Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Canda dan Kenang Megawati Saat Meresmikan Patung Soekarno di Akmil Magelang

Canda dan Kenang Megawati Saat Meresmikan Patung Soekarno di Akmil Magelang Megawati Resmikan Patung Bung Karno. ©2020 Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra

Merdeka.com - Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri hari ini meresmikan patung Presiden Pertama RI Soekarno di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah. Dalam kesempatan ini, dia bercerita soal pertanyaan cucunya kepada dirinya. Karena, masih katanya, patung tersebut memang sudah ditunggu-tunggu oleh keluarga besar.

"Pada hari ini, Jumat 7 Februari 2020, prasasti dan patung Presiden Indonesia kesatu Ir Soekarno saya nyatakan diresmikan. (Cucu) sering menanyakan. Menurut cerita, katanya kakek mendirikan akademi militer. Tentu saya ditanya ada tidak patungnya? (Saya jawab) tidak ada," ujar Megawati di lokasi, Jumat (7/2).

Dia pun melihat hal tersebut, Indonesia sebagai bangsa sering melupakan sejarah. Padahal di negara manapun penting menunjukkan jati diri. Dengan kehadiran Patung Soekarno tersebut, dirinya pun mengucapkan terima kasih.

"Saya ucapkan banyak terima kasih sebesar-besarnya. Karena sebenarnya kepala keluarga besar Bung Karno itu adalah kakak saya, Pak Guntur Soekarnoputra yang pada hari ini menyerahkan tugas kepada saya. Kami keluarga besar Bung Karno mengucapkan beribu terima kasih atas dibuatnya patung Bung Karno, presiden pertama, proklamator, pahlawan nasional," tambah Megawati.

Dia pun sempat bercanda sebelum membuka tirai penutup patung tersebut. "Saya belum lihat patungnya. Jadi juga akan menjadi sebuah teka teki apakah rupanya persis seperti Bung Karno apa tidak," canda Megawati disambut tawa para hadiri yang hadir.

Megawati melanjutkan, dirinya banyak mendapat curhatan dari para pematung di Indonesia. Misalnya I Nyoman Nuarta, pematung asal Bali, bahwa membuat patung Soekarno amatlah sulit.

"Heran sekali Ibu Mega, sulit untuk membuat tokoh Bung Karno. Itulah kenapa kami sebagai pematung seniman itu mungkin bingung. Itu karakter susah sekali ditampilkan ya. Begitu katanya. Saya bilang itu urusan kalian, bukan saya," cerita Megawati yang kembali membuat tertawa.

Megawati Penasaran

Maka itulah, Megawati penasaran dengan wujud patung Soekarno itu. Sebagai anak, dia mengaku bisa langsung tahu apakah hasil seni itu benar mirip ayahnya dan ketika di usia berapa.

Tak heran wajah sang ayah selalu berada di pikiran dan hati Megawati. Dia masih mengingat jelas kilasan dari masa lalu, termasuk saat Soekarno mendirikan Akmil Magelang.

Megawati menyebut dirinya adalah anak sang proklamator yang lahir di Yogyakarta, dekat dengan lokasi Akmil di Magelang. Diingatnya, dirinya saat itu dibawa lari mengungsi ke Kali Code. Sebab Istana Yogyakarta saat itu dinilai tidak aman.

"Jadi saya bisa merasakan kalau pada waktu itu untuk mempertahankan kemerdekaan saja betapa sulitnya," kata Megawati.

Maka Ketua Umum DPP PDI Perjuangan itupun mengingatkan anak-anak muda Indonesia untuk tak melupakan sejarah.

"Sebab sejarah itu adalah sejarah kita, entah apakah itu baik ataulah buruk, tetap sejarah bangsa. Jadi harus terukir dalam seluruh perjalanan bangsa. Untuk itu maka kita akan bangga sebagai warga bangsa Indonesia," mintanya.

Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Momen Megawati dan Ganjar Hadiri Peresmian Patung Bung Karno di Yogyakarta
Momen Megawati dan Ganjar Hadiri Peresmian Patung Bung Karno di Yogyakarta

Megawati tampak hadir di lokasi menumpangi mobil berwarna hitam.

