepekan Tamansuruh, Ungkit Potensi di 'Desa Cantik' Banyuwangi
Sepekan Tamansuruh, Ungkit Potensi di 'Desa Cantik' Banyuwangi

Tamansuruh merupakan desa yang berada di kaki Gunung Ijen. Budaya dan tradisi agraris sangat lekat.

Baca Selengkapnya
Mengintip Karya Seni di Mega Festival Indonesia Bertutur 2024
Mengintip Karya Seni di Mega Festival Indonesia Bertutur 2024

Kemendikbudristek resmi membuka Mega Festival Indonesia Bertutur 2024 pada 7 Agustus lalu.

Baca Selengkapnya
Peringati Hari Tari Sedunia, Menteri PPA Bintang Resmikan Event Naluri Menari di Denpasar
Peringati Hari Tari Sedunia, Menteri PPA Bintang Resmikan Event Naluri Menari di Denpasar

Tari Sekar Jempiring tahun ini yang dibawakan oleh sebanyak 1.100 siswa dari perwakilan sekolah di Kota Denpasar ini.

Baca Selengkapnya
Ada Atraksi Udara TNI AU, Festival Gandrung Sewu Hipnotis Ribuan Wisatawan
Ada Atraksi Udara TNI AU, Festival Gandrung Sewu Hipnotis Ribuan Wisatawan

Festival Gandrung Sewu menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan budaya lokal ke publik global.

Baca Selengkapnya
Ratusan Penyair dan Penulis Indonesia dan Asia Tenggara Ikuti Jambore Sastra di Banyuwangi
Ratusan Penyair dan Penulis Indonesia dan Asia Tenggara Ikuti Jambore Sastra di Banyuwangi

Ratusan penyair dan penulis dari seluruh Indonesia dan sejumlah negara berkumpul di Banyuwangi untuk mengikuti Jambore Sastra Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Pawai Budaya Rangkaian Iraw Tengkayu Hadirkan Keberagaman
Pawai Budaya Rangkaian Iraw Tengkayu Hadirkan Keberagaman

Berbagai macam budaya dari seluruh Indonesia yang telah bermukim di Tarakan ini akan ikut tampil, dengan mempertontonkan keunikan dan kekhasan masing-masing.

Baca Selengkapnya