Berkah Sedekah Jusuf Hamka
Merdeka.com - "Kalau Allah SWT sudah berkehendak, sedekah Rp 3.000 saja sudah bikin orang besar," begitu yang diucapkan seorang pengusaha muslim Tionghoa bernama Jusuf Hamka. Dia merasakan sendiri keajaiban bersedekah melalui warung nasi kuning podjok halal yang dirintisnya.
Jusuf merintis warung nasi kuning podjok halal 6 Februari 2018. Saat itu, tujuan utamanya hanya untuk mengurangi beban kaum dhuafa dan orang-orang berpenghasilan rendah. Jusuf berharap, mereka yang datang bisa makan enak sekaligus bisa berhemat.
Warung ini didirikan di Jalan Yos Sudarso Kav 28 Jakarta, di sebelah kiri, tepatnya di samping gerbang utama gedung PT. Citra Marga Nusaphala Persada. Kemudian disusul didirikan Masjid Baba Alun dan Kantor PMI.
-
Siapa yang mendapatkan manfaat dari sedekah? 'Dalam hidup ini, berbagi kepada sesama memberi jiwa rasa damai. Berbagi dengan tulus tanpa pamrih memberikan perasaan suka cita.'
-
Siapa yang menerima sumbangan? Meta, perusahaan yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg, baru-baru ini mengumumkan sumbangan sebesar USD1 juta atau Rp 15 Miliar untuk dana pelantikan presiden terpilih Donald Trump.
-
Apa itu sedekah? 'Kita tak akan pernah merasa hidup menjadi manusia jika tak pernah merasakan berbagi. Bagikan segala yang kau punya.'
-
Apa saja contoh sedekah? Macam-macam sedekah tersebut antara lain sedekah Anak Yatim, Masjid, Wakaf, hingga Fakir Miskin.
-
Siapa yang terlibat dalam penyaluran bantuan? Dalam penyaluran bantuan, Insan BRILian (pekerja BRI) saling bahu membahu untuk turun langsung memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak
-
Siapa yang meminta sedekah? 'Nak, minta sedekahnya, Nak,' pinta si pengemis tersebut.
"Ini konsep sederhana, saya tidak masak. Saya beli dari warung setempat. Saya subsidi jadi semua harga lauk-pauk menjadi Rp 3.000," ucap Jusuf saat berbicang dengan Liputan6.com, Minggu (16/12).
Ibarat virus yang menyebar, banyak orang yang akhirnya membantu mendanai. Dari latar belakang pengusaha, polisi, hingga selebritis. Ini menjadi ajang sedekah diantara orang-orang sekitar. Termasuk karyawannya.
"Karyawan kami ada yang nyumbang kerupuk, pisang, air mineral, tenaga. Jadi kami membuat satu sinergi sedekah bersama," tutur dia.
Selain itu, banyak juga yang tertarik membuka cabang diberbagai daerah. Salah satunya yang dilakukan Dewan Ketahanan Nasional.
"Waktu saya keteteran Sekjen Dewan Ketahanan Nasional panggil saya. Mereka bilang mau buka di Bengkulu, Semarang, Bandung, Cirebon. Alhamdulillah sekarang sudah lumayan banyak sekarang," ujar dia.
Seperti kata pepatah, "Siapa yang menamam dia yang akan menuai". Kebiasaan memberi, berbagi dan peduli kepada sesama manusia tersebut mendapatkan ganjaran dari Allah SWT yang sama sekali tak bisa dinalar secara logika.
"Saya enggak tahu apakah ini multiplier efek karena kita sedekah dengan tulus, ikhlas dan banyak bantu orang. Saya berfikir bahwa ada hal gaib yang bimbing semua ini," ucap dia
"Believe It or Not. Tapi Ini terjadi dan bukan omong kosong. Boleh dicek," sambung dia.
Jusuf kini diangkat menjadi staf ahli di Kementerian Sosial. Dia dipercaya memegang jabatan strategis salah satu tim sukses pasangan calon presiden. Namun dia memilih mundur dari posisinya sebagai bendahara tim sukses.
"Saya sampai bilang sudah deh jangan bercanda sama kekuasaan Tuhan. Saya juga tidak mengerti apa-apa, kenapa jadi begini. Padahal ini (sedekah) saya sederhana," ujar dia.
Meski demikian, segala pencapaian yang diraih pria berusia 61 tahun itu tak lantas membuat dirinya lupa diri. Semua nikmat yang diberikan dianggap sebagai ujian. Jusuf justru menjadi semakin takut.
"Jujur saya jadi takut. Saya dimudahkan-dimudahkan, saya takut apa umur gue mau sampai kali ya? Kok kayaknya kabul, kabul melulu," ujar dia.
Ke depan, Jusuf ingin prinsip sedekah dapat berjalan terus-menerus hingga akhir hidup. Sebab, dia sadar hidupnya selalu dipenuhi keajaiban.
"Kayaknya Tuhan banyak memberilah kepada saya, makanya saya harus banyak memberi kepada orang lain," ucap dia.
Reporter: Ady AnugrahadySumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap jemaah masjid akan mendapat uang masing-masing 50 ribu rupiah.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, crazy rich Haji Isam merupakan CEO Jhonlin Group. Haji Isam memberangkatkan para pemenang paket umroh jalan sehat batfest 2023.
Baca SelengkapnyaSeorang konglomerat dermawan asal Jawa Barat, Haji AW membagikan momen mesra bersama istrinya yang cantik di atas kapal.
Baca SelengkapnyaPengusaha non muslim ini tidak membeda-bedakan tetangganya.
Baca SelengkapnyaWaktu pertama masuk Islam, Jusuf Hamka sering diajarkan soal agama Islam oleh Djaelani seperti baca surat Al-Fatihah dan tata cara salat.
Baca SelengkapnyaMomen warga tarawih di rumah sultan Samarinda curi perhatian.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini, Ahieb pemilik akun @ahiebreborn92 baru saja merayakan ulang tahunnya.
Baca SelengkapnyaTeladan hidup dialami oleh sepasang pengusaha saat memberikan bantuan minum kepada seorang pengemudi ojol di rumahnya.
Baca SelengkapnyaHengky menyebut, temuan polisi, korban memiliki latar belakang berbeda-beda. Mulai dari pedagang, guru, hingga lulusan S2.
Baca SelengkapnyaTak pernah punya cita-cita jadi aktivis sosial, Arief justru dikenal banyak pihak.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Gus Miftah yang pulang kampung dan memberikan THR uang segepok untuk sanak saudaranya.
Baca SelengkapnyaSontak saja, aksi teman-temannya tersebut banjir pujian warganet.
Baca Selengkapnya