Baca Selengkapnya
Deretan Patung Gagah Sukarno Tersebar di Indonesia, Ini Lokasinya
Deretan Patung Gagah Sukarno Tersebar di Indonesia, Ini Lokasinya

Sosoknya diabadikan dalam bentuk patung sebagai apresiasi bangsa Indonesia

Baca Selengkapnya
Megawati: Saya Ini Barang Antik, Jangan Bikin Marah Ya
Megawati: Saya Ini Barang Antik, Jangan Bikin Marah Ya

Mulanya Megawati menceritakan dirinya yang tengah mengkhayal seandainya pada saat itu hidup seveteran dengan ayahnya Bung Karno.

Baca Selengkapnya
Pesan Cucu Pemilik Rumah Sejarah Rengasdengklok ke Ganjar Jika Terpilih Presiden
Pesan Cucu Pemilik Rumah Sejarah Rengasdengklok ke Ganjar Jika Terpilih Presiden

Ganjar mengutarakan pelajaran yang dapat dipetik dari kunjungannya ke Rumah Sejarah Rengasdengklok di Karawang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Megawati Soekarnoputri Napak Tilas ke Galeri Nasional Saksikan Sejarah Kelam Bangsa lewat Pameran Seni Rupa
FOTO: Megawati Soekarnoputri Napak Tilas ke Galeri Nasional Saksikan Sejarah Kelam Bangsa lewat Pameran Seni Rupa

Pameran yang berjudul "Patung dan Aktivisme" ini menceritakan sejarah kelam bangsa yang terjadi di masa Orde Lama, Orde Baru, hingga Reformasi.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Megawati Ajak Ganjar dan Mahfud Ziarah ke Makam Bung Karno
Ini Alasan Megawati Ajak Ganjar dan Mahfud Ziarah ke Makam Bung Karno

Ganjar terlihat didampingi istrinya, Siti Atikoh dan putranya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar. Begitu pula dengan Mahfud MD ditemani istri, Zaizatun Nihayati.

Baca Selengkapnya
Megawati Pernah Tanya ke Jokowi: Kenapa Musti Indonesia Maju? Mbok ya Indonesia Raya
Megawati Pernah Tanya ke Jokowi: Kenapa Musti Indonesia Maju? Mbok ya Indonesia Raya

Megawati pernah bertanya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal kalimat Indonesia Maju yang digunakan sebagai tagline di pemerintahannya saat ini.

Baca Selengkapnya
Upacara Harlah Pancasila 1 Juni: Jokowi di Riau, Megawati di Ende
Upacara Harlah Pancasila 1 Juni: Jokowi di Riau, Megawati di Ende

Megawati tiba di Bandara H Hasan Aroeboesman sekira pukul 13.50 WITA

Baca Selengkapnya
Gaya Santai Polisi Kebal Peluru Jalan-Jalan ke Kota Tertua, Kunjungi Tugu Soekarno
Gaya Santai Polisi Kebal Peluru Jalan-Jalan ke Kota Tertua, Kunjungi Tugu Soekarno

Jacklyn Chopper, seorang polisi nyentrik anggota Jatanras Polda Metro Jaya belum lama ini berkunjung ke salah satu tempat tertua di Palangkaraya.

Baca Selengkapnya
Ganjar-Mahfud Ziarah ke Makam Soekarno: Perjuangan Membela Wong Cilik Harus Terus Dilanjutkan
Ganjar-Mahfud Ziarah ke Makam Soekarno: Perjuangan Membela Wong Cilik Harus Terus Dilanjutkan

Ganjar menilai sosok Soekarno sebagai figur yang konsisten membela rakyat kecil.

Baca Selengkapnya
Buka Kaca Jendela Mobil & Tebar Senyum, Potret Megawati Sapa Kader & Masyarakat Ende NTT
Buka Kaca Jendela Mobil & Tebar Senyum, Potret Megawati Sapa Kader & Masyarakat Ende NTT

Megawati membuka kaca dan menjulurkan tangannya untuk bersalaman dengan para kader

Baca Selengkapnya
Sejarawan: Sering Kali Pikiran Bung Karno Dianggap Fosil, Padahal Masih Relevan Diterapkan Saat Ini
Sejarawan: Sering Kali Pikiran Bung Karno Dianggap Fosil, Padahal Masih Relevan Diterapkan Saat Ini

Acara bedah buku itu juga dihadiri Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Baca Selengkapnya