Beredar Foto Masjid di Papua Dibakar, Polisi Pastikan Hoaks
Merdeka.com - Di tengah gejolak di Papua, beredar foto sebuah masjid terbakar di whatsapp group. Polisi memastikan foto yang menyebut sebuah masjid dibakar massa di Papua itu hoaks.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani meluruskan, foto masjid terbakar itu adalah masjid Agung di Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
"Ternyata yang terbakar itu masjid Agung dalam kompleks perkantoran Pemkab Luwu di Kecamatan Belopa, Sulsel dan kejadiannya sekitar 7 bulan lalu atau pada awal Januari 2019. Jadi itu hoaks," kata Dicky Sondani saat dikonfirmasi, Sabtu (31/8).
-
Siapa pendiri Masjid Agung Sumenep? Pantangan Mengutip situs repositori.kemdikbud.go.id, Panembahan Sumala atau PanembahanNatakusuma, sang pendiri masjid mewakafkanmasjid ini kepada umat Islam secaraluas untuk digunakan beribadah, bukanhanya untuk warga kerajaan saja.
-
Dimana Masjid Agung Bangkalan berada? Potret Masjid Agung Bangkalan, Masjid Pertama yang Didirikan Sultan Keraton untuk Masyarakat
-
Dimana Masjid Agung Sumenep berada? Mengutip duniamasjid.islamic-center.or.id, pola ekletis ini merepresentasikan keberagaman etnis masyarakat yang tinggal di daerah penghasil garam tersebut.
-
Di mana masjid itu? Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang terjadi pada Masjid Batabuah? Sebuah masjid nampak berdiri sendiri di antara puing-puing bangunan lainnya. Masjid di Batabuah Sumbar Ini Tetap Berdiri Kokoh Meski Diterjang Banjir Bandang Lahar Dingin, Ini Potretnya
-
Dimana letak Masjid Agung Palembang? Secara geografis, masjid ini berdiri tepat di belakang Benteng Kuto Besak yang dekat dengan aliran Sungai Musi.
Foto hoaks itu hasil patroli tim cyber crime direktorat kriminal khusus Polda Sulsel. Mendapati temuan itu, polisi langsung melakukan penelusuran. Dia mengakui konten-konten hoaks mulai bertebaran di media sosial sejak kerusuhan pecah di Papua.
"Sejak dua pekan terakhir pasca kejadian di Papua, kian marak konten-konten hoaks. Tim cyber kemudian berselancar dan menemukan soal masjid itu siang tadi di medsos. Sepertinya ada pihak-pihak yang memang sengaja melakukan provokasi, sebar gambar seperti itu supaya orang emosi," tegasnya.
Hingga saat ini, polisi masih mencari pelaku penyebar foto hoaks masjid terbakar di Papua tersebut. Namun dia menduga, foto itu disebar oleh akun-akun palsu.
Dia memperingatkan penyebar berita hoaks dapat dipidana sesuai dengan UU ITE Nomor 19 Tahun 2016 dan UU Nomor 1 Tahun 1946 dengan ancaman hukuman sampai dengan 10 tahun penjara.
"Mari cegah hoaks tentang Papua yang sengaja ditebar untuk memprovokasi. Lawan hoaks dengan saring dulu sebelum sharing," tandas Dicky.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lokasi yang dipakai oleh masyarakat untuk tidur tersebut bukanlah area suci untuk tempat salat, melainkan aula tempat pertemuan dan pelaksanaan kegiatan oleh pe
Baca SelengkapnyaBeredar video pengungsi Rohingya membakar sebuah gudang di Aceh, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaApi yang dinyalakan menyambar sajadah di dalam masjid
Baca SelengkapnyaSepekan terakhir, kobaran api terjadi di sejumlah titik di Papua. Mulai dari bangunan kantor pemda hingga area komplek DPR Papua.
Baca SelengkapnyaSatpol PP bersama tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) menyegel satu unit bangunan di Garut, Jawa Barat, Rabu (3/7).
Baca SelengkapnyaBeredar video kerusakan yang diklaim akibat gempa Tuban, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi hari ini sekitar pukul 08.00 WIT.
Baca SelengkapnyaPotret bangunan masjid masih berdiri kokoh di tengah area lumpur Lapindo di Sidoarjo,Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaWarga Kelurahan Tanah Periuk, Lubuklinggau, Sumatera Selatan, heboh lantaran toa masjid mereka ditembaki orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan kondisi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat hari ini aman.
Baca SelengkapnyaSuparno mengatakan masjid itu sering mendapatkan bantuan dari luar daerah bahkan hingga luar negeri.
Baca SelengkapnyaMasyarakat setempat sempat mempertanyakan karena dihelat di kawasan masjid.
Baca Selengkapnya