Cuma karena kaki tersandung, 9 napi Rutan Bengkulu saling adu jotos
Merdeka.com - Sembilan narapidana di Rutan Malabero, Kota Bengkulu terlibat perkelahian. Akibat perkelahian ini, dua napi terkena luka tusuk dan lebam.
"Sembilan orang ditahan, dua orang di antaranya terluka tusuk dan lebam akibat dikeroyok tujuh orang pelaku," kata Kapolda Bengkulu Brigjen Polisi Coki Manurung di Bengkulu, Jumat (7/7).
Dua korban yakni Wiki (29) yang mengalami luka tusuk di bagian perut sebelah kanan, dan Koko Irawan (21)) yang mengalami luka lebam di bagian muka.
-
Bagaimana cara tahanan saling menganiaya? 'Jadi sesama tahanan mereka saling pukul sehingga mereka lebam-lebam. Bahkan di Rutan juga salah satu tersangka mereka dipukulin sesama mereka sendiri, ini terungkap.' pungkasnya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam perkelahian? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24).
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Apa yang dilakukan narapidana di Lapas Sijunjung? Berada di rumah tahanan tidak membuat para narapidana di Lapas Sijunjung Sumatera Barat berdiam diri meratapi nasib buruk. Mereka pun tidak berhenti berkreasi, salah satunya menyulap limbah kayu menjadi aneka barang bernilai ekonomi.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Siapa yang mengalami kekerasan? Kekerasan ekonomi terjadi ketika pelaku KDRT menguasai aspek keuangan korban untuk mengendalikan dan merugikannya.
Sedangkan tujuh pelaku pengeroyokan kedua korban atas nama Riken, Siregar Alam, Merli, Yandri Irawan, Chandra, Hendrik, dan Virgo.
Kronologi kejadian berawal saat salah seorang korban, Koko Irawan meminta rokok kepada Diki dan secara tidak sengaja kaki Koko menyandung kaki Chandra.
Merasa tidak senang, Chandra menantang Koko Irawan sehingga terjadi adu mulut antara keduanya. Emosi tersulut membuat Chandra mencekik leher Koko dan tidak lama kemudian enam pelaku lainnya mengeroyok Koko.
Melihat pengeroyokan itu, Wiki berniat menolong namun yang bersangkutan justru terkena tusukan benda tajam di bagian perut.
Saat keributan itu terjadi, anggota polisi tiba di lokasi dan melerai para tahanan yang terlibat perkelahian dan mengamankan tujuh pelaku pengeroyokan.
Sedangkan kedua korban yakni Wiki dan Koko dibawa ke RS Polda Bengkulu untuk mendapatkan penanganan.
"Tempat kejadian perkara sudah diamankan anggota dan saat ini pelaku dan korban akan diperiksa," kata dia.
Kapolsek Teluk Segara, Kompol Jauhari mengatakan saat ini situasi di Rutan tersebut sudah kondusif dengan penjagaan dari sejumlah personel dari Satuan Brimob Polda Bengkulu.
Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu, Liberti Sitinjak mengatakan peristiwa perkelahian itu akibat kesalahpahaman antar-tahanan.
"Ini hanya salah paham. Wajar kalau kita lama-lama kumpul di suatu tempat rebut," kata Liberti. Dikutip dari Antara. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepolisian memburu para pelaku. Tidak kurang dari sepuluh pemuda yang diduga sebagai pelaku berhasil ditangkap.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK
Baca SelengkapnyaPara relawan yang memakai motor dengan knalpot brong itu telah berkeliling sejak pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaAnggota itu sempat mengamankan satu orang berandalan bermotor yang saat ini telah diamankan di Polresta Jambi.
Baca SelengkapnyaDenpom IV/Surakarta menetapkan enam prajurit TNI sebagai tersangka penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
Baca SelengkapnyaAniaya Anggota TNI di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan
Baca SelengkapnyaDalam insiden itu diketahui telah membuat satu orang warga sipil bernama Raden Barus (61) meninggal dunia dan delapan warga lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaSembilan prajurit TNI AD itu berstatus saksi akan diperiksa apabila dibutuhkan keterangan lanjutan.
Baca SelengkapnyaBrimob Bentrok dengan Prajurit TNI AL di Pelabuhan Sorong, 5 Korban Luka Dilarikan ke Rumah Sakit
Baca SelengkapnyaBentrok bermula dari teguran prajurit TNI kepada anggota Brimob di lokasi
Baca SelengkapnyaTawuran antar-warga kerap terjadi berulang di lokasi dekat pasar gembrong
Baca Selengkapnya