Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Gagal Ginjal Akut, Polda Lampung Kerahkan Personel Edukasi Larangan Obat Sirop

Cegah Gagal Ginjal Akut, Polda Lampung Kerahkan Personel Edukasi Larangan Obat Sirop Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad. ©2022 Antara

Merdeka.com - Kapolda Lampung Irjen Akhmad Wiyagus melalui Kabid Humas kombes Zahwani Pandra Arsyad mengajak masyarakat Provinsi Lampung untuk mengikuti aturan pemerintah menghindari penggunaan obat sirop bagi anak.

Upaya ini dilakukan untuk mencegah bertambahnya anak yang menjadi korban gagal ginjal akut. Hingga saat ini, kasus gagal ginjal akut telah menewaskan 133 anak.

Pandra mengatakan, Ikatan Dokter Anak Indonesia telah menyarankan masyarakat agar menghindari penggunaan obat sirup untuk anak-anak karena mengandung Dietilen Glikol (DEG) maupun Etilen Glikol (EG). Dua senyawa ini diduga mengakibatkan gagal ginjal akut pada anak.

“Sampai dengan tanggal 18 Oktober 2022, Kemenkes RI telah mencatat sebanyak 206 anak di 20 provinsi mengalami gagal ginjal akut dan sebanyak 133 anak meninggal dunia yang diduga akibat menggunakan obat sirop,” kata Pandra dalam keterangannya, Sabtu (22/10).

Pandra mengatakan melalui Bhabhinkamtibmas di jajaran Polda Lampung akan selalu memberikan dan menyampaikan informasi tentang larangan penggunaan obat-obatan sirop kepada masyarakat.

"Untuk menjaga agar keluarga serta anak-anak kita tetap sehat dan terhindar dari pengaruh obat sirup yang dapat mengakibatkan gagal ginjal, kami imbau agar masyarakat Lampung khususnya mematuhi aturan yang telah di tetapkan pemerintah melalui BPOM," katanya.

Pihaknya juga mengimbau para orang tua lebih cermat dalam memberikan pertolongan pertama saat anak terserang penyakit seperti demam. Di antaranya, hindari pemakaian obat serta mengikuti langkah-langkah yang dianjurkan IDAI, seperti perbanyak air putih kepada anak yang sakit, memakaikan pakaian tipis.

Hal itu diyakini bisa menurunkan suhu demam anak. Jika sakit tak kunjung reda, segera membawa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkap penyebab 241 anak Indonesia menderita gagal ginjal akut. Rupanya, itu disebabkan senyawa kimia berbahaya dari pelarut obat sirop.

Budi mengatakan, penyakit gagal ginjal anak awalnya masuk dari obat sirop yang dikonsumsi. Menurut dia, dalam setiap obat sirop digunakan pelarut tambahan.

"Ini adalah pelarut tambahan yang memang sangat jarang ditulis di senyawa aktif obat dan pelarut tambahan sebenarnya tidak berbahaya. Tapi kalau kualitas produksi pelarut tambahan buruk, dia menghasilkan cemaran cemaran," jelas Budi saat konferensi pers di Kemenkes.

Cemaran tersebut yakni ethylene glycol (EG), diethylene glycol (DEG) danethylene glycol butyl ether (EGBE). Oleh karena itu, pemerintah memutuskan melarang penjualan obat sirop untuk sementara.

BPOM juga telah merilis lima merek obat untuk ditarik dari peredaran, yakni Termorex Sirop (obat demam), Flurin DMP Sirop (obat batuk dan flu), Unibebi Cough Sirop (obat demam), Unibebi Demam Sirop (obat demam) dan Unibebi Demam Drops (obat demam).

