Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah mafia obat, pemerintah perlu bentuk Badan Otonom Obat & Makanan

Cegah mafia obat, pemerintah perlu bentuk Badan Otonom Obat & Makanan Ilustrasi obat. shutterstock

Merdeka.com - Pemerintah dinilai sudah waktunya membentuk Badan Pengendali Obat dan Makanan (BPOM) yang otonom bertanggungjawab langsung ke Presiden. Badan ini dianggap perlu dipimpin oleh sosok profesional yang mampu menjaga standar kelayakan produksi, mutu bahan baku dan standar harga yang terjangkau oleh semua lapisan masyarakat di tanah air.

"Adapun payung hukum Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) setidaknya diatur melalui Peraturan Pemerintah (PP), atau lebih kuat dengan UU Obat dan Makanan. Hal ini perlu untuk menghindari tumpang tindih dengan kebijakan Kementerian Kesehatan," kata Pengamat kebijakan publik Universitas Indonesia (UI) Riant Nugroho dalam keterangan tertulis, Rabu (28/2).

Meski demikian, pendirian lembaga baru yang otonom tersebut perlu dilakukan dengan hati-hati agar tidak terkesan munculnya lembaga baru secara mendadak. "Perlu dilakukan dengan simulasi saat BPOM berada di bawah naungan Kemenkes, dan saat BPOM berdiri sendiri. Dan juga perlu ada focus group discussion (FGD) dengan mengundang kalangan ahli manajemen yang kompeten," katanya.

Lewat pembentukan Badan tersebut, maka Indonesia meniru lembaga Food and Drugs Administration (FDA) yang memiliki kewenangan otonom di luar departemen kesehatan di Amerika Serikat. Tingginya harga obat yang bahan bakunya berasal dari impor juga sering dipermainkan oleh mafia bisnis obat, sehingga harga obat semakin tidak terjangkau oleh rakyat miskin yang berada di daerah pelosok.

"Salah satu tugas badan baru pengendali obat dan makanan, adalah mampu mereduksi dan mendeteksi permainan mafia obat tersebut, yang selama ini sulit terdeteksi oleh pihak berwajib," ujar Riant.

Kementerian Kesehatan lebih banyak melakukan pekerjaan operasional dan distribusi obat termasuk pengurusan perizinan peredaran obat dan pabrik farmasi. "Kemenkes harusnya lebih banyak mengatur regulasi, izin praktik dokter, dan mengatur pemerataan kesehatan masyarakat dan promosi pencegahan (preventive promotion) di seluruh wilayah Indonesia," ujarnya.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi menegaskan, Indonesia di masa mendatang seharusnya tidak lagi mengimpor obat-obatan. Sebab, teknologi berkembang begitu cepat. Jokowi menginstruksikan para pembantunya berinovasi terhadap bahan-bahan yang selama ini diimpor sehingga Indonesia bisa memproduksinya sendiri. "Jangan sampai impor, impor, impor. Marilah kita sama-sama berpikir," kata Jokowi saat meresmikan pabrik obat PT Kalbio Global Medika di Cikarang, Selasa (27/2) lalu.

Jokowi juga menjelaskan bahwa pemerintah menjadikan pembangunan kesehatan sebagai prioritas dan pembangunan pabrik farmasi akan mendukung upaya pemerintah dalam membangun kesehatan masyarakat.

Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vidjongtius mengatakan tantangan industri farmasi saat ini adalah ketergantungan yang sangat tinggi terhadap bahan baku impor. "Tantangan yang kita hadapi adalah lebih dari 90 % bahan baku obat masih diimpor. Bahkan, bahan baku canggih seperti produk-produk biologi masih 100% diimpor. Untuk memastikan ketahanan dan kemandirian obat yang dibutuhkan perlu didorong produksi bahan baku obat di dalam negeri," ujar Vidjongtius seperti dikutip Antara.

