BNP2TKI lepas 62 TKI binaan Muhammadiyah ke Brunei
Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur melepas 62 TKI formal Muhammadiyah ke Brunei Darussalam. Pelepasan TKI formal sektor konstruksi merupakan bagian dari 400 TKI yang diminta oleh para pengguna di Brunei.
"BNP2TKI dan Muhammadiyah terus bekerja sama dalam penempatan TKI formal," ujar Jumhur Kepala BNP2TKI di kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, (10/10/2012).
Dia mengungkapkan, penempatan TKI formal ini dilakukan melalui Kelompok Kerja (Pokja) Pemberdayaan TKI Muhammadiyah bekerja dengan Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah.
-
Bagaimana proses rekrutmen tenaga kerja lokal di KITB? Caswiyono mengatakan bahwa setelah melalui proses panjang berupa pelatihan dan sertifikasi, warga sekitar mulai direkrut perusahaan KITB, salah satunya PT Yih Quan Foot Wear.
-
Apa bantuan yang dikabarkan dibagikan ke TKI? Beredar informasi di media sosial mengatasnamakan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), akan memberikan bantuan sosial (bansos) tahun 2023-2024 uang sebesar Rp150 juta kepada setiap Pekerja Migran Indonesia.
-
Bagaimana karyawan diberangkatkan? Awalnya, wanita tersebut membuka pintu kaca dan mengajak para karyawannya ke luar gedung. Para karyawannya pun tampak kaget sekaligus senang saat melihat banyak koper di sana. Mereka pun keluar satu per satu dan mulai mengambil koper. Koper ini sudah disiapkan oleh atasannya agar karyawannya tidak kesusahan membeli koper sendiri.
-
Bagaimana orang Bekasi dipekerjakan? Para pekerja asal Jawa ini juga dibantu tenaga dari India yang dikerjasamai dengan pemerintah kolonial Inggris.
-
Apa yang dilakukan KITB untuk menyerap tenaga kerja lokal? Penyerapan tenaga kerja dimulai dari warga desa penyangga yang ada di sekitar KITB. Warga yang direkrut tersebut adalah warga yang telah mendapatkan pelatihan vokasi dan sertifikasi kompetensi yang diselenggarakan Kementerian Ketenagakerjaan.
-
Siapa yang bekerja di Tebing Breksi? Dalam catatan BUMDes Sambimulyo, ada setidaknya 400-an warga Desa Sambirejo yang bekerja sebagai karyawan di Taman Wisata Tebing Breksi.
Sebelumnya, pada 2011 sudah ditempatkan 225 TKI konstruksi ini ke Brunei, karena itu sebelum diberangkatkan para TKI ini dibekali dengan materi kewirausahaan, karakter dan akhlak.
"Para TKI yang direkrut dari kantong-kantong binaan Muhammadiyah mayoritas berasal dari daerah Magetan, Jawa Timur, Cilacap dan Sukabumi," ujarnya.
Dalam penempatan TKI sektor konstruksi ke Brunei Darussalam ini, Muhammadiyah telah mendapat fasilitas pembiayaan dari Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia (BRI). Muhammadiyah juga bekerjasama dengan Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS) Bagis Bersaudara dan PT al Royyan Cahaya Mandiri untuk penempatan TKI sektor konstruksi ini.
"Pemerintah telah mendorong perbankan aktif mendukung program pembiayaan bagi TKI," ujarnya.
Jumhur menambahkan, BNP2TKI sudah mencanangkan 2012 sebagai tahun penempatan TKI formal. Prioritas penempatan ini diupayakan bekerjasama dengan sejumlah center of exelencee (dunia perguruan tinggi) termasuk Muhammadiyah. Penempatan TKI formal ke luar negeri di dorong sejalan dengan upaya BNP2TKI untuk menekan laju penempatan TKI informal Penata laksana Rumah Tangga (PRLT).
"Moratorium penempatan TKI ke Arab Saudi, Yordania, Kuwait, dan Suriah telah menguatkan komitmen pemerintah untuk fokus pada penempatan TKI berkualitas," imbuhnya.
Jumhur pun berharap melalui kerjasama penempatan TKI formal dengan Muhammadiyah ini diharapkan pemerintah mempunyai menyuplai (ketersediaan) TKI terbaik yang dimiliki Muhammadiyah.
Di luar sektor konstruksi, karena ada banyak permintaan TKI kesehatan, oil dan gas, retail bisnis dan lainnya.
"Dari roadshow dan promosi BNP2TKI didapat banyak permintaan TKI formal sektor semi skill dan skill pelbagai bidang," paparnya.
Jumhur menambahkan, ke depan, Muhammadiyah diharapkan bisa menjadi institusi yang melakukan peningkatan skill TKI (upskill) dan peningkatan status (upgrading) ketersediaan TKI formal. 62 TKI ini akan diberangkatkan bulan Oktober 2012 ke Brunei. Para TKI itu juga dibekali Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri (KTKLN) yang dikeluarkan BP3TKI Jakarta.
"KTKLN merupakan identitas diri TKI dan berfungsi sebagai mekanisme instrumen TKI ketika bekerja di luar negeri," pungkasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyek-proyek itu terbagi dalam beberapa kategori, mulai dari pengerjaan bendungan dan irigasi, jalan tol, pembangunan kawasan, bandara dan pelabuhan dll.
Baca SelengkapnyaDia juga mengapresiasi langkah Polri yang dalam 1,5 bulan terakhir menggagalkan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri secara ilegal.
Baca SelengkapnyaBenny mengatakan, pekerja migran Indonesia yang diberangkatkan ke Korea Selatan ini merupakan orang-orang pilihan dan memiliki kompeten.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida Fauziyah menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Kuwait, Lena Maryana Mukti.
Baca SelengkapnyaTingginya animo masyarakat untuk menjadi TKI salah satunya karena upah kerja di negara asing sangat tinggi.
Baca SelengkapnyaKepala BP2MI, Benny Rhamdani kembali lepas Pekerja Migran Indonesia yang akan terbang berangkat ke Korea, Jerman, dan Taiwan.
Baca SelengkapnyaSetiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaKeterlibatan oknum TNI-Polri hingga pegawai pemerintah membuat praktik bisnis penempatan PMI ilegal keluar negeri sulit diberantas.
Baca SelengkapnyaSeleksi calon PPPK dilakukan transparan melalui proses pendaftaran hingga selesai. Seluruh tahapan seleksi tersebut tidak dipungut biaya dalam bentuk apapun.
Baca SelengkapnyaMenaker meminta komitmen dari keanggotaan BNSP untuk dapat menyelesaikan tugas-tugas yang diamanahkan dalam PP Nomor 10 tahun 2018 tentang BNSP.
Baca SelengkapnyaSebanyak 161 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah rampung senilai Rp1.134,9 triliun.
Baca SelengkapnyaBP2MI memperluas atau mengekspansi kerja sama secara eksternal.
Baca Selengkapnya