Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BNN apresiasi Gubernur Kalteng dukung tembak mati bandar

BNN apresiasi Gubernur Kalteng dukung tembak mati bandar

Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) menegaskan jika tindakan tembak mati para bandar dan kurir narkoba dilakukan sudah sesuai prosedur. Saat ini peredaran narkoba di Indonesia sudah sangat mengerikan.

"Memang para bandar, kurir ditindak secara tegas, keras tapi terukur. Kita ambil tindakan jika bandar membahayakan petugas dan masyarakat," kata Kepala Humas BNN, Kombes Slamet Pribadi kepada merdeka.com, Jumat (11/11).

Terkait langkah Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran yang mendukung tembak mati bandar, BNN mengapresiasinya. Menurut Slamet, penindakan selalu diambil jika pelaku dianggap sudah membahayakan aparat.

"Kita beri apresiasi semangat pak gubernur. Tapi kita penegak hukum tetap harus ikuti aturan, prosedur dan undang-undang," ujar Slamet.

Slamet berharap semangat Sugianto bisa menular ke kepala daerah lain. "Harusnya gubernur lain beri semangat seperti itu. Penegakan hukum positif. Kalau semua gubernur seperti itu Indonesia indah sekali," tuturnya.

Slamet mengakui jika Kepala BNN Komjen Budi Waseso sempat bertemu dengan Sugianto saat acara di Kalteng. Namun dia mengaku tak tahu perihal isi pembicaran hingga apresiasi dalam bentuk uang jika aparat berhasil menembak mati bandar.

"Pak Buwas memang sempat bertemu saat ada acara di Kalteng, tapi saya tidak soal isi pembicaraan," tandasnya.

Seperti diketahui, Sugianto begitu terinspirasi dengan tindakan tegas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte dalam memberantas narkoba. Dia pun mengaku sudah berkoordinasi dengan Budi Waseso.

Dia juga rela merogoh koceknya untuk diberikan kepada aparat berhasil menembak mati bandar narkoba di Kalteng. Mengenai anggarannya, dia mengaku untuk sementara akan menggunakan anggaran pribadinya.

"Di banyak kasus bandar-bandar ini lebih liar daripada penegak hukum. Mereka juga bisa bayar aparat nakal. Sebelum semakin banyak masalah, tembak ditempat saja, lalu kami berikan apresiasi," kata Sugianto Sabran dalam pernyataannya diterima merdeka.com, Selasa (8/11). (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba

Martinus menyebutkan para bandar beroperasi di sejumlah kampung narkoba dengan memanfaatkan situasi kondisi ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Perang Lawan Narkoba, Kapolda Lampung Tegaskan Komitmen Tanpa Kompromi
Perang Lawan Narkoba, Kapolda Lampung Tegaskan Komitmen Tanpa Kompromi

Lampung dikenal sebagai jalur perlintasan narkoba menuju berbagai daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Cerita Marak Peredaran Narkoba di Kalsel: Di Sana Kayak Jualan Permen!
Anggota DPR Cerita Marak Peredaran Narkoba di Kalsel: Di Sana Kayak Jualan Permen!

Anggota Komisi III DPR RI Aboe Bakar menilai urgensi agar BNN diperkuat dalam pemberantasan narkoba di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bela Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan
Prabowo Bela Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan

Menhan Prabowo Subianto membela Wali Kota Medan Bobby Nasution yang mendukung polisi menembak mati begal di Kota Medan.

Baca Selengkapnya
Tegas, Jenderal Bintang Tiga Bakal Miskinkan Aparat Terlibat Bandar Narkoba
Tegas, Jenderal Bintang Tiga Bakal Miskinkan Aparat Terlibat Bandar Narkoba

Martinus menyebut, ketika struktur aparat terlibat dalam peredaran narkoba, maka kekuatan jaringan itu akan semakin kuat.

Baca Selengkapnya
Polemik Wali Kota Bobby Minta Begal Ditembak Mati, Ini Respons Polisi
Polemik Wali Kota Bobby Minta Begal Ditembak Mati, Ini Respons Polisi

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengapresiasi langkah kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku begal sadis yang kian meresahkan masyarakat Medan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Ganja Nyaris 1 Ton Diselundupkan dari Aceh ke Sumbar, 7 Orang Ditangkap
Kronologi Ganja Nyaris 1 Ton Diselundupkan dari Aceh ke Sumbar, 7 Orang Ditangkap

Ganja tersebut diseludupkan dari daerah Aceh Gayo Lues untuk disebarluaskan di wilayah Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Putuskan Napi Narkoba Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security
Pemerintah Putuskan Napi Narkoba Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security

Para pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal dengan penempatan tahanan di Lapas Super Maximum Security.

Baca Selengkapnya
Menko Budi Gunawan Sebut Pemerintah Kaji Percepatan Eksekusi Hukuman Mati Terpidana Narkoba
Menko Budi Gunawan Sebut Pemerintah Kaji Percepatan Eksekusi Hukuman Mati Terpidana Narkoba

Menurut Budi Gunawan, upaya tersebut tentunya dalam rangka menyelamatkan generasi muda bangsa dari peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya
VIDEO: KERAS! Wali Kota Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan
VIDEO: KERAS! Wali Kota Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan

Wali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal

Baca Selengkapnya
Picu Keresahan Masyarakat, DPRD Sumut Dukung Polisi Basmi Begal Sadis di Medan
Picu Keresahan Masyarakat, DPRD Sumut Dukung Polisi Basmi Begal Sadis di Medan

Picu keresahan masyarakat, DPRD Sumut dukung penuh tindakan tegas kepolisian dalam membasmi begal sadis di Kota Medan.

Baca Selengkapnya
Tegas! Ultimatum Kapolda Riau untuk Bandar Narkoba: Bila Perlu Tak Bernyawa Lagi
Tegas! Ultimatum Kapolda Riau untuk Bandar Narkoba: Bila Perlu Tak Bernyawa Lagi

Dia juga menginstruksikan anak buahnya untuk menembak mati pengedar narkoba sesuai mekanisme

Baca Selengkapnya