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polwan Datangi Lapas Perempuan Pekanbaru, Ingatkan Warga Binaan Soal Pilkada dan Narkoba
Polwan Datangi Lapas Perempuan Pekanbaru, Ingatkan Warga Binaan Soal Pilkada dan Narkoba

Warga binaan diajak untuk turut serta menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban

Baca Selengkapnya
Gelar Operasi Bina Karuna Toba 2023, Polres Sibolga Sosialisasi Cegah Karhutla
Gelar Operasi Bina Karuna Toba 2023, Polres Sibolga Sosialisasi Cegah Karhutla

Polres Sibolga melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Ganjar Sebut Pembangunan SDM Harus Merata di Papua
Ganjar Sebut Pembangunan SDM Harus Merata di Papua

“Memang menjadi warning buat kita agar pembangunan SDM jadi prioritas yang ada di Papua ini,” kata Ganjar.

Baca Selengkapnya
Fenomena Baru di Bireuen Aceh, Marak Remaja Mabuk Lem Cap Kambing
Fenomena Baru di Bireuen Aceh, Marak Remaja Mabuk Lem Cap Kambing

Pedagang dilarang menjual lem cap kambing dan sejenisnya kepada remaja

Baca Selengkapnya
Operasi Patuh Lancang Kuning 2024, Kapolres dan Bupati Rokan Hulu Bagikan Helm Gratis
Operasi Patuh Lancang Kuning 2024, Kapolres dan Bupati Rokan Hulu Bagikan Helm Gratis

Tujuan operasi Patuh Lancang Kuning tahun 2024 ini yang paling utama yakni menekan angka kejadian laka lantas

Baca Selengkapnya
Datangi Sekolah, Perwira Polisi ini Ingatkan Bahaya Narkoba ke Ratusan Pelajar
Datangi Sekolah, Perwira Polisi ini Ingatkan Bahaya Narkoba ke Ratusan Pelajar

Polisi memberikan edukasi terkait Pemilu Damai dan bahaya narkoba

Baca Selengkapnya
Marak Barang Haram, Warga Bersama Tokoh Agama Limbangan Gelar Aksi Tolak Peredaran Narkoba di Kota Santri
Marak Barang Haram, Warga Bersama Tokoh Agama Limbangan Gelar Aksi Tolak Peredaran Narkoba di Kota Santri

Banyaknya kios-kios yang menjual obat tipe G dan sangat terang-terangan transaksinya mengakibatkan banyak berjatuhan korban.

Baca Selengkapnya
Kapolres Sibolga Turun Langsung Dengarkan Aspirasi Masyarakat Saat Jumat Curhat
Kapolres Sibolga Turun Langsung Dengarkan Aspirasi Masyarakat Saat Jumat Curhat

Polres Sibolga melaksanakan kegiatan Jumat Curhat dan mendengarkan keluhan warga

Baca Selengkapnya
Sasar Pemilih Pemula, Kapolres Rohul Sosialisasikan Pilkada Damai dan Safety Riding
Sasar Pemilih Pemula, Kapolres Rohul Sosialisasikan Pilkada Damai dan Safety Riding

Kapolres juga mengajak para pemilih pemula untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada 2024 dan tidak termakan informasi palsu atau hoaks.

Baca Selengkapnya
Polisi dan TNI di Jepara Masuk ke Hutan, Patroli Titik Rawan Karhutla
Polisi dan TNI di Jepara Masuk ke Hutan, Patroli Titik Rawan Karhutla

Pencegahan ini sekaligus untuk menghindari dampak buruk terhadap ekosistem dan masyarakat sekitar.

Baca Selengkapnya
Kompak, Polwan dan Kowad Sosialisasi Pemilu 2024 Sambil Tangani Banjir
Kompak, Polwan dan Kowad Sosialisasi Pemilu 2024 Sambil Tangani Banjir

Termasuk kebencian sehingga dapat terwujudnya pemilu yang aman dan damai 2024," katanya.

Baca Selengkapnya
5 Ribu Pengendara Terjaring Operasi Patuh Jaya, Paling Banyak Melanggar Ini
5 Ribu Pengendara Terjaring Operasi Patuh Jaya, Paling Banyak Melanggar Ini

2.971 pelanggar tertangkap kamera ETLE, sedangkan 2.060 pelanggar dikenakan sanksi teguran.

Baca Selengkapnya