Bawaslu Minta Hakim Tegur Tim Ganjar-Mahfud: Agak Mengganggu, Annoying
Bagja merasa terganggu dengan adanya perkataan-perkataan dari pihak Ganjar-Mahfud
Ketua Bawaslu mengatakan, suara tim Ganjar-Mahfud terdengar ke meja pihak Bawaslu
Bawaslu Minta Hakim Tegur Tim Ganjar-Mahfud: Agak Mengganggu, Annoying
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja meminta hakim Mahkamah Konstitusi (MK) menegur tim kuasa hukum Ganjar-Mahfud atau dalam hal ini pemohon 02. Bagja merasa terganggu dengan adanya perkataan-perkataan dari pihak Ganjar-Mahfud.
"Mohon Yang Mulia, pemohon 02 selalu agak mengganggu, annoying. Izin Yang Mulia," kata Bagja kepada hakim dalam persidangan, Rabu (3/4).
Namun, Bagja tidak membeberkan jelas siapa orang yang dirasa mengganggu tersebut dan apa yang dibicarakan tim Ganjar-Mahfud.
Dia hanya mengatakan, suara tim Ganjar-Mahfud terdengar ke meja pihak Bawaslu.
"Dari tim hukum 02, kedengaran suaranya Yang Mulia. Kita menghormati lembaga masing-masing kita menghormati pemohon 02," ujar Bagja.
Ketua MK Suhartoyo merespons aduan Bagja tersebut. Suhartoyo mengatakan, pihaknya punya kewajiban untuk mengingatkan peserta sidang.
"Ya, nanti kami juga yang punya kewajiban ntuk memperingatkan," pungkasnya.
Hari ini giliran KPU dan Bawaslu RI yang menghadirkan saksi dan ahli di persidangan MK, Rabu (3/4).
Saksi yang dihadirkan KPU adalah Pengembang Sirekap Yudistira Dwi Wardhana Asnar dan Pusdatin KPU Andre Putra Hermawan. Sedangkan, untuk ahlinya adalah Prof. Marsudi Wahyu Kisworo.
Sementara itu, Bawaslu menghadirkan ahli Prof. Muhammad Alhamid. Dia adalah Guru Besar Fakultas Ilmu Politik dan Ilmu Sosial Universitas Hassanudin dan Ketua Bawaslu RI Periode 2012-2017.
Kemudian, saksi dari Bawaslu adalah Iji Jaelani, Hari Dermanto, Nur Kholiq, Sakhroji, Zacky M Zamzam, Umi Illiyina dan Badrul Munir.