BNPB sebut relawan asing yang dipulangkan dari Palu masuk dengan dokumen palsu
Merdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah Warga Negara Asing (WNA) yang masuk wilayah Kota Palu, Sulawesi Tengah. Mereka yang masuk itu mengaku sebagai relawan dari China, Nepal, Meksiko, dan Australia yang kemudian mereka dikembalikan ke negaranya masing-masing.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, awal mula pemulangan itu ketika delapan orang WN China sampai di Makassar pada 7 Oktober 2018 lalu. Delapan orang itu mengaku telah mendapatkan undangan dari Bupati Sigi dengan menunjukkan surat yang diduga palsu.
Oleh karena itu, mereka pun dilarang untuk melanjutkan perjalanannya meski pada akhirnya mereka tetap melanggarnya.
-
Apa yang dilakukan imigrasi Denpasar terhadap WNA yang melanggar? Sampai pada bulan Agustus saja, sudah 79 orang yang dideportasi dari Bali.
-
Bagaimana cara penambang ilegal kembali? Lantaran kerap kembali meski sudah ditertibkan, PT Timah pun membina para penambang timah ilegal tersebut menjadi mitra penambangan timah dengan syarat memiliki badan usaha berupa commanditaire vennootschap (CV) maupun perseroan terbatas (PT).
-
Mengapa WNI dipulangkan? Kami kan memastikan dulu yang bersangkutan siap atau tidak pasca situasi yang cukup mengkhawatirkan di Gaza , dari sisi fisik, psikisnya kami perlu cek dulu sehat atau tidak sanggup untuk menjalankan,' tegas Akhmad.
-
Kenapa pemudik bandel melanggar contraflow? Adapun penyebabnya karena kendaraan yang dari Jakarta hendak menuju GT Cikampek Utama dialihkan ke exit tol Dawuan. Hal itu membuat sisa satu ruas jalur yang telah dibatasi cone, diserobot oleh para pengendara yang menuju Jakarta.
-
Dimana pemudik bandel melanggar contraflow? Banyak pemudik yang melanggar batas jalur contraflow saat melintas di jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) atau selepas Exit Tol Cikampek Utama mengarah ke Jakarta di KM 70 sampai KM 65, pada Senin (15/4) siang.
-
Mengapa pendaki dilarang dari suku tertentu? Maka dari itu, sampai sekarang masyarakat percaya bahwa Suku Komering dan Lampung dilarang untuk mendaki Gunung Dempo.
"Sudah kita lihat suratnya kondisinya, kita khawatir, masih diragukan asli atau tidak. Nah, kita sinyalir suratnya palsu. Kemudian petugas di Makassar sudah memperingatkan untuk tidak ke Palu, ternyata tiga relawan asing tadi tetap ke Palu menggunakan jalur darat," kata Sutopo di kantor BNPB, Jakarta Timur, Kamis (11/10).
BNPB pun tak tinggal diam, pihaknya pun langsung melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Bupati Sigi untuk mengonfirmasi terkait undangan untuk para relawan dari China tersebut. Saat diketahui tidak benar, mereka pun diminta untuk meninggalkan wilayah Palu.
Lalu, ketika WN asal China diminta untuk meninggalkan Palu. Ternyata, saat itu juga datang 14 WNA yang terdiri dari 5 orang Nepal, 8 orang Meksiko, dan satu orang Australia. Mereka pun telah ditolak dari Kota Palu.
"Dengan alasan tidak memiliki mitra lokal yang berbentuk organisasi. Kedua, tidak memiliki barang bantuan yang ditetapkan pemerintah Indonesia (transportasi udara, genset, tenda, water treatment), tidak pernah mengajukan surat tertulis di Kemenlu atau Kedubes masing-masing," jelasnya.
Setelah itu, 14 WNA itu langsung diantar ke Balikpapan dengan menggunakan pesawat hercules milik Malaysia. Hal itu dilakukan agar mereka dapat menghubungi Kemenlu yang berada di posko Balikpapan guna mengajukan permohonan tertulis untuk masuk ke Kota Palu.
Dengan adanya hal tersebut, Sutopo pun mengimbau kepada para relawan asing agar memiliki izin dan membawa bantuan sesuai yang dibutuhkan Indonesia. Dan beberapa dari mereka ternyata menggunakan visa turis ketika datang dan ingin ke Kota Palu.
"Ya kita terima kasih atas keinginan membantu masyarakat di Sulteng yang terkena bencana, tetapi dalam bantuan tadi selalu ada aturan mainnya. Bukan hanya di Indonesia, di negara-negara lain juga diberlakukan seperti itu," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka tak menyangka akan ditipu tetangganya sendiri
Baca SelengkapnyaKantor Imigrasi Ngurah Rai telah menolak 566 WNA yang akan masuk Bali pada 2023. Empat di antaranya merupakan pelaku pedofil dan 16 lainnya buronan Interpol.
Baca SelengkapnyaDelapan imigran gelap ini berangkat dari Bangladesh ke Malaysia dan melanjutkan perjalanan ke Medan, Sumatera Utara hingga tiba ke Kabupaten Belu, NTT.
Baca SelengkapnyaPara calon pekerja migran tersebut sedianya akan diberangkatkan ke negara-negara Timur Tengah, Kamboja, Thailand, dan China.
Baca SelengkapnyaDari 3 WNI ini, dua di antaranya perempuan dan satu pria.
Baca SelengkapnyaAdapun kedua tersangka penyelundup Pekerja Migran Indonesia non-prosedural itu di antaranya berinisial MZ dan PJ.
Baca SelengkapnyaSebanyak 156 pengungsi Rohingya mendarat di Desa Karang Gading, Labuhan Deli, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Baca SelengkapnyaTernyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.
Baca SelengkapnyaKetiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.
Baca SelengkapnyaArteria menjelaskan Kejaksaan Tinggi memanipulasi OTT dengan berpura-pura memberi uang ke petugas imigrasi
Baca SelengkapnyaKemenag Sulsel belum mendapatkan aduan dari keluarga maupun korban penipuan haji di layanan pengaduan.
Baca SelengkapnyaKemenkumham Bali akan memperkuat pengawasan terhadap orang asing yang masuk dan tinggal di Bali.
Baca Selengkapnya