Oleh sebab itu, sudah saatnya Indonesia memiliki badan otonom yang khusus menangani perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian masalah obat dan makanan, agar mampu menghasilkan sebuah produk obat dan makanan yang mutu dan harganya dapat terjangkau oleh masyarakat di tanah air.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kepala BPOM Taruna Ikrar Agendakan 5 Perbaikan pada Pengawasan Obat dan Makanan
Kepala BPOM Taruna Ikrar Agendakan 5 Perbaikan pada Pengawasan Obat dan Makanan

Ikrar menyataan akan menjalankan arahan yang dititipkan Presiden Jokowi dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Baca Selengkapnya
Sido Muncul Dapat Apresiasi Dari BPOM Sebagai Industri Obat Tradisional Dalam Menjamin Mutu Bahan Baku
Sido Muncul Dapat Apresiasi Dari BPOM Sebagai Industri Obat Tradisional Dalam Menjamin Mutu Bahan Baku

Apresiasi itu di berikan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Bongkar Cara Pemerintah Cegah Masuknya Barang Ilegal ke Dalam Negeri
Sri Mulyani Bongkar Cara Pemerintah Cegah Masuknya Barang Ilegal ke Dalam Negeri

PPATK memainkan peran kunci dengan menyediakan data intelijen yang mendeteksi arus uang dari transaksi ilegal.

Baca Selengkapnya
FAO Angkat Suara soal Badan Karantina Indonesia, Bisa Setara Australia dan AS
FAO Angkat Suara soal Badan Karantina Indonesia, Bisa Setara Australia dan AS

Fenomena perubahan iklim dan pemanasan global mengubah masalah hama penyakit tumbuhan (OPT dan OPTK), hama dan penyakit hewan, ikan.

Baca Selengkapnya
Ulama Aceh Keluarkan Fatwa Penggunaan Zat Berbahaya pada Makanan Hukumnya Haram, Ini Penjelasannya
Ulama Aceh Keluarkan Fatwa Penggunaan Zat Berbahaya pada Makanan Hukumnya Haram, Ini Penjelasannya

MPU Aceh berharap pemerintah memperketat pengawasan terhadap penggunaan bahan atau zat yang berbahaya oleh perusahaan dan industri.

Baca Selengkapnya
Tiga Syarat Ormas Keagamaan untuk Dapat Izin Kelola Tambang
Tiga Syarat Ormas Keagamaan untuk Dapat Izin Kelola Tambang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengizinkan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan untuk mengelola tambang.

Baca Selengkapnya
BPOM Janji Bongkar Mafia Skincare, Termasuk Jika Libatkan 'Ordal'
BPOM Janji Bongkar Mafia Skincare, Termasuk Jika Libatkan 'Ordal'

Kepala BPOM RI Taruna Ikrar menegaskan komitmennya untuk menindak tegas jaringan mafia skincare.

Baca Selengkapnya
Baru Dibentuk Presiden Jokowi, Badan Karantina Indonesia Jadi Garda Terdepan Hadapi Neo Terorisme
Baru Dibentuk Presiden Jokowi, Badan Karantina Indonesia Jadi Garda Terdepan Hadapi Neo Terorisme

Barantin memegang peran strategis perlindungan sumber daya hayati dari ancaman hama penyakit, hewan, ikan, dan tumbuhan berbahaya.

Baca Selengkapnya
Wujudkan Keamanan Pangan, Begini yang Dilakukan Badan Pangan Nasional
Wujudkan Keamanan Pangan, Begini yang Dilakukan Badan Pangan Nasional

Kolaborasi penting untuk mencegah potensi ketidakamanan pangan

Baca Selengkapnya
Awas, Pengusaha Skincare Overclaim Bakal Ditindak
Awas, Pengusaha Skincare Overclaim Bakal Ditindak

Meskipun bahan baku skincare telah terdaftar, namun jika overclaim tetap akan ditindak BPOM.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
POM Kabupaten Tangerang Sita 9.598 Suplemen, Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Asal AS
POM Kabupaten Tangerang Sita 9.598 Suplemen, Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Asal AS

Rata-rata produk obat yang dilakukan penarikan diketahui Tidak Memenuhi Syarat (TMS) keamanan maupun izin edar.

Baca Selengkapnya